duatujuh

316 55 5
                                    

Kalau udah pikun adegan kmarin aoa baca lagi yu SKSK.


Siang menjelang sore itu, Kyungsoo dan Chanyeol berjalan menyusuri taman Seoul. Sekedar menikmati hawa senja yang begitu menenangkan hati.

Pas sekali untuk Do Kyungsoo dan Park Chanyeol ini. Pasangan yang menyukai ketenangan.

"Hyung" Chanyeol menoleh ke bawah ya taulah karena Kyungsoo lebih pendek darinya "Belikan aku corndog, palli"

"Masih lapar ? Kau tadi menghabiskan 2 mangkuk ramen" Tanya Chanyeol bingung dengan perut Kyungsoo yang seperti tampungan yang tidak akan penuh.

"Cepat atau aku tinggal" Palak Kyungsoo, Chanyeol yang notabennya tidak bisa mengenal wajah orang sehingga jika Kyungsoo pergi ia tidak bisa menemukannya, segera pergi kesana untuk membeli makanan pujaan hatinya.

Kau pikir Kyungsoo bercanda ? Tentu saja iya buman tidak ya, mana mungkin ia tega meninggalkan pria yang telah mencuri hatinya ini untuk ditelantarkan di taman yang penuh dengan orang-orang yang ikut menikmati suasana senja seperti mereka.

Kalau Chanyeol, Kyungsoo buang, bukannya Chanyeol menangis, malah bisa saja langsung orang-orang—ralat gadis-gadis ataupun uke-uke gemas sudah melirik-lirik, apalagi bisa saja suda mengantri di depannya untuk meminta foto bersama.

Oh tidak-tidak, membayangkan hal tersebut membuat Kyungsoo ingin meremukkan handphone digenggamannya.

"Kebetulan ada yang tidak jadi beli, silahkan tuan putri" Chanyeol memberi stik corndog itu pada Kyungsoo.

Kyungsoo mencibik kesal "Ck. Tuan putri palamu"

"Tapi kau cantik, Kyung" Chanyeol terkekeh gemas. Memang cantik dan menggemaskan.

"Cih, beruntung lah yang menyebutnya adalah Park Chanyeol, jika tidak akan ku banting sekarang juga"

Setelah terkekeh kedua kalinya, Chanyeol mengajak Kyungsoo untuk duduk di kursi taman terdekat dari mereka. Oh dan kebetulan ada proses syuting disana, lumayanlah kalau masuk drakor.

"Bagaimana ini ? Benarkah artis tambahan itu tidak bisa datang ?! Yang benar saja ?!"

"Maafkan aku tapi—"

"TIDAK USAH BANYAK BACOT CEPAT CARI PENGGANTINYA BODOH"

Diputuskan secara pihak oleh si orang yang sedari tadi berbicara dengan nada marah itu. Kyungsoo yang sedang makan corndog yang kebetulan tadi memalak Chanyeol untuk membelinya menoleh pada si pria itu dengan keadaan maskernya terbuka hingga dagu.

Si pria tadi menoleh ketika merasa sedang diperhatikan, langsung memasang wajah terkejutnya "D-d-d-d-d-do kkkkkkkyung–sooo ?!?!?!"

"Lebay sekali manusia itu" Chanyeol berucap dengan wajah datar khasnya.

Kyungsoo yang sadar telah diperhatikan, apalagi langsung dipanggil namanya, menggerutu kesal. Masker sialan, makanan sialan, akupun sial.

Si pria itu yang merupakan sutradara yang sedang melakukan proses syuting segara menghampiri ke tempat Kyungsoo sedang duduk sekarang. Osial, aku benar-benar tidak beruntung hari ini.

Chanyeol segera bangun dari tempat duduknya, menghalangi sang sutradara yang ingin mendekati Kyungsoo "Ada urusan apa, Tuan ?"

"Eh oh—WOW dan kau pasti Tuan Park Chanyeol yang terhormat" Si sutradara memekik senang seperti seorang fanboy yang bertemu idol pujannya.

"Jadi, saya ingin meminta tolong pada Do Kyungsoo-ssi untuk sementara menjadi pemain tambahan di film drama yang sedang saya buat ini. Bagaimana ?"

𝐏𝐑𝐎𝐒𝐎𝐏𝐀𝐆𝐍𝐎𝐒𝐈𝐀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang