My Selebgram [END]

13. GERRY DAN FARA

Gerry dan Fara hanya melongo melihat keuwuan yang dibuat oleh Arkhan kepada Nata. Sedangkan Zara yang masih berada didepan pintu kamar Fara hanya mendengus malas.

"Anggep aja lagi liat live drama." Ucap Zara yang sudah duduk di sofa kamar Fara tanpa dipersilahkan.

"Lo mau gue gituin?" Bisik Gerry kepada Fara yang masih melongo duduk disamping nya.

"Siapa lo?"

"Hah! Mampus lo!" Sahut Zara dengan tawa jahat nya sedangkan Gerry hanya mendengus.

"Udah, gadis manis ga boleh nangis, oke?" Arkhan melepaskan pelukannya lalu mencubit gemas hidung Nata yang merah.

"Gemesin."

Nata mengusap kasar air mata nya lalu tersenyum lebar bak anak kecil.

"Nah gitu dong, senyum!" Ucap Arkhan dengan mengacak acak rambut Nata.

"Ehem!"

Arkhan menatap datar Gerry, Fara dan Zara sedangkan Nata yang tersadar hanya menunduk malu.

"Jelasin," Gerry dan Fara saling melirik gugup. "Kenapa Nata nangis?"

"Eum," Gerry meletakkan jari telunjuknya di dagu. "Kenapa ya?"

Fara melirik malas lelaki disamping nya. "Lo punya masalah apa si, Ger?"

"Masalah gue?" Lirih Gerry melirik Fara.

"Kapan lo mau jadi pacar gue?" Bisik lelaki itu membuat Fara mengerjap pelan.

"Ger?"

"Eum?"

Fara menatap Gerry dengan senyum tipis nya lalu membisikkan satu kalimat yang membuat lelaki itu menatap tak percaya pada gadis itu.

"Gue mau jadi pacar lo, kalo Arkhan nembak Nata." Bisik gadis itu.

"SERIUS? BENERAN?"

"Iya." Fara mengangguk dengan senyum nya.

"OKE!" Gerry menatap Arkhan membuat lelaki yang ditatap menaikkan sebelah alisnya.

"Kapan lu nembak Nata?"

Zara, Nata dan Arkhan menatap Gerry yang tersenyum menunggu jawaban Arkhan sedangkan Fara hanya meringis malu.

"Apaan sih, Ger?" Nata menatap kesal.

"Gue setuju sama Gerry, kapan?" Zara menaik turun kan alis nya.

"Tunggu aja waktu nya." Arkhan mengedipkan sebelah mata nya kearah Nata membuat gadis itu melotot kaget.

"FARAAAAA???"

"LO BISIKIN APA TADI KE GERRY HAH??!"

***

Seorang pelayan menghampiri meja yang berisi 5 orang itu dengan senyum sopan nya.

"Ini pesanannya, mbak, mas," ucap nya sambil meletakkan makanan yang dipesan ke 5 orang dimeja itu.

"Terimakasih," sahut Zara ramah.

"Sama sama, selamat menikmati," Pelayan itu tersenyum lalu pergi.

"Ini punya Gerry,"

"Ini punya Fara,"

"Ini punya Zara,"

"Ini punya gue,"