ㅱ18ㅱ

178 35 23
                                    

Double up!
Spesial kepada levipunyaku

- Past Love 18 -

Setelah acara ciuman tadi siang di kantor. Yeonjun dan Soobin yang sekarang ada di mobil untuk pulang merasakan hawa hawa canggung, padahal biasanya Mereka memiliki obrolan ringan, kalau pun tidak ada obrolan aura nya tidak se kaku begini.

Soobin masih malu dengan Yeonjun, selesai makan siang dia menghindar dari Yeonjun terus. Menjadi sekretaris nya Yeonjun membuat dia sering dekat ke Yeonjun, tapi dia ada pas dibutuhkan saja setelah itu dia pergi.

Hukuman Dua Minggu memang sudah lama selesai, tapi Yeonjun masih suka menyuruh nyuruh Soobin dengan berbagai alasan. Soobin yang dasarnya polos polos bego mah iyakan saja selama itu yang suruh Yeonjun dan tidak aneh aneh.

Soobin sibuk melamun semenjak dia sudah masuk ke mobil. Yeonjun dari tadi memanggil nya tidak ada respon, Yeonjun menyuruh untuk segera memasangkan seatbelt karena mobil akan segera bergerak. Yeonjun udah melambaikan tangan di wajah Soobin, tapi masih tidak ada respon membuat Yeonjun bingung. Akhirnya dengan inisiatif Yeonjun memasangkan nya.

Untuk memasangkan nya maka Yeonjun harus bergerak dekat ke Soobin untuk mengambil tali di dekat pintu. Dan itu bener dilakukan Yeonjun. Yeonjun lalu bergerak mengambil tali itu tepat dan sangat dekat ke wajah Soobin. Soobin yang tiba tiba kaget ada yang mendekat kepadanya langsung menahan nafas, karena itu adalah Yeonjun.

Soobin sedikit memundurkan badannya dan tahan nafas melihat Yeonjun mendekat, Soobin bisa melihat wajah Yeonjun dari samping. Kalau ada sebutan diatas kata tampan maka itulah yang menggambarkan pandangan Soobin kepada Yeonjun saat ini.

Sadar ada yang menatapnya Yeonjun lalu menoleh ke arah Soobin, dia menghentikan badannya dengan posisi tersebut. Dan mereka kembali saling bertatapan dengan pandangan dan pikiran masing masing.

"Ekhem!" Sadar Yeonjun, dan langsung kembali ke tempat duduk sambil mengunci seatbelt tersebut diikuti dengan dirinya memasangkan untuk dirinya sendiri. Dan mobil kembali di jalankan.

Btw, itu mobil Yeonjun bawa sendiri jadi kali ini mereka tidak menggunakan Sopir atau Taehyun.

Selama di perjalanan keadaan mobil sangat canggung dan hanya ada suara radio yang di putar saja yang memecahkan keheningan tersebut. Keadaan terus begitu sampai mereka sampai di apartemen dan menuju kamar masing masing.

Saat Soobin sudah masuk ke kamar dia langsung mengunci pintunya dan jatuh terduduk di lantai di depan pintu tersebut. Dia terduduk sambil memegang dadanya yang terus mengeluarkan suara detakan kencang, wajah Soobin juga memerah. Seharian ini detakan jantung nya tidak bisa di kondisikan, jadi dia hanya duduk di sana sambil terdiam memikirkan sesuatu.

Keadaan Yeonjun juga sama. Dibawah guyuran shower, Yeonjun terdiam memikirkan sesuatu tentang hari ini. Bukan pekerjaan, tapi Soobin dan bibirnya. Dia menyenderkan tangannya ke dingding dan mengadakan kepala merasakan aliran air dari atas.

Mereka berdua mengalami hal yang sama dan memiliki pikiran yang sama. Yaitu memikirkan perasaan masing masing selama ini.

"Sepertinya aku mencintai nya" kompak mereka dalam batin.

Jika tubuh bisa berbohong, tapi perasaan tidak bisa berbohong. Kalau memang nyaman sama dia, pengen dekat dia, dan selalu merindukan dia, pokoknya apa pun pengen dia, itu perasaan perlu di selidiki.

Dan akhirnya Yeonjun dan Soobin menyadari perasaan mereka masing masing. Perasaan yang sama, Yaitu perasaan cinta.

Cinta harus memiliki?

Past Love (Yeonbin) [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang