PART 16

1.3K 126 1
                                    

Udah gais, aku berasa dihantui kalian yang minta cerita ini dilanjutkan. Tapi, gapapa seneng banget aku banyak yang suka. Dari yang cuma iseng doang jadi banyak yang demen. Makasih semuanyaaaa❤❤❤

Saski: "bilang sama Qeela dia harus ceritain semuanya besok pagi disekolah" (bisiknya pada Kiesha)

Kiesha hanya membalas anggukan, karena takut ketahuan mamanya.

Sehabis teman-temannya pulang, Kiesha kembali ke kamar Aqeela. Adiknya masih terbaring, dia juga langsung menghampirinya.

Kiesha: "Qeela"
Aqeela: "iya kak? Ada apa?"
Kiesha: "lu kenapa tidak jujur tadi?"
Aqeela: "Qeela gamau memperpanjang masalah kak. Qeela mau damai aja"
Kiesha: "apa yang sebenarnya terjadi?"
Aqeela: "Qeela belum siap cerita kak"
Kiesha: "kalo lu ga siap cerita, setidaknya jangan membuat alasan dengan tujuan berbohong"
Aqeela: "maaf kak"
Kiesha: "yauda kamu istirahat dulu, besok disekolah sekalian cerita ya"
Aqeela: "iya kak"

Kiesha pun meninggalkan Qeela dikamarnya sendiri, membiarkan adiknya istirahat total. Ia sendiri juga langsung menuju kamarnya sendiri.

Skip pagi disekolah.

Kiesha: "Rey, bantu jaga Qeela dong"
Rey: "iya tenang aja, gue juga nitip doi gue ya"
Kiesha: "Sandy?"
Rey: "iyalah, masa si Saski"
Kiesha: "yee gue antem lu"
Rey: "dahlah, yuk Qeel balik kelas. Kakak lu suka ga jelas"

Baru saja Aqeela duduk dibangkunya, tiba-tiba David sang ketua osis menghampiri Aqeela.

David: "Qeel, kamu gapapa? Katanya kemarin kamu lag..."
Ratu: "Qeela gapapa ya kak, dia cuma pusing biasa"
David: "saya tanya Aqeela, bukan kamu"
Ratu: "yee bantu jawab doang"
David: "emang kamu kira Aqeela ga bisa jawab?"
Ratu: "kali aja Qeela males ngomong pagi2 bareng kak David wleee"
David: "sok tau kamu"
Ratu: "ketos apaan sih lu kak"

Tiba-tiba ada siswa masuk dan berkata...

"Qeel, lu di panggil guru BK sekarang juga"

Aqeela: "hah? Iya siap"

Tanpa basa-basi Aqeela langsung beranjang dari tempat duduknya dan menuju ruang BK, meninggalkan David sendirian tanpa membalas perkataannya.

Ratu: "belom juga dijawab, udah ditinggalin"
David: "julid bgt kamu"
Ratu: "bodo amat"

Ditempat lain, di ruang BK.
Sebelum Aqeela masuk ternyata disana sudah terdapat Selly, Bulan, Claudia, Jenne, dan salah satu guru BK yaitu bu Rima.

B. Rima: "ayo silahkan masuk Aqeela, duduk disini"
Aqeela: "iya bu"
B. Rima: "baik, kalian sudah berkumpul semua. Sebelum ibu membongkar semuanya, silahkan kalian jujur masing² apa yang terjadi kemarin di toilet hingga Aqeela kondisinya sangat memprihatinkan. Dari kamu Selly"
Selly: "em anu bu, kemarin saya ga tau apa². Saya udah liat toilet yang Aqeela masuki itu tertutup. Nah iya gitu bu"
Bulan: "iya bu, saya sudah ketok pintunya tapi ga ada jawaban"
Claudia: "kita kira toiletnya rusak bu"
Jenne: "iya bu, saya kira juga mungkin makhluk halus kekunci dalem toilet"
B. Rima: "sembarangan kamu ini. Kamu Qeel?"
Aqeela: "emm gini bu, kemarin"

"Biar saya yang jelasin bu, saya saksi matanya"

Tiba² datang seorang murid kelas 11 mipa 5, kakak kelas mereka semua.

B. Rima: "siapa kamu?"
Liya: "maaf bu, boleh saya masuk dan ikut menjelaskan semuanya?"
B. Rima: "boleh, silahkan duduk"
Liya: "saya Liya bu, anak kelas 11 mipa 5. Saya saksi mata kemarin bu"
B. Rima: "silahkan ceritakan sejujur-jujurnya"
Liya: "jadi, kemarin saya hendak masuk ke toilet tapi ditahan oleh 3 orang ini (menunjuk Bulan, Claudia, dan Jenne). Katanya toiletnya rusak, saya merasa aneh saja. Baru kali ini toilet perempuan rusak semua. Akhirnya saya memperhatikan dari kejauhan, pada saat 3 orang ini masuk, saya sendiri juga ikut masuk, saya kaget ini 4 orang anak menganiyaya si dia(menunjuk Aqeela). Saya berani bersumpah bu, bahkan saya buktinya. Saya sempat mempotretnya"

Flashback on

Bulan: "mau masuk toilet ya kak?"
Liya: "iya cepat minggir"
Jenne: "maaf ya kak toiletnya rusak semua didalem ga ada airnya"
Liya: "terus ngapain kalian disini?"
Claudia: "kita disuruh jaga disini sebentar. Iya gitu kak"

Liya pun pergi dari toilet dengan perasaan curiga, Liya hanya memperhatikan gerak gerik Bulan, Jenne, Claudia dari kejauhan, karena dirasa ada yang aneh. Mana mungkin sekolah sebesar ini toiletnya pada rusak.
Saat 3 teman Selly masuk, Liya pun ikutan masuk dengan sembunyi-sembunyi, ingin memastikan apa yang terjadi pada mereka di dalam toilet.

Saat Liya masuk kedalam toilet, alangkah kagetnya ia melihat 4 orang perempuan sedang menganiyaya 1 perempuan yang terduduk diatas wc duduk. Liya langsung mempotret kejadian itu, ingin melaporkan kepada guru², tapi sayang Liya harus pulang terlebih dahulu karena dijemput oleh orangtuanya dengan alasan ada acara mendadak.

Flashback off

Selly: "bohong bu, pasti dia mau memfitnah saya dan teman² saya. Saya ga mungkin melakukan hal sekeji itu"
Liya: "mau gue liatin fotonya hah? Lu bisa dikeluarin dari sekolah karena ulah lu yang memalukan"

Liya pun memperlihatkan bukti foto Selly dan teman2nya sedang memjambak rambut Qeela.

Bu Rima sangat kaget melihat hasil buktinya, pasalnya bu Rima hanya bisa melihat dari CCTV bahwa selly dan teman²nya sedang berada ditoilet sebelum Aqeela dan keluar setelah Aqeela masuk.

Bu Rima: "Bu Rima benar-benar ga habis pikir, kalian ini murid baru!! Berani sekali memperlakukan hal keji seperti ini!! Apa yang membuat kalian berani melakukan hal seperti itu pada Aqeela??"

Selly dan 3 temannya diam seribu kata, tidak berani menjawab apapun, karena bukti sudah terlihat nyata. Aqeela sedari tadi hanya diam, dia tidak bersalah dalam kejadian ini justru dia adalah korban, Aqeela juga tidak menceritakan semuanya sendiri, selalu ada saja yang ingin menggagalkan. Tapi, dia tetap bersyukur ada seorang yang membantu memberikan bukti kuat sebelum dia yang harus membuktikannya

Bersambung.....

'Tutup saja kebohongannya, Tuhan punya banyak cara untuk mengungkapkannya'

Follow ig aku @_fntskmlds

Salam manis dari Author❤

AKU, KAMU, DAN CERITA KITATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang