"Abi Umi, Syifa mau ikut Mba Sarah yah,,
Assallamuallaikum"
"Waallaikumsallam, hati hati Ndok jangan lari nanti jatuh" Ucap Umi khawatir
Setelah dari Ndalem Aku pun kembali ke kamar untuk merebahkan tubuhku sebentar karena jam masih menunjukan pukul 07:00, Masih ada waktu untukku merebahkan diri dan bersiap siap untuk acara nanti.
~~~
Jam sudah menunjukan pukul 08:00 aku pun langsung mengganti pakaian ku dengan gamis syar'i berwarna biru navy berpaduan dengan khimar berwarna abu abu.
Tak lupa mengoleskan sedikit bedak bayi dan sedikit liptint. Yang membuat siapa pun yang melihat nya akan tersepona.
-Terpesona thor bukan terseepona😭_Sarah
-Oiya itu maksudku_Author
15 menit lagi acara akan segera di mulai, Aku pun bergegas ke Aula Pesantren. Sudah banyak tamu tamu yang berdatangan baik dari kalangan masyarakat ataupun ulama.
Irama hadrah seakan sudah menghipnotis siapapun yang mendengar.
SubhanAllah begitu syahdunya sholawat ini.
5 menit lagi acara akan di mulai
"Asstagfirullah susunan acaranya ketinggalan di kamar" Sesalku karena melupakan benda yang menurutku penting hari ini
"Yah gmna dong Mba? Yasudah Mba ambil sana biar Syifa ngomong sama Abi jangan dulu di mulai" Usul Ning Syifa
"Yasudah, Mba ambil dulu" Aku pun bergegas ke kamar untuk mengambil susunan acara tersebut.
Setelah mengambil map berisi susunan acara Aku bergegas ke Aula Pesantren.
Saat Aku sedang berlari menuju Aula,
Brughh...
Aku tak senghaja menubruk seseorang entahlah Dia siapa.
Tanpa senghaja pandangan kami bertemu saat Aku ingin mengambil map yg jatuh tersebut.
'Tampan' Batinku
Asstagfirullah maafkan hamba Ya Rabb
"Mma-aff, Saya tidak senghaja" Maafku pada lelaki itu.
Lelaki tersebut hanya membalas senyum lalu dia pergi.
Tanpa pikir panjang aku langsung ke tempat acara.
"Mba, silahkan di mulai" Titah Ustadzah Zahra
Aku pun mengambil Mixrofon lalu menaiki panggung kehormatan dan langsung membuka acara dengan salam, lalu sambutan sambutan dari tokoh masyarakat.
Dan acara yang di tunggu tunggu telah tiba yaitu penyambutan kepulangan Gus Zain putra sulung KH. Sallim.
Gus Zain sudah tiba dari jam 08:30 Ning Syifa yang bercerita kepadaku sebelum acara mulai.
Flashback...⏪
"MasyaAllah Mba, Mba Sarah cantik banget hari ini." Puji Ning Syifa
"Biasa aja ko Ning hhe" Jawab ku kekeh
"Mba tau ga? Kan barusan Gus Zain sudah sampai di Pesantren, dia lagi istirahat sebentar katanya capek," Curhat Ning Syifa sedikit memanyunkan bibirnya
"Allhamdulillah kalo gitu Ning, kamu kenapa cemberut? Jelek iii" Godaku pada Ning Syifa
"Iya Mba, Aku kesel ama Gus Zain masa Aku ngomong ga di dengerin:( pokonya Aku kesell Mba ama Gus Zain" Curhatnya lagi
"Ning Syifa ku sayang,,, kamu harus ngertiin kakakmu toh dia kan baru pulang mungkin capek Ning butuh istirahat sebentar lagi kan acara mau mulai." Ucapku menenangkan Ning Syifa
KAMU SEDANG MEMBACA
Ana Uhibbuka Fillah Gus💚
Ficção Geral⚠PERHATIAN AWAS BAPER⚠ 🌻Assallamuallaikum Warahmatullahi wabarakatuh🌻 Ahlan wa sahlan semua syukron sudah mau mampir Ini cerita pertama aku Janganlupa Vote dan commen. Agar author lebih semangat nulisnya:) Dan buat kalian yang udah vote makasii ya...
