"Itu loh Mi calon Syifa, yang suaranya bagus bngt""Siapa Ndok?"
"Emm siapa yahh.... "
"Siapa?"
"Gus Azmi Hehee" Jelas Ning Syifa sambil nyengir kuda😁
"Huuuhhhh haluu kau Nakkk!" Sorak Gus Ahkam.
"Dih Sirik bae lu"
"Makannya klo ngehalu itu jangan ketinggian jubaedah, mna mau Azmi sama kau hahaha"
"Apa apaaa? Gk denger"
"MANA MAU AZMI SAMA KAMU HAHAHA"
"Mii, ko badan Syifa merinding ya? Syifa ngerasa ada yang ngomong tapi gak ada orang nya gitu" Sindir Ning Syifa.
Umi Aisyah dan Abi Sallim hanya tersenyum menyaksikan kedua putra putri nya."Dahlah, lama lama Syifa makin merinding di sini, Syifa mau istirahat aja ke kamar" Ucap Ning Syifa kemudian berlalu ke kamarnya.
"Haduh kalian ini, kerjaan nya ribut mulu tiap hari Ndak bosen to?" Tanya Abi Sallim.
"Hhe yaudah Bi, Ahkam juga mau ke kamar"
"Iya lek"
•••
Sementara di lain tempat, setelah pulang dari pesantren Sarah tengah memasak makanan untuk makan malam yang di bantu oleh Gus Zain."Kamu mau masak Dek?" Tanya Gus Zain saat melihat Sarah beranjak pergi ke dapur.
"Iya Mas,"
"Mas bantu boleh?"
"Yoo boleh lah Mas, masa ndak boleh. Yaudah ayo bantuin aku" Ucap Ning Sarah kemudian berlalu ke dapur, lalu di susul oleh Gus Zain.
"Masak apa hari ini yang?" Tanya Gus Zain sambil melingkarkan tangan nya di perut Ning Sarah.
"Masak makanan kesukaan kamu Mas"
"Sini Mas bantu"
"Emang kmu bisa masak Mas?"
"Ya bisa lah, kan Mas peserta Master Chef Indonesia"
"Hahha ngakak aku Mas, yang ada langsung di suru balik"
"Hmm kmu gitu, jadi di bantuin gak?"
"Iya iya"
30 menit kemudian
"Allhamdullillah, akhirnya selesai juga. Gak nyangka aku Mas, ternyata kmu bisa juga yah masak"
"Bisa dongg, makannya jangan ngeremehin kemampuan Mas"
"Hhha iya iya, hebat kmu Mas"
"Hmm biasa aja kali dek, Mas jadi malu nih hhe. yaudah Mas mau cuci piring dulu ya"
* Asekkk suami idaman gaisss mau nyuci piring tanpa di suru<3 - Author
"Eh nggak usah Mas, biar aku aja yang cuci piring, sekarang Mas ke kamar terus mandi, abis itu gantian aku yang mandi"
"Udah gkpp, Mas yang cuci piring, kamu yang mandi duluan" Titah Gus Zain kemudian berlalu ke tempat cuci piring dan langsung mencuci piring² yang kotor.
"Mas, biar aku aja sini"
"Manut aja Dek sama suami, sekarang kmu mandi sana, apa mau mandi berdua?"
"Ehh modus, yaudah aku mandi duluan, yang bersih ya nyuci nya, awas klo gk bersih besok² makan nya pake daun"
"Enggi Sayangkuu"
Ning Sarah pun berlalu ke kamar mandi, sedangkan Gus Zain sibuk dengan piring piring nya.
Selesai mandi Ning Sarah pun bergegas ke dapur untuk ngecek sang suami yang sedang cuci piring.
"Mas Mas, udah belum cuci piring nya?"
Tak ada jawaban"Piring udah di cuci, makanan udah di tata di meja, terus orang nya kemana ini?" Batin Ning Sarah.
"Mas.. Mas.. Dimana kamu?"
Tak ada jawaban"Ko gak ada sih, dimana ya? Apa di atas, yaudah aku cek aja ya ke atas"
Sesampainya di atas, Ning Sarah melihat salah satu pintu kamar terbuka, dia pun langsung saja masuk ke kamar tersebut di mana kamar itu adalah kamar untuk anaknya kelak.
"Mas, kmu di sini?"
"Iya Dek, kmu sudah selesai mandi?"
"Udah Mas, kmu ngapain di sini?"
"Mas cuma ngecek aja Dek, yaudah Mas mau mandi dulu"
"Iya Mas"
Setelah kepergian Gus Zain dari kamar tersebut, Ning Sarah teringat kata-kata Umi Aisyah tentang keturunan. Ia berhalusinasi jika kelak ia mempunyai keturunan pasti rumah ini akan ramai.
Di sisi lain ia juga bersedih, karena sampai saat ini ia belum juga di berikan keturunan.Ia tidak bisa terus menerus bersedih, ia yakin jika suatu saat nanti ia pasti akan memiliki keturunan. Hanya saja Allah belum memberikannya.
Setelah beberapa menit di kamar tersebut, Ning Sarah kembali ke kamarnya, untuk menyiapkan baju Gus Zain.
Waktu sholat Maghrib telah tiba, kini Gus Zain dan Ning Sarah sedang melaksanakan kewajibannya sebagai seorang muslim yaitu sholat.
Selepas sholat di lanjut tadarus sampai masuk waktu Isya. Setelah sholat Isya, Ning Sarah dan Gus Zain langsung melanjutkan dengan makan malam.
***
.
.
.Jangan lupa gaiss Follow, Vote and Coment 😀
See youu next time<3
KAMU SEDANG MEMBACA
Ana Uhibbuka Fillah Gus💚
Fiction générale⚠PERHATIAN AWAS BAPER⚠ 🌻Assallamuallaikum Warahmatullahi wabarakatuh🌻 Ahlan wa sahlan semua syukron sudah mau mampir Ini cerita pertama aku Janganlupa Vote dan commen. Agar author lebih semangat nulisnya:) Dan buat kalian yang udah vote makasii ya...