I'm Not The First

Menghilang

Hay guys jangan lupa vote dan komen ya
..
.
.
.
.
.

Happy reading,......,.................................
.
.
.
.
.
.
.
Frangky baru saja sampai dirumah jam 07.00 malam. Setelah berkumpul dengan sahabat-sahabatnya. Frangky memasuki rumahnya, Frangky mengernyitkan dahi saat dilihat ruangan terasa gelap. Frangky menghidupkan lampu tampak sangat sepi, karena pekerja dirumahnya sudah dipecat. Alhasil Frangky hanya tinggal berdua dengan Lea. Frangky merasa Bingung dengan kamar Lea yang disebelahnya. Frangky mengecek kamar Lea, dan ia dibuat semakin bingung karena kamar Lea gelap.

"Apa dia belum pulang dari tadi" gumam Frangky.

"Ahh masa bodo, mau pulang kek, mau gak pulang, itu urusan dia". Frangky langsung masuk ke kamarnya tanpa tahu bahwa Lea pergi.
.
.
.
.
.
.
.
Keesokan paginya Frangky terbangun. "Kok sih Lea gak bangunin gue, awas aja Lo kalo gue telat". Frangky bangun dari kasur dilihatnya jam di atas lemari kecil sebelah kasurnya.

Seketika matanya melebar melihat jam yang terpampang. Jam menunjukkan pukul 10.00 pagi. Frangky mengambil handphone berlogo Apple 12 ( maaf kalo salah🙏).
Banyak pesan dari sahabat-sahabtnya juga panggilan tak terjawab.

"LEA! LEA!!" Frangky memanggil Lea tetapi tak ada sahutan.

Dengan kesal Frangky menendang pintu kamar Lea, dan hasilnya masih sama seperti semalam. Tidak tersentuh sama sekali. Frangky semakin bingung dibuatnya, tidak biasanya Lea berpergian.

Hari ini Frangky memutuskan untuk tidak masuk sekolah alias bolos. Frangky sudah menghubungi Arjuna untuk memberi tahu guru bahwa dia sedang sakit alibinya.

Frangky akan menunggu Lea pulang, setelah pulang Frangky akan menghukumnya. Sambil menunggu Frangky membersihkan diri dan memesan makanan.

12.00

Saat sedang asyik-asyiknya makan handphonenya berbunyi. Dilihat nama tertera di layar. Ternyata mama nya sendiri. Digeser tombol hijau kebawah.

"Halo ma"

"Kamu ya mau jadi anak durhaka kamu,gak pernah mengunjungi orang tua sendiri. Mau mama kutuk kamu jadi pohon pisang"

Spontan Frangky menjauhkan handphone dari telinga nya, membuat telinga nya berdegung sakit mendengar Omelan mamanya.

"Mentang-mentang udah nikah lupa sama orang tua, gak peduli lagi sama mama iya."

"Yaampun ma, baru juga ngucapin halo udah di gas"

"Melawan kamu"

"Gak mama"
Frangky mengalah saja dari pada semakin ribet urusannya, apalagi urusan mengomel bisa-bisa mamanya mengomel sepanjang hari.

"Mana istri kamu, mama mau bicara. Kangen"

Frangky terdiam apa yang harus dikatakan kepada mamanya ,kalau Lea belum pulang dari semalam.

"Frangky, mana Lea nya mama mau bicara"

"Lea sakit ma, jadi tidur dirumah. Hari ini dia gak masuk sekolah, katanya lagi gak enak badan".
Frangky meringis membohongi mamanya.

"Mantu mama sakit, yaampun kok kamu gak ngabarin mama sih. Yaudah mama otw kesana"

"Eh ma jangan jangan"

"Loh kok jangan, jenggukin mantu masa gak boleh"

"Bukan gak boleh ma, Lea kan lagi istirahat masa mama datang. Nanti yang ada Lea kebangun, karena gak enak sama mama yang udah capek-capek datang tapi dianya malah tidur."

"Hmm gitu yaa, yaudah deh lain kali aja. Sampaikan salam mama ke mantu mama ya, semoga mama dapat cucu"

"Apaan sih ma, aku masih SMA, belum siap punya anak"

"Mana tahu kan ,udah jadi"

"Yaudah Frangky mau ke kelas dulu, bye mama"

Tit

Frangky mematikan sambungan sepihak, takut mamanya bertanya kenapa sekolah kamu sepi. Padahal dia bolos. Frangky pusing memikirkan Lea, kemana sebenarnya dia pergi.

Frangky bangkit dari duduknya mengambil kunci mobil, untuk mencari keberadaan Lea. Daripada mamanya datang secara tiba-tiba dan tau jika mantunya tidak berada di rumah bisa habis dia.
.
.
.
.
.
.

Lea telah menceritakan semua yang terjadi pada Fira tantenya dan Dina anak Tante Fira. Tante Fira dan Dina geram mendengar cerita Lea apalagi dengan Frangky suami sah Lea. Apalagi saat ini Lea tengah berbadan dua, dan Frangky sama sekali belum mengetahui berita ini.

Lea minta izin untuk tinggal di kediaman Tante Fira dan Dina untuk sementara waktu. Untuk melegakan sejenak pikiran dan perasaannya.

Lea akan berusaha untuk berubah menjadi orang yang lebih berani, dia tak akan diam lagi kali ini. Rasa benci dan dendam mendominasi hatinya.  Lea akan membalas semua perbuatan mereka.

Dan Lea akan meminta bantuan Dina, karena Dina seorang atlet karate. Dia juga terkenal tomboi dan disegani kaum lelaki. Lea harus berusaha demi bayinya, dia tak mau terus-menerus dihakimi.

Dan akan membuat Frangky menyesal dengan apa yang telah dilakukannya.
.
.
.
.
.
.
.

Jadi buat kalian yang suka mengusik orang diam. Mendingan jangan, karna marahnya orang diam bisa menjadi iblis. Jadi selagi dia masih diam berarti dia lagi memberi kamu waktu untuk berhenti mengusik nya.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jangan lupa vote dan komen ya guyss

.bye bye bye

See you later