Hancur!

1.6K 44 1
                                    

Hai hai guys 😊😊

Jangan lupa vote and Coment ya
Karena vote itu sangat berarti seorang penulis seperti aku.



No PLAGIAT!!!

Happy reading guys............

Frangky meminum wine ya kembali hingga tandas, ini botol ke-limanya. Jam sudah menunjukkan pukul 00.20, tetapi  Frangky masih tidak ada niatan pulang. Frangky melampiaskan emosinya ke club yang sering didatanginya jika ada masalah. Mengingat Perkataan Lea membuat Frangky semakin emosi.

"Frangky, sebaiknya Lo pulang deh. Frans bawa Frangky pulang dia udah mabuk berat" ujar Rio sibartender.

Frans menopang Frangky dan dibantu Arjuna. Mereka membawa Frangky kedalam mobil membawa Frangky pulang meninggalkan Ricky, dan Bagas.

Frangky sudah seperti orang gila, sedari tadi Frangky menyebut nama Lea.

"Frans gak salah denger gue dia manggil nama Lea?". Tanya Arjuna

Frans menggeleng tak percaya
"Gue aja gak nyangka Frangky bisa manggil nama Lea".

"Kita mau bawa kemana nih dia?" Tanya Frans

"Gue juga gak tau, klao sampe ketahuan nyokapnya bisa habis kita diceramahi". Ujar Arjuna melihat Frangky duduk di kursi penumpang. Meracau, memanggil nama Lea.

"Ky Lo mau kita bawa kemana??"tanya Arjuna

"Bawa gue ke taman dekat pagar putih" ucap Frangky setengah sadar

Arjuna dan Frans saling menatap heran dan bingung.
"Mau ngapain Lo kesana malam-malam begini?" Tanya Frans

"Udah bawa aja banyak bacot Lo berdua!" Ketus Frangky

Arjuna mendengus kesal
"Idih udah dibantuin juga, malah nyolot lagi!" Arjuna menyalahkan mesin mobil lalu menuju tempat yang Frangky sebut tadi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
                      🌼🌼🌼🌼🌼
Lea duduk didepan tv sambil menonton film drama Thailand kesukaanya. Sambil memakan sate Padang dan bakso yang dibelinya sebelum film dimulai. Sambil menunggu Lena pulang, lea bersantai dulu.

"Jangan sembunyi ku mohon pada mu jangan sembunyi.
Sembunyi dari apa yang terjadi, tak seharusnya hati mu kau kunci".

Lea menggeser tombol hijau saat melihat nama Lena tertera dilayar ponselnya.
"Halo, kenapa kak?

"....."

"Ya aku tidur sendiri dong"

"..."

"Oh gitu ya, Yaudah deh enggak apa-apa deh".

"...."

"Bye, hati-hati"

Tut Tut Tut
Sambungan terputus sepihak, Lena terlebih dahulu mematikan sambungan ya. Lea menghela napas panjang. Hari ini Lea tidur sendiri. Lena ada urusan pekerjaan penting katanya.

"Cari batagor ah" Lea mengambil jaket tebal dan mengunci pintu. Padahal udah makan bakso sama sate, masa iya gak kenyang-kenyang.

Lea berjalan menuju tukang batagor dekat rumahnya, hanya berbeda tiga gang saja. Tiba-tiba matanya tertuju pada seorang lelaki seusianya sempoyongan berjalan.

"Seperti kenal?" Tanya Lea dalam hati
Matanya menyipit memastikan orang yang sekarang ada dipikirannya. Lea semakin mendekati lelaki tersebut.

"Permisi" panggil Lea

Silelaki itu menoleh dan keduanya terkejut.

"Frangky?"

I'm Not The FirstTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang