FRIENDZONE MERAJALELA {END}

💫MENGEJAR CINTA BARU

Hohoho.. hello :v
Selamat membaca.
Silahkan vote dan komen biar aku semangat gitu loh.
Makasi.

Quotes ada digambar atas ya.

💫💫💫

Sunny diantar pulang terlebih dahulu. Lalu tinggallah Lascobra berdua bersama Shadow di dalam mobil.

Tangannya sedikit gemetar, memberanikan diri bersuara.
"Papa tau?"

Sambil menyetir, Shadow melirik anaknya melalui kaca spion.
"Apa?"

"Apa papa tau, apa yang sedang aku perjuangkan?"

"Cinta?" Balas Shadow dengan ekspresi lepas.

"Iya." Lascobra menundukkan wajah.

"Of course i knew." Imbuh Shadow kemudian menginjak rem perlahan sebab mereka berhenti di lampu merah.

"Papa gak marah?"

"Biasa aja." Sahut Shadow kemudian menghela nafas.
"Cinta itu buta, papa tau. Bahkan papa sendiri udah melawan kodrat."

Lascobra yang sadar akan hal itu otomatis bungkam.

"You make your choice, son." Lanjut Shadow.
"Apapun yang bakal kamu hadapi ke depannya, baik atau buruk, kamu bakal belajar dari hal itu. Percuma mulut papa berbuih ngelarang kamu, kalo kamu belum rasain sendiri akibatnya, kamu mana mau ngerti." Tandasnya penuh ketegasan.

Segaris senyum melengkung diwajah Lascobra, sedikit banyak paham perkataan Shadow banyak benarnya.

"Kamu laki-laki, pasti bisa bertahan dari cobaan yang ada." Cetus Shadow santai.

Lascobra lantas menatapnya berbinar.
"Menurut papa gitu?"

"Mungkin."

Bahu Lascobra kembali merosot. Semangatnya naik turun.
Namun ketika terbayang akan sosok Misty yang begitu menawan dan penuh misteri, Lascobra jadi membulatkan tekadnya kembali.

"Makasih ya, pa, atas nasihatnya."

Nasihat? Entahlah. Shadow tahu Lascobra ini reinkarnasi dari siapa, itulah alasannya mengapa Shadow tidak terlalu peduli akan polemik percintaan konyol Lascobra.
"Tapi satu hal yang wajib kamu camkan."

Nafas Lascobra tertahan.

"...jangan sampai mama kamu tau soal ini. Karna bagaimana pun ceritanya, mamamu bakal ngamuk dan melarang kalo tau kamu mengejar gadis yang kayak gitu." Lanjut Shadow, menatap tajam ke Lascobra melalui kaca mobil.
"Asal kamu tau, Las... apapun kemauan mamamu, papa akan selalu mendukungnya."

Lascobra menghembuskan nafas berat. Berarti dirinya harus bersikap senetral mungkin berada di rumah agar Cazora tidak curiga.

~•~•~•~•~•~

"Welcome home." Cazora menyambut mereka ketika tiba di rumah.

"Hai, sayang. Udah selesai kan tugas aku antar-jemput Las hari ini." Pamer Shadow dengan bangga seraya memeluk isterinya.