FRIENDZONE MERAJALELA {END}

💫SELAMAT

Halo guys💖🤗
Selamat membaca.

Sejauh ini siapa tokoh favorit kalian?

Ayo vote, komen dan share karena cerita ini udah tamat. Paling author tinggal bikin Epilog aja sebagai penutup.

Dan kalian mau author bikinin cerita tentang siapa dan genre apa?

"Lo itu Mentari, harus bersinar terang.
Jangan nangis, senyum..."

💫💫💫

Hari yang suram.

Seorang cowok setinggi 182cm turun dari taksi. Keluar menyeret koper, lalu memencet bel rumah.

Pintu berderit merdu dan terbuka, menampilkan sosok Cazora yang menganga.

"Ma." Ia menghadiahkan senyum terbaik.

"Las..." Lirih Cazora.
Sekejap kemudian keduanya berpelukan. Melepas rindu.

"Ekhem." Shadow mendadak muncul.

Pelukan terlepas. Lascobra menatap canggung papanya.

Tak disangka, sosok yang lebih tinggi itu meraih Lascobra dan mendekapnya.
Cazora menghela nafas, haru.

"Apa kabar, nak?" Desis Shadow sembari mengusap-usap punggung Lascobra.

Sedangkan Lascobra tersenyum tipis.
Sayangnya ia tidak baik-baik saja.

~•~•~•~•~•~

Tempat ini berkabut dan mencekam.

Dengan bimbang Lascobra menapaki jalan kecil yang akan menuntunnya entah kemana.

Sunyi. Senyap.

"Kabut..." Monolog Lascobra. Ya, kabut ini mengingatkannya pada Misty.
Sesosok gadis yang pernah begitu menyakitinya.

Cowok itu terus berjalan pelan sambil menatap ke bawah.

Tidak lama berselang, Lascobra berhenti melangkah sebab matanya menangkap sepasang kaki.

Kaki tersebut berayun maju.
Tampaklah jelas sosok Antartika kini berdiri di depan Lascobra.

"Woy, uler. Apa kabar?"

"Baik." Jawab Lascobra tanpa beban.

"Ciyus?" Alis Antartika naik satu. Tidak di nyata, tidak di mimpi, kelakuannya selalu membuat emosi.

Akhirnya Lascobra menunjukkan kebenaran diwajahnya yang suram.
"Gue pengen mati, An."

"Kenapa?"

"Gue kehilangan Sunny. Saat dia butuh, gue gak bisa bantu. Saat dia berubah, gue cemburu sama cowok-cowok itu. Saat gue berusaha mengalihkan diri ke Misty, semua perjuangan dan derita gue sia-sia."

Sorot mata Antartika begitu sendu. Ia jelas bersimpati dan memahami kondisi Lascobra.

"Sunny mau nikah..."