Open PO ceritaku yang menang Bee Romcom Challenge 2020
1-15 Maret 2021
Judul: sebuah kisah
Penulis; Berlin Wiga
Ukuran: 14*20
Jumlah halaman: 268
Harga Normal: 90.000
Harga po: 80.000
Free: bookmark + ganci + postcard kalender + ttd penulisBlurb:
Ini adalah kisah Faraza yang tinggal di asrama tentara. Menjadi anak tentara dan keponakan Danyon membuatnya lebih dikenal banyak orang terutama para tentara bujang termasuk seorang Kapten.Tetapi hal itu justru membuatnya lebih suka berjodoh dengan orang biasa. Sipil. Apakah Faraza berhasil menghindari sang Kapten apalagi saat Omnya, sang Danyon mendukung penuh?
Atau justru sesuai harapannya, jodohnya adalah seseorang yang bukan tentara?
Format pemesanan
Nama
Alamat lengkap
No hp
Judul
EkspedisiPemesanan bisa langsung menghubungi minbee di wa 0812 5207 0525
Atau bisa juga menghubungi Os mitra Beemedia
💘💘💘
Mehreen merasakan sesuatu akhir-akhir ini. Akhirnya suatu sore setelah Arjuna pulang dinas, ia minta diantarkan ke suatu tempat.
Mendengar tujuan mereka, Arjuna melotot. "Itu beneran?"
"Nggak tahu. Semoga. Makanya ayok buruan," pinta Mehreen.
Arjuna tersenyum. "Bismillah aamiin. Ayok."
Keduanya pun segera pergi. Ternyata sampai di tempat tujuan sudah banyak yang antre. Dengan sabar keduanya menunggu dan ketika tiba gilirannya, tak ada kata-kata yang lebih tepat selain rasa syukur.
"Mau ke mana setelah ini?" tanya Arjuna saat bersiap pulang.
"Makan rawon kayaknya enak," jawab Mehreen sambil menerawang. "Tadi aku juga nggak masak."
"Siap, Ibu," sahut Arjuna lalu menyalakan motor dan mereka pun bergabung di jalanan menuju kedai rawon langganan.
Sepanjang jalan, Mehreen mengeratkan pelukannya di perut Arjuna yang baru kali ini dilakukan. Tiba-tiba ia ingin seperti pasangan pada umumnya yang terkadang melakukan display of affection.
"Hati-hati," ucap Arjuna ketika akhirnya mereka sampai karena terkadang istrinya suka turun motor sedikit serampangan.
"Iya," sahut Mehreen sambil nyengir.
Setelah memarkir motor, saat melangkah menuju kedai, Mehreen langsung melingkarkan lengannya di lengan suaminya.
"Makan di sini atau bawa pulang?" tanya Arjuna.
"Sini sama bawa pulang juga," jawab Mehreen yang diangguki suaminya.
Di dalam, keduanya memilih duduk di pojok lalu memesan rawon.
"Mulai sekarang hati-hati kalau mau ngapa-ngapain. Lebih dijaga. Makannya juga," kata Arjuna sambil mereka menunggu.
"Siap ehm Abi? Papa? Ayah?" kata Mehreen sambil menghormat.
Arjuna tersenyum. "Adek maunya apa?"
"Abi aja. Ih nggak sangka udah sepuluh minggu. Alhamdulillah Ya Allah." Berkata begitu, Mehreen mengelus perutnya yang rata.
Arjuna mengangguk tapi senyum tak lepas dari wajah gantengnya.
"Kita kasih tau keluarga kapan? Mama Frannie pasti besok langsung datang," kata Mehreen sembari memainkan jemari kasar suaminya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh Arjuna
General Fiction#20 Militer (19/02/2020) #10 Beda Usia (19/02/2020) #01 Relawan (22/02/2020) Pertemuan Arjuna dengan Mehreen di perbatasan Papua ternyata membawa buntut panjang. Ia tidak menyangka bahwa gadis itu masih keluarga dengan mantan calon mertuanya. Tepatn...