"Ilham adalah anak yang baik.. "
"Anak yang cerdas.. "
"Dan anak yang istimewa.. "Mata ajeng terlihat berbinar saat mendengar cerita Mira mengenai anaknya..
Ajeng memalingkan pandanganya menghindar dari mira..
Ajeng berharap seseorang yang Mira ceritakan bukanlah Ilham dan tidak mungkin anak itu adalah Ilham..!
"Anak yang istimewa..? "
"Iya .. "
"Pasti tante bangga sama anak tante.. "
"Hmm..? "
"Tentu saja .. "
"Dia istimewa dalam kekuranganya.. ""Ke.. Kekurangan tante..? "
"I.. Iya.. "
Dengan suara yang berat mira menjawab pertanyaan ajeng..
Air mata mira tiba tiba saja mengalir tak terbendung..
"Maaf tante.. "
Melihat Mira menangis Ajeng merasa bersalah di buatnya..
"Gak papa jeng.. "
"Boleh Ajeng jadi teman Ilham tante..? "
"Tentu saja boleh nak.. "
"Ka.. Kalau begitu apa boleh Ajeng lihat Ilham di dalam..? "
Mira menganggukan kepalanya..
Ajeng tersenyum lembut mendengar ucapan mira yang mengizinkanya masuk ke ruang ICU untuk bertemu anak Mira..
Ajeng melangkah dengan kedua tanganya yang terasa dingin..
Entah apa yang membuat Ajeng begitu cemas namun yang pasti ajeng benar benar merasa sangat cemas saat mendengar nama Ilham di telinganya..
Di depan pintu ICU ajeng berhenti ia benar benar merasa ragu-ragu memasuki Ruangan Itu..
Saat ajeng bersiap membuka pintu ruag ICU tiba tiba mira mengucapkan sesuatu yang membuat tubuh ajeng terasa beku tak percaya dengan ucapan mira..
"Anak tante tidak bisa mendengar ajeng.. "
"Anak tante juga seorang tuna wicara.. ""...!!! "
Tubuh ajeng terdiam terpaku di depan pintu Ruang ICU matanya tak berkedip nafasnya terdengar cepat dengan bibirnya yang bergetar tak percaya dengan ucapan Mira..
"Ta.. Tante..? "
Ajeng mengurungkan niatnya untuk memasuki ruangan ICU dan membalikan badanya ke arah miraa..
"Hiiks anak tante sangat menderita .. !!"
"Dan sekarang dia harus lebih menderita di ruang ICU ajeng !! "
"Dia tidak mempunyai teman !! "
"Dia anak yang baik dan pintaar..!! "Mira menangis histeris seperti sedang mengungkapkan semua yang sudaah ia pendam selama ini..
Kedua tangan mira menutupi wajahnya berharap kesedihan yang ia rasa tak terlihat oleh orang yang melihatnya..
Namun apa daya suara tangisnya benar benar pecah tak terbendung..!!
"Tante..!! "
Ajeng berlari memeluk tubuh mira yang terlihat rapuh karena penderitaan anaknya...
Tak jauh dari tempat ajeng dan mira berada Ilham berdiri mematung tak percaya dengan apa yang ia dengar..
Apa..?!!
Benar apa yang dikatakan oleh pria itu..
Aku adalah orang tuli dan juga tidak bisa berbicara.. !!
![](https://img.wattpad.com/cover/215188357-288-k743915.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello, My Yesterday [ FINISH ]
Historia CortaNamanya Ajeng dia adalah murid kelas 7B di SMP Negri Nusantara, Ajeng memiliki paras yang cantik namun sayang dia memiliki sifat yang buruk terhadap orang lain. Pada suatu pagi Ajeng melakukan kesalahan yang fatal sehingga membuatnya hampir di kelu...