THE FIRST |국뷔| ĆØMPŁËŤE

❄ TF 32 ❄

.

.

Pagi pagi sekali Jungkook mendapat kabar kalau Jinnie sudah siuman. Mereka bergegas pergi ke rumah sakit bersama Appa dan Eomma Kim.

" Bagaimana kabarmu Eonni?, apa masih sakit?" Tanya Taeri yang menatap mata sayu Jinnie. Ia tersenyum tipis. " Aku mulai membaik Tae " jawabnya lirih dengan suara yang sedikit serak.

Taeri tersenyum hangat seraya menggenggam tangan Jinnie. " Putrimu cantik sekali Eonni. Apa kau sudah melihatnya?"

" Belum, apa kau bisa menggendongnya kemari?. Aku sangat ingin melihatnya " pintanya. Taeri terdiam sejenak, pasalnya Ia tak tau cara menggendong bayi.

Eomma Tera menghampiri mereka dan tersenyum hangat. " Sini Eomma ajarkan cara menggendong bayi " ucapnya lembut, menatap Taeri dan Jinnie bergantian.

Taeri langsung mengangguk dengan senyuman lebar merekah di bibirnya. Empat lelaki yang duduk di sofa itu juga ikut tersenyum senang melihat kehangatan keluarga ini.

Eomma Tera mulai mengangkat bayi mungil itu dengan sangat hati hati. Seakan akan retak jika di pegang terlalu erat. Oh.. Tuhan.. tangan Taeri terasa sedikit gemetar dan berkeringat. Ia menarik napas dalam dalam dan menghembuskannya perlahan.

Taeri mulai menerima bayi itu dari gendongan Eomma. Tersenyum lebar begitu bayi itu benar benar nyaman dalam gendongannya. Jungkook di buat terkagum dengan pemandangan yang Ia lihat saat ini. Ah.. istrinya ini cantik sekali jika di padukan dengan seorang bayi mungil di gendongannya.

Ia berjalan mendekati Jinne dengan hati hati. Namjoon sedikit menaikkan brankarnya agar Jinnie bisa nyaman menggendong anaknya. Jinnie menangis bahagia, Ia berhasil melahirkan malaikatnya dengan selamat.

" Wah... kau cantik sekali sayang... " ucapnya seraya mengelus pipi gembil sang anak.

" Siapa namanya Hyung?. Kau sudah menyiapkan nama untuknya kan?" Jungkook bertanya saat sampai tepat di samping Taeri.

" Tentu saja sudah. Namanya Kim Hyuri, apa kau suka Jinnie?" Namjoon mengelus surai Istrinya dengan lembut.

" Sangat indah. Aku menyukainya " Semuanya tersenyum bahagia melihat kehangatan ini.

Seorang dokter dan beberapa perawat masuk ke ruang inap Jinnie. Mereka tersenyum ramah menyapa keluarga Kim itu.

" Selamat pagi, maaf kami harus memeriksa perkembangan Nyonya Jin terlebih dahulu. " Perawat mengambil bayi Jinnie dan meletakannya kembali dalam box, sementara dokter memeriksa kesehatan Jinnie.

" Jungie, kita jadi berbelanja kan? " tanya Taeri seraya mengapit lengan Jungkook.

" Tentu saja By, Kalau begitu kita pulang dulu untuk bersiap siap " Taeri mengangguk setuju.

Setelah berpamitan, keduanya langsung pulang ke mansion. Seperti biasa, para maid menyambut sang Tuan rumah. Namun Taeri merasa ada yang janggal dengan keadaan mansion.

Jungkook terlebih dahulu masuk ke kamar untuk mandi, sedangkan Taeri berkeliling untuk mengecek sesuatu.

" Apa yang sedang kau lakukan di sini?" Taeri bertanya dengan nada rendahnya. Somi terlonjak kaget, dengan cepat Ia menoleh dan mendapati Taeri tengah bersedekap.

" Ma- maaf nyonya. Saya sedang istirahat " Somi menunduk dalam. Sedikit merutuki dirinya yang tak sadar kepulangan Nyonya besarnya.

" Istirahat di saat yang lainnya sibuk? " Taeri menatapnya tajam, seolah dapat menembus kedua mata Somi jika bertemu pandang.