.
.
.
Hari ini, tepatnya pagi ini para maid tengah sibuk memindahkan semua barang barang Taeri ke kamar Jungkook. Karena apa?, karena semalam Jungkook secara mutlak menyuruh Taeri untuk satu kamar dengannya.
Awalnya Taeri menolak, namun kita harus ingat siapa Jungkook, tak ada yang bisa menolaknya. Yah.. dengan berat hati Taeri menuruti suami batunya itu.
" Jungkook, cat dinding kamarnya diganti ya?. Aku tak suka warna hitam sama abu abu. Terlihat membosankan "
Taeri kembali menyuapkan rotinya. Mereka kini sedang sarapan bersama.
" Baiklah. Asalkan jangan merah muda ataupun kuning. Itu terlalu terang, kedua mataku akan sakit melihatnya " Ucapnya sambil mengupas apel untuk Taeri.
" Ck. Aku memilih Biru dan abu abu saja. Dan harus terpajang semua foto fotoku "
" Baiklah. Aku serahkan padamu. Sebentar lagi aku akan berangkat ke kantor. Jaga dirimu baik baik, jangan biarkan orang lain menyentuhmu. Atau kuhabisi orang itu! "
Jungkook berkata serius pada istrinya, namun Ia hanya menanggapi dengan gumaman saja. Sabar kook..
Setelah menghabiskan sarapannya, Taeri mengantar Jungkook sampai depan pintu mansion. Alih alih jadi istri yang baik.
Sebelum masuk kedalam mobil, Jungkook menghadapkan wajahnya pada Taeri. Menunjuk nunjuk pipi sebelah kirinya.
" Apa Jungkookk?.." Taeri mengulum bibirnya menahan senyum.
" Cium suamimu dulu dong, biar semangat kerjanya.. " Ucap Jungkook sambil menaik turunkan kedua alisnya.
Ya... kini wajah Taeri sudah terlihat memerah. Ia menoel pipi Jungkook. Menarik napas sejenak sebelum mencium pipi Jungkook.
Cup
Kilat sekali, mungkin 0, 1 detik. Maklum ya guys.. masih malu malu kucing..
Jungkook malah tertawa kencang melihat wajah istrinya yang merah bagaikan kepiting rebus. Taeri memukul lengan Jungkook dan langsung berlari kedalam.
" Dasar Jungkook!!, aduhh.. jantungku.. tenangkan dirimu... " Taeri memegangi dadanya yang berdegup kencang. Mengambil napas dalam dalam dan menghembuskannya perlahan beberapa kali.
Entahlah, tapi Ia merasa bahagia. Hatinya berdesir berkali kali.
" Aku sudah melakukan apa yang kau bilang Yoongi hyung. Sepertinya aku mulai mencintai Jungkook.. "
Taeri bergumam seraya mengingat ingat kejadian barusan yang membuatnya malu sendiri.
Jungkook pun sama, di kantor Ia terlihat begitu ramah dengan semua karyawan yang menyapanya. Bahkan satpam depan kantor yang disapanya, sampai tersandung melihatnya.
" Selamat pagi Tuan. Anda terlihat sangat baik pagi ini "
Yuta menyapa Jungkook saat hendak masuk ke ruangannya.
" Pagi. Ya aku sedang bahagia hari ini. Ku harap kau juga begitu "
Jungkook melangkah masuk ke ruangannya di ikuti oleh Yuta.
" Apa jadwalku padat hari ini? "
" Tidak Tuan. Anda hari ini hanya akan mengunjungi tempat produksi saja "
Jungkook mengangguk kemudian membuka komputernya. Ia ingin mengecek keuangan perusahaan.
" Apa ini?!. Mengapa Uangnya bisa berkurang banyak sekali?" Jungkook terkejut setelah melihat saldo dalam rekeningnya berkurang hingga 100 juta dollar.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE FIRST |국뷔| ĆØMPŁËŤE
FanfictionㅣFIKSIㅣ " Aku takkan berbagi dirimu dengan yang lain!" -jjk Someday... " Je suis psycophate " kt ~Not a sweet story ~All pict from Pinterest ~Follow me for more 5 December 2020