"Anata!" Hime Shioin menghampiri Hyoshimaru
"Chichi-oye!" Hime Hyori juga menghampiri ayahnya.
Hyoshimaru terluka saat bertarung dengan Orochi, pemimpin kerajaan Ular Cobra Hitam. Mereka sedang perang besar dengan Istana Langit Selatan.
Orochi terkekeh, mata merahnya menyala kejam, "Cuma segini saja kemampuan inugami daiyoukai pimpinan Istana Langit Selatan yang agung? Berkat dari para dewi ini tidak ada artinya bukan?" ejeknya.
Ryuki maju menghadapnya seraya mengacungkan senjatanya.
"Oh si pimpinan suku hantu mau ikut melawan?"
"Enyah kau!" Ryuki melesat melawan Orochi.
Terjadi pertarungan sengit diantara mereka berdua. Namun Orochi yang memiliki kekuatan sepuluh ribu tahun memang tidak bisa diremehkan. Tak lama kemudian Orochi berhasil menghempasnya hingga terseret beberapa meter ditanah dan membuat Ryuki muntah darah.
"Terlalu cepat lima ribu tahun bagimu untuk melawanku," katanya pada Ryuki.
"Ryuki!" Hime Hyori melihatnya cemas. Ia pun mulai geram, ia melesat menghampiri Orochi dengan wujud youkai aslinya.
"Hyori!" Hime Shioin panik melihat putrinya yang gegabah.
Orochi juga berubah ke wujud aslinya. Ular cobra hitam raksasa berkepala tujuh. Saat tubuh besar Hime Hyori ingin menghantamnya, ia menangkisnya dengan kepala utamanya. Hime Hyori kehilangan keseimbangannya dan terpental.
"Hyori!" Hyoshimaru dan Hime Shioin berseru cemas.
Ryuki berusaha memaksa diri bangkit ingin menahannya.
Namun mendadak ada cahaya biru cemerlang membungkus tubuh Hime Hyori. Cahaya itu mengecil dan meliuk-liuk sebelum mendarat di tanah.
"Daijobu ka?" tanya sebuah suara dingin diatas kepala Hime Hyori.
Hime Hyori membuka matanya dan terkesiap saat ia memandang mata emas tajam itu menatapnya balik. Ada seorang inugami daiyoukai lain menyelamatkannya dan ia tidak mengenal pria ini. Posisi mereka sangat dekat, entah kenapa Hime Hyori jadi gugup.
"Eh..." Hime Hyori mengangguk kikuk.
Sesshomaru berusaha menahan diri untuk tidak memeluk Hime Hyori versi seribu tahun lebih muda. Seperti dugaan Ryuki, roh primordial Hime Hyori tidak mengingat apapun dan menjalani kehidupan mundur di Yomitsu Kuni ini.
"Hmph! Inugami daiyoukai darimana lagi ini? Sekalian saja kuhancurkan!" Orochi menyerang ke arah Sesshomaru dan Hime Hyori.
"Hmph!" Sesshomaru mendengus. Ia berdiri seraya mencabut bakusaiganya dan mengayunkannya ke arah Orochi dan pasukan ular lainnya.
Petir bakusaiga menghantam Orochi.
"Nani? Kekuatan apa ini?" Orochi panik, tidak sanggup menerima serangan Sesshomaru, "Arghhhh!!!" ia pun perlahan-lahan musnah.
Petir bakusaiga itu terus merembet ke seluruh pasukan ular.
"Efeknya tidak berhenti! Mundur!!!" Pasukan ular lari terbirit-birit.
Hyoshimaru terpana melihat serangan itu, "Dia kuat," gumamnya.
Hime Hyori juga terpana, Efek serangan ini akan menghancurkan apapun yang disentuhnya... Luar biasa... Siapa dia?
Semuanya hanya sekali ayunan? Ryuki pun terhenyak.
Sesshomaru mengibas bakusaiganya dengan ringan sebelum mengembalikannya pada sabuknya. Hyoshimaru menghampirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love of The Goddes
FanfictionHai! Pipi Tembam cinta setengah mati sama Akang Sesshomaru. Banyak banget inspirasi-inspirasi datang kalau mikirin Sesshomaru ini. Sehubungan dengan Yashahime Season 1 baru tamat, Pipi Tembam upload fanfictionnya juga disini. Sebisa mungkin tidak ou...