Zen dan Jaken duduk merenung di tepi Danau Ashi. Dua tahun sudah berlalu sejak Sesshomaru menghilang dalam Yomitsu Kuni. Mereka kadang bergantian jaga dengan para Yashahime dan Hirayoshi. Bahkan Ryuki juga sesekali datang melihat. Namun memang belum ada tanda-tanda kemajuan.
"Sudah dua tahun, entah apakah Sesshomaru-Sama akan kembali?" Jaken bertanya-tanya sedih. Kemudian ia meratap memandang langit, "Selalu seperti ini. Dulu bersama Rin, sekarang bersama Hime-Sama. Kenapa drama percintaan Sesshomaru-Sama selalu menyedihkan?"
"Entah apa yang terjadi di Yomitsu Kuni. Aku berharap aku masih bisa memercayai Sesshomaru-Sama..." ujar Zen.
Mereka diam lagi, menunggu.
Grrrrr.... Danau Ashi yang tenang mendadak mulai mengeluarkan suara gemuruh.
Zen dan Jaken berdiri untuk melihat.
"Ryuki-Sama! Ryuki-Sama!" Hebihito menghampiri singasana tuannya.
"Ada apa?" tanya Ryuki.
"Danau Ashi...."
"Nani?"
Ryuki dan Hebihito segera berlari ke gerbang utama Istana Hakone.
Grrrrrrr...... Pusaran yang terbentuk dipermukaan Danau Ashi semakin besar.
Ting! Terdapat sebuah titik cahaya muncul di hadapan tubuh Hime Hyori.
Grrrr... Pusaran itu semakin kencang hingga Istana Hakone berguncang.
Byuuuur!! Titik cahaya itu membungkus tubuh Hime Hyori dan pusaran air danau tiba-tiba meninggi hingga nyaris menyentuh langit. Cahaya yang terkena sinar matahari itu bersinar menyilaukan. Jaken, Zen, Ryuki dan Hebihito harus menutup seraya menyipitkan mata mereka untuk melihat apa yang sedang terjadi.
"Apa yang terjadi sebenarnya?" gumam Zen susah payah untuk melihat menembus cahaya.
Nguuungg.... Cahaya itu lambat-lambat memudar, menampakkan dua sosok di baliknya.
Jaken dan Zen terperangah lega, "Sesshomaru-Sama! Hime-Sama!"
"Hyori!" Ryuki pun terpana.
Sesshomaru dan Hime Hyori melayang diatas sana seraya saling berpandangan. Mereka tidak terburu-buru untuk turun.
"Hyori...." Sesshomaru menatap permaisurinya.
Hime Hyori menangkup wajah Sesshomaru seraya menatapnya dengan embun yang bergetar di mata biru cemerlangnya, "Senang bertemu denganmu lagi... Anata..."
Mereka berpelukan.
"Akhirnya..." gumam Zen terharu.
"Penantian ini usai sudah," Jaken menghapus airmatanya.
Kau berhasil, Sesshomaru.... Batin Ryuki seraya kembali masuk ke istananya.
"Anda tidak ingin menemui mereka Ryuki-Sama?" tanya Hebihito.
"Tidak perlu," ucap Ryuki seraya berlalu. Kita impas Hyori, Sesshomaru...
Sesshomaru dan Hime Hyori akhirnya mendarat di tepi danau, tempat dimana Zen dan Jaken berada.
"Sesshomaru-Sama! Hime-Sama! Akhirnya kalian kembali!" Zen dan Jaken menyambut kedatangan mereka.
"Dimana yang lainnya?" tanya Hime Hyori.
"Para Yashahime dan Hirayoshi-Sama, sedang mempertahankan Istana Barat," Zen memberitahu.
"Nani? Apa yang terjadi?" tanya Sesshomaru.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love of The Goddes
Fiksi PenggemarHai! Pipi Tembam cinta setengah mati sama Akang Sesshomaru. Banyak banget inspirasi-inspirasi datang kalau mikirin Sesshomaru ini. Sehubungan dengan Yashahime Season 1 baru tamat, Pipi Tembam upload fanfictionnya juga disini. Sebisa mungkin tidak ou...