chapter:8

455 11 0
                                    

Livia pamit pergi ketaman belakang untuk mengangkat telfone Leo...

"Iya halo kenapa?" Tanya Livia memandang Leo

Leo tersenyum ia berusaha meredam emosi nya.dengan begini Livia akan nyambung jika di ajak berbicara...

"Baju yang kamu pakai tadi kan pendek" ucap Leo

"Iya terus?"

"Celananya juga pendek aku tidak mau tubuh kamu di pandang oleh orang lain kecuali aku,hanya aku yang boleh melihat mu menggunakan baju seperti itu Livia..."

Livia mengangguk mengerti"berarti saat ini kakak sedang cemburu?bang ken bilang jika laki laki cemburu ia akan marah kepada wanitanya dengan alasan yang tidak jelas"

"Alasan ku marah kepada mu itu jelas! karena kamu menggunakan pakaian yang seharusnya kamu tidak gunakan"

"Baiklah baiklah aku minta maaf" ucap Livia final

Leo tersenyum memandang gadisnya ia berencana akan membawa Livia menuju Amerika setelah ia pulang..

"Baiklah sudah malam,tidak baik untuk kesehatan mu honey dan ingat perkataan ku tadi jangan memakai pakaian yang terbuka!"

"Iya iya kak Leo bawelll"

"Tapi kamu sayang kan?" Tanya Leo menggoda Livia

Livia menggeleng"mana mungkin via mau sama om om kaya kak Leo kak Leo tuh pantesnya jadi om nya via"jelas via jujur

Mendengar itu Leo bak di hantam batu besar hatinya merasa sangat sakit.

"Livia!!"

Livia hanya menyengir tanpa dosa kemudian ia mengucapkan selamat malam kepada Leo...

Seminggu kemudian 🌻

Hari ini Livia dan Kenzo akan pulang bersama kedua orangtuanya karena sebentar lagi Livia akan mengadakan ujian kelulusan sekolah...

Saat ini mereka sedang berada di pesawat..

"Vi mau makan apa?" Tanya Widiya

"Dessert nya aja deh mah via udah kenyang" ucap via mengelus perutnya

Widiya terkekeh dengan sikap Livia, sejujurnya Widiya agak takut jika Livia dekat dengan Leo dikarenakan Leo adalah orang terpandang dan pasti banyak wanita yang sangat mengaguminya,ia takut jika nanti Livia akan di serang oleh penggemar Leo.

Dua jam perjalanan akhirnya pesawat yang di tumpangi Livia mendarat dengan sempurna...

Di tempat lain Leo sudah menunggu kedatangan Livia,ia sengaja tidak memberitahu karena ingin memberi kejutan sekaligus ia sudah kangen kepada gadisnya...

Ya begitulah Leo jika sudah berurusan dengan Livia apapun akan ia lakukan...

"Kak Leo!!!!!" Teriak Livia dari arah sana

Leo tersenyum merentangkan kedua tangannya...

"Kak Leo via kangen banget sama kakak" ujar via memeluk Leo

"Aku juga kangen dengan mu sweetie" balas leo

Widiya dan Vito tersenyum melihat kedekatan mereka...

"Ekhem..udah kali pelukan nya" ujar Kenzo malas

"Bilang aja Abang iri!"

"Idih!di ajarkan oleh siapa kamu bicara seperti itu?tanya Kenzo kepada adiknya

"Tidak!..."

Kenzo hanya menggerutu tidak jelas melihat Livia yang sudah mulai mengerti dengan percintaan..

"Tuan" ucap Vito menunduk

Leo menepuk bahu Vito"jangan memanggil ku tuan panggil aku leo saja aku sudah menganggap paman seperti ayah ku sendiri"ucap Leo tersenyum

"Kak aku lelah" keluh Livia

"Siapa yang menyuruh mu pergi selama itu,bahkan kau tidak mendengarkan perkataan ku"

Livia hanya memanyunkan bibirnya saja sungguh sangat menyesal ia bicara kepada Leo..

"Ayolah jangan seperti itu sweetie kau mau menggoda ku?" Tanya Leo dengan senyum misterius nya

"Maksud kak Leo?"tanya Livia bingung

"Udah, sekarang kita pulang ya" ajak Leo yang tidak ingin pusing

Livia mengangguk...

TBC.


Posesive Tuan Tampan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang