chapter:11

432 8 0
                                    

"kenapa vi?" Tanya Sean

"Maaf se. Juan dan Zalfa melarang ku menerima apapun dari mu"ucap Livia jujur

"Lagi lagi karena Juan dan Zalfa, sebenarnya apa mau mereka..." Batin Sean

"Livia!" Teriak Zalfa

Livia dan Kethlyn menoleh terlihat tatapan Zalfa menuju kearah Sean...

Apa yang kau lakukan Sean!jangan harap kau bisa meracuni pikiran sahabat ku...

"Vi kok kamu disini, bukanya kamu bilang kamu ingin pergi ke toilet" tanya zalfa

"Oh Iyah zal tadi Sean memanggil ku"

"Oh yasudah kita kembali yuk, sepertinya pelajaran bahasa Inggris akan segera di mulai"ucap zalfa menarik lengan Livia,tapi langkah Zalfa terhenti,ia harus segera memperingatkan Sean.

"Kethlyn kau bisa duluan bersama Livia,aku ada urusan dengan Sean"ucap zalfa memberi kode

Kethlyn yang mengerti bahwa ada perselisihan diantara Zalfa dan Sean pun mengangguk...

"Ayo vi kita masuk"

Dirasa Livia dan Kethlyn sudah menjauh Zalfa pun langsung menatap Sean tajam...

"Jangan pernah mengganggu sahabat ku!"tekan Zalfa menunjuk Sean

Sean tersenyum sinis"apa maksud mu?"tanya Sean

"Maksudku jangan pernah kau mendekati Livia lagi atau kau akan berurusan dengan ku"ucap zalfa

Prok prok prok

"Zalfa...Zalfa...Zalfa kau tau bukan aku tak ingin menyakiti wanita,lebih baik kau jangan ikut campur dengan urusan ku"ucap Sean dingin

Plak

Zalfa menampar pipi Sean dengan keras...

"Ingat Sean,Livia adalah sahabat mu,aku sahabat mu begitupun juga dengan Juan!"

Sean mencengkram erat tangan Zalfa sampai membuat sang empu kesakitan..

"Kau mengaku bahwa aku adalah sahabat mu tapi mengapa kau menghancurkan persahabatan kita zal?" Tanya Sean mulai emosi

"Jangan berani Lo sentuh Zalfa,atau Lo berhadapan sama gue!!!" Ucap seorang pria dari arah sana

Dia adalah Juan, sebenarnya dari tadi Juan sudah curiga mengapa Zalfa belum kembali sedangkan Kethlyn mengatakan jika Zalfa menyuruh nya untuk pergi duluan...

"Satu pahlawan kesiangan datang!"ucap Sean menaikan smirk nya

"Jangan pernah lo sentuh temen gue atau Lo berurusan sama gue!" Tekan Juan menatap tajam Sean

Peperangan baru saja di mulai...

"Kamu tau!yang merusak persahabatan kita adalah kamu se bukan aku!"ucap zalfa

"Aku,aku hanya ..." Ucap Sean tergantung

"Hanya apa?hanya apa sean cepat katakan! Apa kau tak ingat perjanjian kita dahulu?"bentak Zalfa

Sean terdiam mencerna ucapan Zalfa..

"Pikirkan kesalahan mu Sean,aku masih berbaik hati kepada mu,aku tidak menganggap mu musuh tapi tolong rubah sikap mu"ucap zalfa pergi meninggalkan Sean,ia juga menarik lengan Juan

Di tempat lain...

Leo masih berkutik dengan laptop nya,hari ini ia benar benar sangat sibuk.

"Tuan apakah anda akan datang ke sekolah nona Livia?" Tanya Reno asisten pribadi leo

"Sepertinya aku tidak bisa hari ini,tapi ingat terus awasi gadis ku jangan sampai dia pergi ataupun berbicara dengan laki laki lain selain dengan sahabat nya" ucap Leo tegas

"Dan kirimkan makanan sehat seperti biasa"lanjut Leo tanpa mengalihkan pandangannya

"Baik tuan"

Leo mempunyai rutinitas yang ia tidak boleh lupakan yaitu memilih makanan untuk Livia.Livia tipe wanita yang sedikit ceroboh ia tidak memikirkan apapun tentang kesehatan nya, menurut Livia apapun yang ia makan jika itu cocok dengan lidahnya pasti ia akan memakan itu terus menerus,contohnya adalah mie instan,mie instan adalah makanan favorit Livia...

Posesive Tuan Tampan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang