🖤HAPPY READING🖤
JANGAN LUPA SETELAH MEMBACA TINGGALIN JEJAK KALIAN DENGAN MEMBERIKAN VOTE DAN KOMEN KALIAN TERIMA KASIH:)
HARGAIN AUTHOR YANG UDAH NULIS DENGAN VOTE DAN COMEN CERITANYA YA GAES:)
VOTE VOTE VOTE!!! JANGAN JADI SIDER YA KALIAN:(
"Terjebak di dunia imajinasi yang aku buat sendiri untuk kamu itu menyakitkan." ~Alfiana Nova.
Pagi pagi Fia sudah berada di sekolah. Setelah menaruh tasnya di kelas, Fia berlari menuju markas Alvaro sambil membawa kotak bakal di tangannya.
Ya, pagi pagi buta Fia membuatkan nasi goreng special untuk Alvaro, sebagai ucapan terimakasihnya karena sudah banyak membantu dirinya.
Sesampainya di markas, Fia masuk ke dalam dan masih sepi. Hanya ada teman temannya Alvaro di sana.
"Alvaro'nya belum datang ya?" Tanya Fia pada teman teman Alvaro.
"Belum," jawab Gio.
Fia hanya tersenyum saja sambil menangguk pelan.
"Mau nunggu aja?" Tanya Bram.
Fia menggeleng. "Ga usah, aku nunggu di kelas aja," jawab Fia dan berniat untuk pergi, namun langkahnya terhenti saat mendengar ucapan Ryan.
"Tuh pak bos dateng," tunjuk Ryan dengan dagunya.
Ya, Alvaro datang namun wajah Fia tidak seceria tadi. Karena Alvaro tidak datang sendiri, melainkan datang bersama Fanya.
"Ngapain?" Tanya Fanya sambil tangannya menggandeng lengan Alvaro.
Fia tidak menggubris ucapan Fanya, ia menatap Alvaro sambil memberikan kotak bekal yang sudah Fia siapkan tadi pagi untuk Alvaro.
"Nih, buat kamu." Ucap Fia sambil mengulurkan kotak bekal itu ke arah Alvaro
Alvaro yang melihat itu hanya diam tidak menjawab ucapan Fia maupun menerima kotak bekal yang Fia berikan untuknya.
"Siapa yang suruh lo buatin ini buat gue?" Tanya Alvaro dingin.
Fia mengerutkan keningnya. "Ga ada yang nyuruh, aku inisiatif sendiri. Sebagai ucapan terimakasih," jawab Fia.
"Al ga bisa makan makanan murahan kaya gitu!" Ucap Fanya.
Fanya melepaskan gandengannya membuka tasnya mengambil sesuatu di dalamnya.
"Nih Al, kamu makan makanan dari aku aja, lebih terjamin kesehatannya," ucap Fanya.
Alvaro menerima kotak bekal dari Fanya. "Thanks."
"Di makan ya sayang," ucap Fanya dengan nada manjanya.
Mata Fia mulai berkaca kaca, namun ia tetap tersenyum dengan tangan yang masih terulur memberi kotak bekal itu pada Alvaro.
Namun tidak lama kemudia tangannya perlahan menurut karena terlalu lelah menunggu Alvaro menerimanya.
Alvaro yang melihat itu, sentak langsung mengambil kotak bekal itu dari Fia. "Thanks."
Fia tersenyum senang dan menanggukan kepalanya.
"Bram!" Panggil Alvaro.
Bram yang merasa terpanggil langsung menghampiri Alvaro. "Apaan?"
"Buat lo," ucap Alvaro memberikan kotak bekal dari Fia pada Bram.
Deg.
Bram yang melihat Fia tertunduk merasa tidak enak. "Ga usah."
"Gue ada dua, kebanyakan." Jawabnya dingin.
Dengan tiba tiba penglihatan Fia memburam, air matanya sudah menggenang di matanya. Hanya dengan satu kedipan saja air mata itu siap terjun dari tempatnya.
"Makasih," ucap Fia sambil menatap sekilas Alvaro.
Alvaro yang melihat mata Fia berkaca kaca jadi merasa bersalah. "Apa gue keterlaluan?" Batinnya.
Fia berlari pergi sambil mengahapus air matanya yang selalu saja jatuh.
============
Setelah sampai di kelas, Alvaro mengambil kotak bekal yang berada di tangan Bram dan menukarnya dengan kotak bekal yang berada di tangannya.
"Ini'kan dari Fanya?" Tanta Bram menebak.
"Hm," jawab Alvaro.
Bram terkekeh sambil menepuk pundak Alvaro gemas. "Gengsi kok di gedein."
"Telat. Dianya juga udah terlanjur sakit hati," ucap Gio.
Alvaro menarik kursinya yang tidak berada di posisinya dan duduk di sana menaruh kotak bekal itu di kolong meja. "Tapi, pada akhirnya'kan gue yang makan juga punya dia."
"Dianya ga liat," sahut Danu.
"Harus banget ngeliat?" Tanya Alvaro.
Ryan geleng geleng kepala. "Gobloknya murni tanpa pengawet."
Alvaro menatap tajam ke arah Ryan. Sedangkan Ryan hanya terkekeh pelan, melihat tingkah sahabatnya yang bodoh tentang cinta.
[Bersambung]
Next? Vote dulu
INTI RAGAZAVE:
Alvaro Sanjaya Henandra
Bram Defandra
Giorgio Edward
Ryan Alveno Grady
Danu MaheswaraJANGAN LUPA VOTENYA:)
JANGAN JADI SIDER YA KALIAN.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALFIANA [ON GOING]
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM BACA SUPAYA GA KETINGGALAN PART PART SELANJUTNYA] BUDAYAKAN: [VOTE DAN COMEN SETELAH MEMBACA ATAU SEBELUM MEMBACA JUGA BOLEH SUAPAYA GA LUPA KARNA KEASIKKAN BACA HEHE] Alfiana Nova biasa di panggil Fia. Gadis cantik polos dan b...