16

4K 388 11
                                    

Lisa sudah sampai di mansion nya, dia berjalan menuju ke kamarnya dengan lesu, dia benar benar tidak bisa berpikir dengan tenang, apa kondisi dia kali ini baik baik saja.

Dia membuka pintu kamarnya itu dan menutupnya kembali, dia berjalan menuju ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang sangat lengket.

Setelah selesai membersihkan tubuhnya dan berganti pakaian dengan baju tidur, dia mencari ponselnya yang entah dimana lalu dia berjalan menuju arah kamar mandi dan mengecek celananya itu, karena terakhir kali dia menaruh ponselnya di kantong celananya.

"Apa ponselnya jatuh?" tanyanya pada dirinya sendiri

Dia berjalan keluar dari kamar mandi dan menuju meja naskahnya itu, dia membuka laci mejanya itu dan mengambil salah satu box di situ.

Karena mungkin ponselnya itu jatuh di jalan jadi dia tidak ambil pusing, dia mengambil salah satu box yang berisi ponsel berwarna kuning, setiap dia berulang tahun unnie nya dan kedua orang tuanya itu hanya mengirimkan sebuah ponsel baru saja untuknya maka dari itu dia memiliki banyak ponsel yang tidak terpakai olehnya karena menurutnya satu ponsel pun sudah cukup.

"Besok aku harus berpuasa selama 12 jam, jadi hari ini aku harus makan makanan sebanyak banyaknya" ucapnya dan berjalan keluar kamar untuk pergi ke dapur

Sepi, itulah yang terjadi di mansion tempat dia tinggal itu, tidak ada suara sama sekali hanya terdengar suara angin saja, dia berjalan menuruni tangga untuk pergi ke dapur.

Setelah sampai di dapur dia mengambil banyak makanan dari kulkasnya itu apa saja yang dia lihat dia ambil begitu saja.

"Woahh, aku akan kenyang sekali kalo seperti ini" ucapnya dengan tangan sambil menumpuk snacks di tangannya

Setelah itu dia berjalan kembali ke kamarnya, karena untuk apa juga dia berdiam di lantai bawah tidak ada yang menarik menurutnya.

Dia sudah sampai di kamarnya itu namun sepertinya di melupakan sesuatu "Omo!, Aku lupa membuat susu hangat" ucapnya dengan lesu

Lisa sangat sulit untuk tidur, maka dari itu dia selalu membuat segelas susu hangat karena itu membantunya untuk cepat mengantuk.

Dia melempar seluruh snacks nya itu kearah tempat tidurnya, lalu dia merebahkan dirinya di kasurnya itu dan menindih snacks snacks nya itu.

Dia melirik ke arah jam yang menunjukkan pukul 20:00 malam, sepertinya dia mempunyai ide untuk membuang kebosanannya itu.

Dia mengambil ponselnya yang berada di atas naskah, niatnya ingin menghubungi Tzuyu namun sepertinya dia lupa bahwa ponselnya yang lama jatuh di jalanan.

"Aissshh, aku lupa"

Dia menatap langit langit kamarnya itu, sambil tersenyum.

"Jika terjadi sesuatu denganku apa kalian akan tetap seperti itu, jika iya itu sangatlah bagus"

####

Jennie sedang menatap langit malam yang cantik di balkon apartemennya itu, hari ini langit di penuhi dengan bintang yang cantik.

Dia duduk di kursi sambil menikmati secangkir kopi hangat.

Tiba tiba ponselnya itu berdering, dia mengambil ponselnya itu dan ketika melihat nama seseorang yang ternyata meneleponnya membuat Jennie tersenyum cerah, tapi dia tetap saja harus bersikap seolah olah sedang sangat sibuk dan terganggu.

"Ada apa"

"...."

"Jika kau menelponku hanya untuk berdiam saja itu sangat tidak berguna"

Bogoshipda LisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang