*9* Kesedihan Sasuke

1.1K 92 1
                                    

"Sasuke? Aku kembali",ucap Naruto masuk ke dalam kediamannya dengan santai.

"Selamat datang kembali, Naruto",balas Sasuke terlihat duduk di atas sofa.

Dengan tersenyum hangat, Naruto pun berjalan mendekati Sasuke.

"Kau tak apa sayang? Apa aku pergi terlalu lama?",tanya Naruto hendak mengelus pelan kepala Sasuke.

Sasuke mengangguk dengan mulut bergetar untuk mengatakan,"ya" atas kepulangan sang suami.

"PAPA?",panggil Itachi segera berlari hendak menyambut kedatangan papanya dengan sebuah pelukan sementara Minato nampak menyusul dari belakang.

Naruto pun menyambut pelukan Itachi sementara Minato seperti hendak membuka suara.

"Sasuke sepertinya tadi kau kedatangan tamu",ucap Minato memulai pembicaraan.

Sasuke mengangguk pelan,"tamunya sudah pergi sejak tadi tou-san" balas Sasuke dengan bibir yang terasa keluh.

"Benarkah?",tanya balik Minato nampak ragu.

"Ya",balas Sasuke cepat ketika menyadari tatapan sang ayah mertua akan tertuju ke Naruto.

"Apa tamu itu temanmu Sasuke?",tanya Naruto penasaran.

"Ya",lagi-lagi Sasuke menjawabnya dengan bibir keluh.

Naruto pun hanya tersenyum dan menaruh jari telunjuknya tepat di depan bibirnya sendiri, Minato tentu mengerti dengan arti senyuman Naruto.

'Anak pintar! Dia pasti telah membereskannya lebih dulu',pikir Minato kemudian menghampiri Itachi dan berbisik pelan.

Itachi pun mengangguk paham sementara Sasuke masih berusaha menyakinkan Naruto yang terus bertanya padanya.

"Sayang, suamimu ini punya kabar baik untukmu",ucap Naruto merasa dirinya tak perlu lagi mengalihkan perhatian Sasuke.

"Apa?",tanya Sasuke heran tapi juga lega karena Naruto berhenti bertanya.

"Suamimu ini akan terus dan terus memanggilmu sayang mulai detik ini. Lalu..."

Wajah Sasuke langsung bersemu merah sementara Minato diam-diam segera membawa Itachi pergi dari sana.

"Lalu apa?",tanya Sasuke penasaran.

"Suamimu ini ingin... anak kedua, anak ketiga dan anak keempat darimu",balas Naruto sembari tersenyum ceria.

Sasuke melotot, anak pertama saja sudah ribut setiap hari sekarang Naruto malah menginginkan anak lain darinya sekarang.

"Sayangku, tidak mau?",tanya Naruto penasaran.

"Tidak",bantah Sasuke cepat.

"Kalau begitu ini akan mudah, ayo lakukan seks hingga kita mendapatkan buah hati kedua ketiga dan keempat untuk Ita-chan", ajak Naruto sembari tersenyum penuh arti.

Sasuke langsung merinding kemudian meneguk ludah pasrah.

"Aku ingin bertanya",ucap Sasuke tertunduk sedih.

"Silahkan bertanya sebanyak mungkin sayang. Kau mungkin tidak akan bisa berbicara untuk beberapa bulan ke depan",balas Naruto dengan senyuman.

"Bagaimana jika Naru menikah lagi?",tanya Sasuke pelan.

Naruto langsung terkekeh,"tidak akan ada lagi yang lebih baik darimu, sayangku" balas Naruto dengan penuh keyakinan sembari mengelus kepala Sasuke.

"Naru tidak mau?",tanya Sasuke yang kini sudah berani menatap mata Naruto lagi.

"Tidak mau! Sayangku, suamimu ini ogah nikah lagi",balas Naruto sembari cemberut.

"Sudah? Ada pertanyaan lagi?",tanya Naruto kembali tersenyum.

"Kalau dalam keadaan terpaksa, apa Naru tetap mau?",tanya Sasuke kini dengan ekspresi lucu.

"Mau? Untuk apa? Sayangku, suamimu ini takkan pernah mau",balas Naruto cepat, tanpa banyak berpikir.

Sasuke pun akhirnya mengangguk paham dan Naruto kini kembali bertanya,"sekarang suamimu ini sudah boleh melakukan itu padamu di kamar sekarang kan, sayangku?" dengan niat meminta izin terlebih dahulu. Sasuke pun mengangguk malu-malu.








Jumat, 9 April 2021
19:39

My Omega 1 [SELESAI]                               My Baby Big 2 [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang