"emmhh emhh" teriak ellen.
Orang itu pun membuka penutup mulut ellen.
"kenapa lo bawa gw disini!!" ucap ellen dengan mata tajam.
Orang itu pun tersenyum.
"simpel ajah, karena gw mau menghancurkan hidup keluarga lo!" ucap cewe tersebut.
"ada masalah apa sampe lo mau hancurin keluarga gw?!" tanya ellen.
"karena salah satu dari keluarga lo itu udh buat keluarga gw pergi. Dan lo tau sekarang gw gak punya siapa siapa. Semua keluarga besar gw pergi karena orang itu" ucap cewe itu.
Ellen pun diam. Dia diam bukan karena takut, tetapi dia mau cewe tersebut bicara menceritakan ceritanya hingga cewe itu tanpa sadar menyebutkan siapa target dia sebenarnya.
Tetapi sayangnya itu tidak berhasil karena setelah cewe itu berbicaya seperti itu. Dia pun pergi dan menyerahkan ellen pada cowo itu.
"lo tenang ajh, lo gak akan di apa apain kok sama dia" ucap cowo itu.
"kenapa anda bisa senyakin itu?" tanya ellen dingin.
"karena target nya bukan lo" ucap cowo itu membelakangi ellen.
"tapi mama lo itu" lanjut cowo itu lalu pergi ke ruangan sebelah.
'shitt jadi mama dalam bahaya? Tapi apa yang di lakukan mama? Dia ajah baru sadar dan baru ketemu beberapa bulan yang lalu' batin ellen.
'Kalau gw udh keluar dari sini, gw bakal kasih tau mereka kalau mama dalam bahaya' tekat ellen.
Tak terasa hari sudah malam. Ellen pun masih di ruangan kosong itu. Lalu tak lama masuklah cowo tadi itu.
"tengah malam nanti lo akan keluar dari sini, gw udh siapin 2 bodyguard gw untuk bawa lo keluar. Dan anggap saja bodyguard gw itu adalah bodyguard milik keluarga lo. Setelah lo udh keluar dari area ini, ada rumah penduduk seorang nenek nenek. Lo bisa minta bantuan sama nenek itu untuk kabarin keluarga lo" ucap cowo itu.
Ellen pun masih terdiam. Dia tidak mengerti mengapa orang di depannya ini menolongnya.
"gw saranin lo janga kasih tau lo diculik dimana. Supaya saat salah satu keluarga lo culik lagi, kalian gak susah carinya" ucap cowo itu.
"kalau walaupun lo gak kasih tau dan kalian gak kesini. Dan saat salah satu keluarga hilang dan lo cari disini gak ada berarti penyamaran gw terbongkar" ucap cowo itu.
"penyamaran? Lo siapa?!" tanya ellen.
"lo gak perlu tau gw siapa, yang pasti lo harus inget. Jika lo gak lindungin salah satu keluarga lo itu. Gw pastiin lo nyesel" ucap cowo itu lalu pergi setelah menaruh makanan untuk ellen.
BRAK
Pintu di tutup dengan keras."siapa dia? Kenapa dia membantu gw? Dan siapa yang diincar mereka?!" pusing ellen.
Tengah malam....
Saat ini ellen sudha berhasil membuka ikatan dan sel ruanganya. Yup dengan bantuan 2 bodyguard cowo itu. Cowo itu menepati janjinya, ellen bingung di harus mempercayainnya atau tidak.Lalu ellen dan 2 bodyguard itu pun mengendap ngendap keluar dari lorong itu. Setelah sampai di pintu belakang. 2 bodyguard itu pun menunduk hormat lalu pergi.
Ellen pun segera berlari sekencang mungkin, lalu akhirnya dia pun menemukan beberapa rumah disana. Tapi sayang dia tidak sanggup untuk berjalan lagi karena kepalanya terasa pusing mungkin akibat oksigen yang ellen dapat di sana sangat dikit menyebabkan sesak dan pusing.
Sebelum ellen pingsan terlihat ada 2 orang anak kecil dan 1 nenek nenek mendekatinya. Setelah itu pandangan ellen pun kabur.
"enghh" ringis ellen.
Dia pun melihat sekitar. Terlihat sangat asing dengan apa yang ia lihat. Dia pun berdiri berniat melihat apayang terjadi. Tetapi seseorang pun masuk.
"kau sudah sadar?" tanya nenek nenek itu.
"emm iya, kenapa bisa saya disini?" tanya ellen.
"tenang saja, kami di pihak mu. Begitu juga cowo itu" ucap nenek itu.
"cowo itu? Om tadi yang suruh 2 bodyguard itu untuk membantu saya keluar?" tanya ellen.
"iya" jawab nenek itu.
"sekarang kau bisa telepon keluargamu. Saya di kasih barang barang mu orang cowo itu. Jangan bilang pada keluargamu tenang saya" ucap nenek itu lalu pergi.
Ellen pun menelepon keluarganya.
"halo" ucap ellen.
'ELLEN! KAMU DIMANA SYAANG? KAMU GAK PAPA?!' panik mama.
Ellen pun tersenyum mendengar sang mama menghawatirkannya karena sudah lama ia ingin merasakan ini.
"ellen gak papa ma" jawab ellen.
'kamu dimana sekarang?!' tanya mama.
"aku akan shereloc sama mama" ucap ellen.
'apa kamu baik baik sajah? Perlu mama bawa pasukan?' tanya mama.
"tak perlu ma, ellen baik baik ajah. Mama hanya perlu ke sini. Ellen sendirian" ucap ellen.
'baik lah, Tunggu mama. Mama akan ke sana bersama nadia, ina, dan kimi' ucap mama.
"ok" jawab ellen.
Tut tut tut
Jangan lupa vote
💜💜
Nanti malem lanjut ya!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Ellen's Life [END]
Teen Fiction[ON GOING] [UP SETIAP HARI SENIN, RABU, DAN JUMAT] [MASING MASING 2 UP] [Alexsander Family Series] kaga ada sipnosis! dianjurkan untuk membaca cerita yang 1,2, dan ke 3 supaya kalian gak bingung. Urutan cerita : 1. FAKE NERD, CEO, LEADER MAFIA THAT...