Sekarang ellen pun barada di kamarnya, terdapat selang infus di tangan kirinya. Mama pun sudha memberitau ellen bahwa besok papa dan elan dkk akan ke bandung.
Mama dan aunty nadia sedang berada di menyiapkan makanan sedangkan ina dan kimi membantu menyiapkan keperluan ellen.
Deon dkk pun ada disini sekarang. Deon tidak melepaskan tangan ellen sedetik pun. Dia selalu menempel pada ellen.
"lain kali jangan pergi sendiri, ajak orang kalau mau pergi walaupun pergi ke toilet" ucap deon.
"iya iya, bawel kamu" kesal ellen karena deon sudah bilang itu berkali kali.
"jangan iya iya ajh, tapi di lakukan!" ucap deon.
"iya maaf" ucap ellen.
"ini udah malem kalian gak di cariin ortu?" tanya fia yang baru datang dari luar.
"kita udh bilang mau nginep sini kok" ucap raka.
Ellen pun mengkode ina untuk memanggil maid. Lalu tak lama maid pun datang.
"permisi nona" ucap maid itu.
"siapkan 4 kamar dan bersihkan kamar itu" ucap ellen.
"baik nona" ucap maid itu lalu membungkuk pergi.
"terus gw tidur di mana?" tanya fia.
"yang cewe cewe tidur di sini" ucap kimi.
Fia pun mengangguk mengerti. Lalu masuklah mama sambil menyuruh deon dkk beristirahat. Setelah itu deon dkk pun pergi ke kamar yang telah di siapkan.
"ni kamu makan dulu baru tidur" ucap mama.
"mama ada cemilan gak?" tanya ellen.
"ada, tapi kamu abisin dulu nasinya bru cemilan" ucap mama.
"siap boss" ucap ellen.
Lalu ellen pun makan sedangkan ina dkk makan cemilan. Setelah itu mereka pun mengobrol sebentar lalu tidur.
Hari pun sudah pagi mansion alexsander parker pun sudah sepi karena deon dkk, ina dkk dan aunty nadia sudah pergi ke sekolah dan perusahaan. Berbeda dengan mama yang berada di dekat ellen.
"mah" panggil ellen.
Mama yang sedang mengerjakan berkas di laptop pun menengok.
"jadi rencana mama apa?" tanya ellen.
Yup semalam saat perjalanan ellen menceritakaan semuanya ke mama. Dan sampai sekarang pun hanya mama yang tau persis kejadian kemarin.
"mama gak tau, target mereka memang bukan kamu. Tapi mama curiga target mereka itu mama" ucap mama.
"kenapa?" bingung ellen.
"kamu bilang keluarga mereka meninggal bukan? Mama ingat saat mama sudha sadar mama menjalankan misi. Misi itu menghentikan pembooman salah satu mall karena ada salah satu pengunjung yang berkeluarga memutuskan ingin bunuh diri bersama orang di sekitar itu" ucap mama.
"lalu? Apa itu gagal?" tanya ellen hati hati.
Mama pun mengangguk.
"iya, itu gagal karena salah satu orang malah mengecokan mama. Dan itu adalah kakak dari penculik kamu" ucap mama.
"mama kenal dengan penculik ellen?" tanya ellen.
"kenal dia ---"
Disekolah....
Deon dkk dan ina dkk pun sedang makan di kantin. Tak lama datang lah 2 orang murid."hai kak kita boleh duduk sini? Soalnya di tempat lain penuh" ucap siswi itu.
Mereka pun melihat 2 siswi itu. Muka deon pun menunjukan muka tidak suka.
"kenapa?" tanya ina singkat.
"gpp" dingin deon.
2 siswi itu pun duduk di sebelah deon dan lukas yang kebetulan kosong.
"apa kabar deon?" tanya siswi itu.
Ina dkk pun bingung.
'mereka saling kenal?' batin ina dkk.Sedangkan deon hanya diam saja. Karena di cuekin siswi itu pun memegang lengan deon. Deon yang merasa risih pun menghentakan lengannya. Pengangan siswi itu pun terlepas.
Lalu deon pun menatap tajam siswi itu dengan auranyang gelap.
"BISA GAK LO GAK USAH GANGGU GW?!" ucap deon.
"gak bisa, kan aku itu tunangan kamu" ucap siwi itu.
Ina dkk pun terkejut, melihat itu lukas dkk pun menjelaskan apa yang terjadi pada mereka. Lalu setekah itu mereka pun mengerti.
"tunangan? Yakin? Lo lupa kalau itu semua udh di batalin?" dingin deon.
"tapi aku cinta sama kamu" ucap siswi itu.
"emang lo cinta sama gw tapi gw gak sama sekali suka bahkan cinta sama lo!" ucap deon.
"lo itu harus sadar diri. Lo itu cuma jalang di club" ucap deon menusuk.
"ta-tapi"
"GAK ADA TAPI TAPIAN, LO HARUS JAUHIN DEON!" teriak ina tiba tiba.
Sisiwi itu pun menatap ina sengit.
"emang lo siapa berhak ngatur gw?" tanya siswi itu.
"gw? Gw adalah sahabat dari pcarnya deon" ucap ina.
Siswi itu pun terdiam lalu tertawa.
"pacar? Deon punya pacar? GAK, SAMLAI KAPAN PUN DEON ITU MILIK GW!" ucap siswi itu.
"SHALSA EVORIS" ucap seseorang yang baru satang.
"ELLEN!" ucap deon dkk dan ina dkk.
Deon pun menghampiri ellen lalu memeluk pinggang ellen posessive.
"kamu masih sakit kenapa dateng hm?" lembut deon.
"aku bosen, jadi ke sini. Eh tau taunya ada cabe lima ribuan di sini" ucap ellen.
Ellen pun mendekati siswi yang bernama shalsa tadi.
"SHALSA EVORIS SEORANG JALANG YANG ADA DI CLUB ALEXSANDER PARKER. SELAIN ITU DIA SUDHA DI BUANG ORANG KELAURGA KANDUNGNYA KARENA SUDAH MENJADI AIB KELUARGANYA. SELAIN ITU PERTUNANGAN NYA ANTARA DEON DAN LO JUGA DI BATALKAN KAREN DEON GAK SUKA DAN GAK SUDI SAMA LO. DAN SEKARANG LO DEKET DEKET DEON KARENA LO UDH GAK DI TERIMA DI CLUB MANA PUN, RIGHT SHALSA?" ucap ellen.
Shalsa pun terdiam.
"lo tau dari mana?!" ucap shalsa.
Jangan lupa vote....
Maaf ya guys kemarin aku lupa untuk upload karena kemarin aku ketiduran abis ngerjain tugas dari sekolah dan juga proses penerbitan buku ini.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Ellen's Life [END]
Teen Fiction[ON GOING] [UP SETIAP HARI SENIN, RABU, DAN JUMAT] [MASING MASING 2 UP] [Alexsander Family Series] kaga ada sipnosis! dianjurkan untuk membaca cerita yang 1,2, dan ke 3 supaya kalian gak bingung. Urutan cerita : 1. FAKE NERD, CEO, LEADER MAFIA THAT...