MCB-19

18.7K 1.7K 110
                                        

Pagi ini meja makan keluarga aren di penuhi bincang bincang santai.

Papah aren yang terus mengoda anaknya karena tidur dengan asla, begitupun asla yang merasa tidak enak karena tidak izin untuk menginap.

Ngomong ngomong tentang sekolah, Aren dan asla libur sekolah karena ini hari sabtu, sekolah mereka libur ketika hari sabtu

3 hari kemarin asla izin karena aren, untung saja IQ asla dan aren cukup tinggi jadi tidak perlu khawatir dengan ujian kelulusan 3 bulan mendatang.

Kini Asla terkekeh melihat aren yang memeluk tubuhnya karena terus terusan di goda sang mamah dan papahnya.

"dasar manja ih" goda mamah aren membuat aren kesal setengah mati.

"biarin manja aja asla suka apalagi mandiri asla pasti makin cinta"

Mamah dan papah aren cengo dengan jawaban aren, sungguh di luar ekspetasi.

"tenang aja la, tinggalin aja si aren mah mening sama sepupu aren si sadewa yang ganteng, baik, tinggi, jago berantem, dan yang pasti gak cengeng, gak mengecewakan pokoknya"

Aren berkaca kaca sebari menatap asla yang tertawa ke arah papah nya "asla jangan suka sama sadewa"

"kalau asla suka gimana?" goda asla membuat aren menumpahkan air matanya.

"huaaa, asla jahat hiks" aren menangis sebari memeluk asla.

Asla mengelus punggung aren dengan lembut "enggak lah sayang, aku gak akan suka sama sadewa sepupu kamu itu" jawab asla yang langsung menghentikan tangisan aren.

"bener?" tanya aren memastikan sebari mengusap air matanya.

"iya sayang" aren merona dengan panggilan sayang dari asla kali ini.

Ucapan nya benar benar lembut dan tulus membuat aren terlena dengan suara asla.

"khem"

Deheman dari kedua orang tua aren membuat aren menengelamkan kepalanya ke dada asla.

"malu asla" cicit aren membuat asla terkekeh lalu mengelus rambut  aren.

"udahlah mamah jadi nyamuk ini mah" celetuk mamah aren sebari terkekeh.

"mana ada nyamuk suka uang" sarkas papah aren yang langsung di hadiahi pelototan oleh mamah aren.

"mana ada istri yang gak suka uang"

"ada tuh"

"siapa?"

"astrid"

Sendok di meja makan yang tadinya diam pun melayang ke arah papah aren ulah siapa? Jelas ulah mamah aren.

Astrid adalah mantan papah aren mereka menjalani hubungan selama 2 tahun namun putus karena astrid selingkuh dengan sahabat papah aren.

"makan tuh mantan" kesal mamah aren lalu berdiri dan berjalan ke arah kamarnya.

"mampus gak tuh ibu negara ngamuk" gumam asla yang masih bisa di dengar oleh papah aren.

"menantu laknat emang" kesal papah aren membuat asla dan aren tertawa ngakak di buatnya.

Papah aren berdiri dari duduknya lalu berlari ke arah kamar menyusul sang istri tercinta yang sedang merajuk itu.

Kini tinggal aren dan asla di meja makan masih pada posisi tadi aren mendusel dusel kan kepalanya kepada dada asla, mesum itu lah yang kini berada di pikiran asla.

"pindah yuk" ajak asla yang di angguki oleh aren.

Asla dan aren  berpindah ke arah sofa ruang tamu mereka duduk sebari menonton tv.

My Childish Boy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang