Jangan lupa vote dan comment 💕💕
Happy reading 💕💕💕🌎🌎🌎
"Udah lah Titi nya aja udah gapapa kan ti?"
"Kok ngomong nya gitu Ziv?"tanya Keisya.
"Ya kan Titi nya aja udah gapapa kan?"tanya Ziva lagi.
"Iya Ziv, Kei udah gapapa kok"ucap Tiara.
Aneh. Mereka merasakan keanehan dengan Ziva. Ziva yang tak biasanya, biasanya Ziva akan seperti Lyodra atau Keisya yang akan marah jika salah satu dari mereka dalam masalah, misalnya masalah seperti ini.
Mereka tidak melanjutkan pembahasan nya. Tak lama satu per satu dari mereka pun memilih pamit pulang karena waktu yang juga semakin sore.
"Yaudah yok ti kita pulang juga, kamu juga kayanya harus istirahat"ajak Samuel.
"Iya"
"Kamu pulang ke rumah kan ti?"tanya Nuca.
"Aku pulang ke rumah bunda Nuc, udah ijin kok sama mama"
"Ouh oke hati hati, jaga Adek gue Sam awas aja kalo sampe lecet"ucap Nuca.
"Iya Nuc iya"
"Bye semuanya see you"
"Hati hati Sam ti"
.
"Kenapa harus Lo kunci Tiara di toilet?"tanya seseorang pada seseorang.
"Ya terus kenapa? Ini awal buat dia Ziv"ucap seseorang tersebut.
"Ya masa gak ada cara lain gitu, gue gak tega dia punya trauma Lau"
Yap mereka ada Ziva dan Laura. Mereka bekerja sama. Laura menyuruh Dara untuk menumpahkan minuman pada Tiara. Ziva tidak bisa berbuat banyak karena sebenarnya ia juga sedang mencari sesuatu.
"Lo tuh gimana sih? Katanya mau dapatin Samuel tapi baru gitu aja udah gak tega"ucap Laura sinis.
"Sebenernya kenapa Lo mau bantu gue?"tanya Ziva.
"Ya karena Lo juga harus bantu gue"
"Bantu Lo?"tanya Ziva mengernyitkan keningnya.
"Gue bantu Lo buat milikin Samuel dan Lo harus bantu gue milikin Nuca"
"What?, SERIUS?"kaget Ziva.
"Biasa aja kali"ucap Laura memutar bola matanya malas.
Gue gak akan bodoh untuk bilang apa yang sebenarnya batin Laura licik.
Kok aku gak yakin ya kalo dia beneran mau sama Abah pikir Ziva.
"Udah lah Lo tinggal ikutin aja apa kata gue nanti"ucap Laura.
Sorry ti aku gak bermaksud buat khianati persahabatan kita batin Ziva sedih.
.
🌙🌙🌙
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
"Loh sayang bunda kangen banget loh sama kamu, kabar kamu gimana sayang"ucap bunda Tiara yang langsung memeluk erat Tiara saat setelah membuka pintu rumahnya.
"Titi juga kangen banget sama bunda, Alhamdulillah Titi baik kok bunda"
"Hallo Tante"
"Hallo nak, apa kabar kamu Sam?"
"Baik kok Tante"
"Yaudah ayo masuk"
"Sam langsung pulang aja Tan, Tiara juga kayanya harus istirahat"ucap Samuel sopan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku , Kamu Dan Dia (Giya)
Teen FictionIni kisah tentang aku, Tiara yang mencintai kamu Nuca, tapi kisah ku dan kamu tidak mulus karena kamu mencintai yang lain. Dan kisah aku dan dia Samuel yang mampu berjuang mengambil hatiku. Namun kisah cinta kita pun sama tak mulus karena ada benten...