BAGIAN 46 ~ IT'S YOU

233 28 10
                                    

Jangan lupa vote dan komennya 💕💕💕
Happy reading 💕💕💕

🌎🌎🌎

Hari yang di tunggu para siswa sekolah Tiara, dimana saat ini sekolahnya akan mengadakan acara pentas seni dalam merayakan ulang tahun sekolah nya.

Segalanya telah di persiapkan, termasuk Tiara yang sudah bersiap-siap, kini ia tinggal menunggu jemputan Samuel. Karena Tiara sedang berada di rumah ayah nya maka dari itu Samuel menjemput nya.

Masalah beberapa Minggu yang lalu, saat dimana pak Eko harus menjadi korban. Menurut hasil lab dokter menyatakan kopi yang di minum pak Eko mengandung zat yang berbahaya. Namun polisi belum menemukan bukti apa pun, cctv saat itu entah bagaimana menjadi rusak. Pelakunya tidak meninggalkan jejak sama sekali, penyelidikan terpaksa di hentikan.

"Ti, Sam udah di depan"ucap Setyo.

"Iya yah"saut Tiara.

"Kak ti pensi ya?"tanya Aurel.

"Iya lel"jawab Tiara.

"Kak ti tampil?"

"Tampil donk"

"Kok pake baju sekolah?"heran Aurel.

"Nanti ganti di sekolah sekalian make up"ucap Tiara.

"Kak ti tampil tiga kali soalnya"sambung Tiara.

"Ouh"

"Ayah bunda, Titi pamit Assalamuaaikum, Olel bareng gk?"

"Gak nanti aku jadi nyamuk mening bareng ayah biar bisa jailin Olan"ujar Aurel.

"Yaudah bye, hati hati Olan ku sayang"ucap Tiara pada Olan.

Tiara berjalan keluar rumah setelah menyalami bunda dan kedua adik nya yang sedang sarapan sedangkan ayahnya mengikuti nya dari belakang.

"Sam!"ucap Tiara.

"Yok"ajak Samuel.

"Om titip Tiara ya Sam"ucap Setyo.

"Siap om"jawab Samuel.

"Ayah pikir aku barang apa segala dititipin"saut Tiara.

"Lebih dari barang, berharga lagi"ucap Setyo.

"Udah sana berangkat nanti kesiangan"

"Yaudah Assalamuaaikum"

"Sam pamit om"

"Iya waalaikumsalam hati hati nak"

Samuel membukakan pintu mobil untuk Tiara.

"Thanks giya"ucap Tiara.

Mobil berjalan perlahan menuju sekolah mereka dengan kecepatan sedang.

"Kenapa ayah sayang banget sama aku padahal dia tau aku bukan anak kandungnya ya Sam"ucap Tiara membuat Samuel yang sedang menyetir menoleh ke arah Tiara.

"Bahkan ayah gak pernah bandingin aku sama Aurel ataupun Olan"sambung Tiara.

"Ti, dengar apa yang tadi ayah kamu bilang, kamu lebih dari barang berharga"tegas Samuel.

"Pikir aja tujuh belas tahun lebih om Setyo rawat kamu, terus saat om Setyo tau kamu bukan anak kandungnya rasa sayang nya bakal berkurang gitu aja ti"sambung Samuel.

"Ya siapa tau kan, kaya cerita cerita di novel gitu kan banyak"ucap Tiara.

"Korban novel, ini dunia nyata ti, bahkan banyak orang yang adopsi anak dari panti asuhan tetap di sayang kok"

"Beda konsep Sam"

"Tetap aja kamu jangan terlalu overthinking, om Setyo akan tetap dan selalu sayang kamu gimana pun keadaannya"ucap Samuel.

Aku , Kamu Dan Dia (Giya)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang