ABIYU

DUGAAN

Hollaaa, apa kabar semua? Semoga selalu sehat.
Selamat membaca ya!

Holla selamat pagi tanggerang, hari ini aku sangat bahagia karena aku akan berangkat ke klaten dengan pesawat yang sudah di pesan oleh papa kemarin. Senang sekali karena bisa menaiki pesawat bersama papa dan mama ini adalah momen yang sudah lama sekali tak ku abadikan. Dan kali ini aku mengajak kedua hidupku untuk berfoto bersama, mama masih sama dengan bergelayut manja di tangan papa.

Oke, saatnya aku post di instory sebelum pemberangkatan pesawat. Oiya kami memilih naik pesawat bukan karena ingin sombong ataukah yang lainnya, hanya saja ingin segera sampai di klaten dengan kurang lebih dua jam perjalanaan.

Dan setelah announcement  pesawat memanggil saatnya aku memode pesawat ponselku dan duduk di kursi penumpang dengan senang. Sekitar dua jam lebih dua puluh menit aku, papa dan mama sudah sampai di bandara internasional Adisudjipto disana sudah ada kakung dan utiku yang menjemput eh bentar ternyata Ghefi juga ikut.

"Mama!......." ucap Ghefi lari dan memeluk mama, biasanya jika aku pesiar yang di peluk adalah aku yaaa sadari diri lah Abiyu saat ini posisimu ketiga.

"Ummm udah sayang salim sama papa dulu" ucap mama juga ikut gemas dengan anak itu

"Papa" Ghefi pun mencium telapak tangan papa dan memeluknya. Kami ini sudah seperti orang dari luar negeri saja

"Abang" saat ini anak itu sudah berada di depanku meraih tanganku dan di gandengnya saja dasar. Kemudian papa dan mama pun berjaba tangan dengan Uti dan kakung.

Iya setelah acara cipika cipiki kami pun pergi ke parkiran untuk segera pulang ke klaten yang mungkin memakan waktu kurang lebih 2 sampai  3 jam dari bandara. Em jangan tanya ya kok nggak landing di klaten aja, ya pada kenyataannya Klaten tidak ada bandara, tapi klaten punya keunikannya sendiri kok.

"Em kung bentar deh abi mau ke toilet dulu " baru ku sadari bahwa aku ingin buang air kecil setelah berjalan menuju parkiran, dan pada akhirnya aku pun berjalan kembali mencari toilet di bandara.

Setelah selesai aku pun berjalan keluar toilet, masih melewati pintu keluar bandara yang sama alias pintu penjemputan penumpang. Betapa terkejutnya aku ketika melihat Bisma, iya itu adalah bisma senior eh pacar Ayla yang sempat ia kenalkan saat praspa, iya itu dia aku tak salah melihatnya, apa? Ia sedang memeluk seseorang perempuan dengan seragam polisinya. Perempuan itu? Dia siapa masih muda tak mungkin jika ibunya, ah tapi mungkin adik atau kakaknya tapi kenapa terlihat mesra, ah aku juga selalu mesra dengan Ghefi, biarkan saja lah. Aku juga tak berniat menyapaanya karena ia sudah berjalan membelakangiku saat ini. Tapi aku menduga itu adalah selingkuhan bisma, dia selingkuh dari Ayla, seperti aku tidak terima sebagai abangnya. Tapi bagaimana ya jika Ayla sampai mengetahuinya sendiri, pasti ia akan sangat sangat sedih.

Dari pada aku memikirkannya lebih baik aku segera balik ke parkiran agar segera beristirahat di rumah. Urusan Ayla biarlah nanti aku akan berbicara kepadanya

Gehfi POV

Akhirnya yang di tunggu tunggu papa dan mama ke klaten juga untuk menghabiskan cutinuya papa, yey kali ini aku senang sekali rindu manja dari papaku tapi aku jual mahal padanga hehehe

"Kung mampir ke soto aja ya kung, Gehfi laper pengen soto" ucapku yang berada di jog paling belakang dengan Abang

"Nggih ndoro ayu" hihi aku hanya tersenyum menyengir saja

"Giama kuliahnya sayang?" Tanya mama

"Baik baik aja lah ma berkat doa mama"

"Lah papa juga doain lo sayang" timbrung tiba tiba papa