MTK : 45

431 105 13
                                    

" Lo juga harus mati!!!! "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Lo juga harus mati!!!! "

Deg!

Seketika itu juga jantung kamu berdetak kencang dan kedua mata kamu terbuka lebar. Tentu saja membuat Andre yang menjaga kamu di sana terkejut karena reaksi kamu, suara monitor pendeteksi detak jantung juga berbunyi keras sekaligus cepat. Membuat pria itu khawatir bukan main.

Andre menekan tombol agar ia bisa memanggil para perawat untuk bantuan. Dokter itu langsung menangani kamu sekarang, dengan menggenggam tangan kamu dengan erat dan memeriksa alat pendeteksi jantung tersebut. Dan tak lama Ardha datang bersama perawat suster lain nya untuk membantu Andre sekarang.

" Ini bukan gejala biasa .... Dia mengalami syok kardiogenik¹. Kita harus melakukan sesuatu " Ardha menghubunginya dokter lain nya yang lebih bisa menangani ini secepat mungkin.

Andre menatap kamu dengan tatapan khawatir sekaligus sayu. Ia tidak bisa melakukan apa pun, ini bukan keahlian nya. Andre menggenggam tangan kamu erat erat dan menunduk. Ardha memutuskan sambungan nya karena dokter yang ia hubungi akan segera datang secepat mungkin.

Ardha tau bagaimana perasaan sahabat nya itu, menepuk bahu kokoh itu pelan seolah memberikan sebuah ketabahan.

" Semua bakal baik baik aja. Berdoa lah agar dia bisa bertahan ... Ini penyakit serius " Andre hanya diam dan menatap wajah pucat kamu yang semakin hari semakin seperti mayat hidup.

Ia tanpa sadar meneteskan air mata nya dan memalingkan wajah nya ke arah lain. Sungguh ia tidak akan sanggup melihat pemandangan ini, ia hanya diam dengan tangan nya yang menggenggam hangat tangan kamu memberikan sebuah dorongan agar kamu semangat dalam menghadapi ini.

' Jangan lagi ... Jangan tuhan, jangan .. Bisakah kau buat dia bertahan? Aku tidak punya siapa siapa lagi '

• • •

Di bawalah ke ruang yang khusus, penambahan oksigen sangat penting di lakukan dan memastikan kalau saluran udara pasien tidak tersumbat atau terhalang sesuatu. Ketika sudah menangani itu, hanya menunggu beberapa saat sampai jantung kembali berfungsi normal lagi.

Tetapi ruangan itu bukan sembarangan boleh masuk. Hanya maksimal dua orang tidak boleh lebih, di larang membuat keributan, sengaja ruangan di buat kedap suara agar pasien bisa istirahat dengan nyaman dan masa pengobatan akan jauh lebih baik.

Sekarang sudah ada Andre. Di depan ruangan bersama dua anak buah yang Haruto kirim kan kepada nya untuk menjaga ruangan kembaran nya. Sesekali Andre tadi menenangkan Junghwan yang menangis histeris karena kakak nya dalam keadaan yang tidak stabil. Ketika waktu itu Junghwan datang.

Sepertinya pemuda itu kelelahan sekaligus terkejut membuat nya pingsan. Andre menyuruh Felix menangani Junghwan beberapa hari karena ternyata pemuda itu juga demam tinggi. Semua keadaan tidak sepenuh nya baik baik saja sekarang.

Tanpa di duga kalau seseorang datang dengan kemeja berlumuran darah membuat Andre terbangun dari duduk nya dan melihat siapa pria itu. Tetapi seketika anak buah yang Haruto suruh menjaga ruangan kembaran nya itu menghalangi jalan pria itu.

" Anda tidak di perbolehkan masuk tuan. Tuan kami memerintah kan itu " Ucap salah satu penjaga tersebut namun pria itu malah menatap tajam ke arah nya

" Biarkan aku masuk " Andre tidak mau ada keributan pun menangani ini. Ia maju dan berhadapan langsung dengan pria itu. Berusaha menenangkan suasana yang sempat tegang.

" Anda siapa? Kenapa anda memaksa untuk masuk? "

" Ah! Anda yang di cafe itu bukan? ... Ada kepentingan apa anda ke sini, jika anda tidak tau kalau pasien masih trauma dengan kejadian beberapa hari yang lalu jika anda lupa "

Andre tau jika di hadapan nya adalah, Yoshi. Andre menatap tajam ke arah Yoshi, tentu saja karena ia mendengar banyak cerita tentang pria itu dari Haruto. Cukup mengejutkan dari cerita itu namun mau bagaimana pun semua ini pasti ada sesuatu, tentu saja semua masalah ini ada akar nya. Tetapi Andre juga kurang mengetahui penyebab kekacauan ini.

" Apa urusan mu? "

" Urusan ku di sini menjaga (y/n) sampai sembuh total ... Meskipun aku tidak yakin ... Jika kau bisa mengerti, kau tidak akan datang kemari dan membuatnya drop lagi seperti dulu. " Ucap Andre dengan kata kata yang biasanya. Namun semua kalimat nya cukup menusuk di hati Yoshi.

" Aaaaaa!!!! " Suara teriakan yang tentu saja terdengar di telinga mereka berdua. Bergegas mereka berdua masuk ke dalam ruangan ACU tersebut dan melihat selang infus yang terlepas bersama dengan ceceran darah di atas lantai.

Andre langsung melihat kamu yang memeluk diri sendiri di sana. Pria itu berlari dan menarik kamu masuk ke dalam pelukan nya dengan niat menenangkan kamu. Entah suara pedih dari mana yang membuat Yoshi terdiam sekarang. Ia melihat kalau kamu menangis di pelukan Andre dengan tangan gemetaran di susul darah yang masih mengalir menodai jas putih Andre.

" Kamu kenapa? Gak apa apa kan? ... Kenapa di lepas infus nya? " Andre sangat lembut bahkan terlalu lembut, ia meraih tangan kamu dengan membersihkan punggung tangan kamu yang penuh dengan darah kemudian memeluk kamu lagi.

Pemandangan itu membuat kamu menjadi tenang. Namun tanpa sengaja pandangan kamu bertemu dengan Yoshi yang berdiri di amban pintu menatap kamu dengan tatapan yang, tidak bisa di jelaskan bagaimana.

Kamu juga menatap nya seolah tidak bisa melepaskan pandangan kamu. Seketika sebuah bayangan membuat kamu kembali terdiam dan menyembunyikan wajah kamu di bahu Andre. Tidak lagi menatap ke arah Yoshi merasa ketakutan menjalar kemana mana.

Merasa kamu semakin memeluk nya, Andre membalas pelukan kamu dan sesekali mengusap lembut kepala kamu agar bisa membuat kamu tenang.

Yoshi seperti nya sudah menyerah dan memutuskan untuk membalikan badan hendak pergi namun di belakang nya ternyata ada Haruto yang tersenyum ke arah nya. Yoshi hanya menatap pemuda itu dengan datar.

" Gw puas liat penderitaan lo, Bang ... Gimana rasa nya? Udah tau kan. Itu yang di rasain (y/n) dulu dan mungkin lebih sakit lagi karena lo pernah maki dia... Seperti hukum alam semua perbuatan akan ada balasan dan karma nya. Lo terima aja dengan lapang dada dan menyerah lah " Ucap Haruto dengan smirk andalan nya.

• • •
1. Respons Cepat, Jawaban Akurat! Syok kardiogenik adalah syok yang disebabkan oleh ketidakmampuan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Syok kardiogenik merupakan kondisi yang berbahaya dan perlu mendapatkan penanganan secepatnya. Beberapa kondisi yang bisa memicu terjadinya syok kardiogenik seperti, kelemahan otot jantung atau kardiomiopati.

• • •

Agak membingungkan ya yeorobun. Tapi gimana ya enak aja gitu .... Kayak nya bakal happy ending, perkiraan loh ya gak mesti. Tunggu aja😅

Kalau misalnya world ini di cetak jadi buku ada yang beli gak ya? Teume gitu atau Stay secara ada Hyunjin juga di sini. Tak kasih gantungan kunci member drama ini🤣 sebagai bonus 👍🏻

Next?

MATEMATIKA | Yoshinori × You [ END/REVISI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang