Part 47 Latihan

8.6K 642 209
                                    

Sejak semalam sikap kevin padanya sudah mulai berangsur membaik, yah keysa sudah sangat kebal dengan perubahan sikap kakaknya yang sering kali berubah-ubah.

Hari ini keysa dan kevin kembali ke sekolah seperti biasa, meskipun sebenarnya mereka tidak di wajibkan untuk datang kesana karena tidak ada jadwal kegiatan belajar mengajar, hanya sebatas pemberian informasi  bagi kelas sepuluh sebelas dan persiapan kelulusan bagi kelas dua belas.

Sesampainya di sekolah hanya ada beberapa kendaraan yang terparkir dengan rapi di halaman parkiran,  setengah dari biasanya padahal jam sudah menunjukan pukul delapan kurang lima belas menit, mungkin sebagian dari mereka lebih memilih untuk menghabiskan waktu di rumah saja.
Kebanyakan yang datang ke sekolah hari ini adalah anggota osis yang membantu mempersiapkan acara perpisahan yang akan berlangsung tiga dari sekarang, juga anak-anak ekskul musik dan paduan suara yang berlatih untuk tampil nanti.

 Kebanyakan yang datang ke sekolah hari ini adalah anggota osis yang membantu mempersiapkan acara perpisahan yang akan berlangsung tiga dari sekarang, juga anak-anak ekskul musik dan paduan suara yang berlatih untuk tampil nanti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keysa memasuk kelasnya, di ikuti  bu astri dari belakang.
“selamat pagi bu.” Sapa semua murid kelas IPA dua dengan serempak dan lantang.

“selamat pagi, wihhh pada semangat banget hari ini. Udah puas liburannya?”

“belum.” Jawab mereka dengan kompak, entah kenapa waktu liburan berlalu begitu cepat.

“yah apa boleh buat, masa liburan kalian sudah selesai.” Bu Astri mengedikan kedua bahunya.
“hari ini ibu ada sedikit pengumuman untuk kalian, jadi tolong dengarkan baik-baik. Jika ada pertanyaan bisa di tanyakan di akhir.”  Mendengar penuturan bu astri Sontak mereka semua menutup mulut rapat-rapat, tak ada yang mengobrol ataupun mengeluarkan suara sedikitpun.

“seperti yang kita semua ketahui, tiga hari lagi akan ada acara kelulusan kelas dua belas, bagi kalian yang berminat untuk tampil di acara itu bisa isi formulir ini.” Bu astri mengangkat selembar kertas formulir pendaftaran yang ia maksud.

“kalian bisa tampil secara solo ataupun grup, tidak ada batasan orang bagi kalian yang akan tampil secara kelompok. Maksimal dari satu kelas mengirimkan tiga penampilan. Kalian bisa tampil nari, nyanyi, band, komedi, drama ataupun yang lain. Satu grup di beri waktu maksimal enam menit. Ada pertanyaan?” satu orang di antara mereka mengangkat tangan.

“bu kalo misal kita tampilnya di gabung sama kelas lain, boleh ga?” tanya bima.

“boleh, nanti di formulirnya jangan lupa cantumin kelas temen kamu yang bakal kamu ajak tampil.” Jelas bu astri.

“sudah jelas semuanya? Ada lagi yang ingin di tanyakan?” bu astri menatap siswanya dari ujung ke ujung.

“bu kok ngasih tau ke kitanya mendadak sih? Kita jadi gak punya persiapan yang maksimal.” Ujar yena, gadis berambut sebahu dengan poni yang menutupi jidatnya.

“ibu juga baru dapet info tadi, awalnya sekolah mau ngundang bintang tamu dari luar aja, tapi mungkin setelah di pikir-pikir murid-murid disini juga punya bakat yang bagus untuk jadi performers terus juga biar durasinya agak lama, makannya nambahin performers dari sekolah.” jelas Bu Astri panjang lebar.

My Little Sister Is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang