"Lo beneran udah sembuh Ca?" tanya Yuna memastikan. Sembari membawa tumpukan buku menuju perpustakaan, dia mulai bercerita tentang berbagai hal. Terutama yang terjadi saat dia tidak masuk.
"Ouh iya, ada yang nyari lo juga pas lo nggak masuk" ucap Yuna meletakkan buku-buku yang dibawa menjadi satu tumpukan. "Kalau gak salah kak Ryujin dari kelas 11-C" tambahnya membuat Caca mengernyitkan dahi.
Pasalnya dia sama sekali tidak tahu tentang orang yang diberikan Yuna. Nama itu sangat asing ditelinga Caca. Atau memang Caca yang terlalu tertinggal tentang anak-anak sekolahnya?
"Kak Ryujin? Gue bahkan gak tau dia" gumam Caca. "Siapa si?"
Yuna mengangkat bahunya. "Entahlah. Dia izin keluar kota kemarin. Gatau besok kalau kembali bakal nyari lo lagi atau nggak"
"Kak Ryujin bukan anggota osis kan? Kalau dia anggota osis, pasti udah familiar"
"Bukan kayaknya" Yuna bangkit setelah memeriksa buku yang dibawanya. Lalu mengajak Caca untuk keluar perpustakaan.
Mereka meneruskan langkahnya kembali menuju kelas. Karena jam istirahat sebentar lagi habis, Caca dan Yuna tidak akan kekantin walaupun sebenarnya awalnya mereka akan kesana untuk makan.
⏳⌛⏳
"Ekhem! Gue mau nanya nih"
Seseorang tiba-tiba menghalangi jalan Caca dan Yuna untuk kembali menuju tempat duduk mereka.
Cewek dengan penampilan yang sangat mencolok perhatian, karena beberapa barang branded menempel pada dirinya. Siapa lagi kalau bukan Park Hyerin, anak dari COO perusahaan VStar Royal Group.
"Lo nyari masalah apa sama kak Ryujin? Berani sekali ya udah bikin ulah. Sama kakak kelas lagi?" ucapnya menyedekapkan tangannya didepan dada.
"Emang kalau kak Ryujin nyari Caca, itu pertanda kalau dia bikin ulah?" celetuk Yuna mulai emosi.
"Huh? Lo bahkan gatau apa yang dilakuin sahabat lo itu dibelakang lo? Masih mau bela dia?" tanyanya semakin memancing emosi Yuna. "Lo pasti gatau kan? Karena lo bukan sahabatnya. Lo itu masih teman biasa yang dimanfaatkan dikala dia butuh"
Hyerin memang tipe orang yang suka mencari dan membesar-besarkan masalah sekecil apapun masalah itu. Terutama masalah yang dialami Caca.
Menurutnya, Caca adalah mangsa yang mudah untuk dijadikan bahan kesenangannya dalam mengolok-olok seseorang.
"Gue yakin Caca bukan orang seperti itu!" tegas Yuna. "Lo terlalu munafik buat ngeracuni gue supaya gue ngejauh dari Caca"
"Terlalu munafik ya?" ucap Hyerin mencoba mengontrol emosinya. "Lo harusnya tau, kalau kak Ryujin itu dekat sama kak Hyunjin. Dan lo, mau ngerebut orang yang jelas-jelas beda kasta sama lo?" tanyanya srmbari mendorong pundak Caca dengan kasar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Step Brother ft. SKZ ✔️
Fanfic[BOOK 01] Benci. Itu kata yang tersemat untuk Caca dari kakak tirinya. highrank : #1 in straykids #1 in skzfanfiction #1 in stepbrother #1 in bang chan #1 in han #1 in felix #2 in hyunjin #4 in lee know #11 in seungmin #13 in skz #15 in jeongin #18...