[BONUS 26] Eunwoo

1.6K 302 40
                                    


"Terserah"

"Martabak mau?"

"Ga"

"Bakso mau?"

"Ga"

"Sate?"

"Ga"

"Jadi pengen makan apa?"

"Ga tau"

Eunwoo tersenyum paksa, menghadapi Jennie yang lagi bad mood memang bukan pertama kalinya lagi bagi dia. Tapi tetap aja, kalau bahasa gaulnya sekarang itu menghadeh.

"Seblak gimana? Mau? Roti bakar?"

Setelah berpikir sejenak akhirnya Jennie mengangguk. Ketahuilah, Eunwoo lebih seneng dari Jennie.

"Mau yang mana? Seblak atau roti?"

"Terserah"

"Ya udah dua duanya aja"

Setelah selesai memesan, Eunwoo meletakan ponselnya pada meja depan tv. Mood gadis itu sedang jelek, kalau di tinggal main hp, bisa makin mampus Eunwoo.

Eunwoo mendekati Jennie yang duduknya agak berjarak dari dirinya. Jennie hanya melirik Eunwoo sekilas sebelum kembali sibuk menatap ponselnya padahal cuman geser geser ga jelas.

Eunwoo menaruh kepala Jennie pada bahunya lalu di elus pelan. Dengan bibir yang dimajukan, Jennie memeluk Eunwoo dari samping. Ga tau kenapa, mood dia langsung jelek mulai dari bangun tidur.

"Maaf" cicit Jennie dalam pelukannya

Eunwoo mengelus kepala Jennie pelan,"Kenapa maaf?"

Jennie bergerak untuk mencari posisi yang nyaman dalam pelukan Eunwoo,"Udah bikin kamu repot, maaf"

Eunwoo menggeleng lalu mengecup kepala Jennie singkat,"Ga usah minta maaf, bukan salah kamu"

"Nanti ke sea world mau? " tawar Eunwoo yang langsung dibalas anggukan oleh Jennie.

Sesuai rencana, sekarang mereka udah di sea world. Jennie tersenyum senang dengan sesekali melompat riang. Dirinya sudah tidak sabar untuk melihat ikan cantik di dalam sana.

"Seneng banget, hm?" tanya Eunwoo

Jennie mengangguk cepat,"Ayo cepetan masuk"

Di dalam sana, Jennie tidak ada hentinya menarik tangan Eunwoo ke sana dan kemari. Bahkan tak jarang, Jennie mengabaikan Eunwoo. Eunwoo sendiri tidak masalah akan hal itu, dirinya lega karena mood Jennie sudah jauh lebih baik.

"Woo liat deh" ujar Jennie  menarik Eunwoo untuk mendekat.

"Yang ini namanya Fizi" ucap Jennie menunjuk ikan yang berlalu di depannya.

"Kenapa Fizi?" tanya Eunwoo bingung.

"Karna waktu upin ipin ceritanya lagi jadi ikan, Fizi peranin ikan ini" jawab Jennie

Eunwoo terkekeh mendengar perunturan Jennie.

"Tapi kasian ya" ucap Jennie kemudian.

"Kasian kenapa?"

"Fizi pasti kesepian, soalnya di sini ga ada Ehsan"

Eunwoo tertawa,"Tapi kan ada banyak Fizi di dalam" balas Eunwoo mengikuti alur.

Jennie mengangguk setuju,"Iya juga sih, ada ikan tidak di kenal juga di dalam"

Jennie menatap ke seluruh penjuru akuarium,"Ih ada Nemo, hai Nemo. Bapak kamu mana?"

"Tuh di belakang" jawab Eunwoo menunjuk ikan sejenis yang lebih besar.

"Bapaknya pasti trauma, makanya ikutin anak kemana mana. Iya kan?" tanya Jennie dengan mata yang masih mengikuti arah perginya ikan. 

Eunwoo hanya mengangguk singkat sebagai balasan.

"Mail mana ya?" guman Jennie menyapu pandangannya pada sekitar.

"Itu di sana" jawab Eunwoo

"Mana?" ujar Jennie mengikuti arah pandang Eunwoo.

"Maillll"

****

Jennie menyodorkan sebatang Pocket kepada Eunwoo. Saat Eunwoo memakannya, Jennie dengan iseng ikut memakan ujang yang satunya.

Jennie mengigit dengan cepat lalu berhenti saat jaraknya tinggal beberapa cm. Eunwoo masih terdiam di posisinya sedangkan Jennie tertawa jail.

Eunwoo memasukan sisa pocket ke dalam mulutnya sebelum mencuri satu kecupan pada bibir ranum Jennie.

"Jail banget" ucap Eunwoo mencubit pipi Jennie.

"Hehehehe"

Jennie kembali memasukan Pocket ke dalam mulutnya lalu menoleh ke Eunwoo. Eunwoo kemudian memasukan ujung yang lainnya ke dalam mulutnya. Tidak ingin di jahili lagi, sekarang gantian dirinya yang mendekat.

Eunwoo berhenti beberapa cm di depan wajah Jennie. Melihat itu Jennie pun mendekat dan menempelkan bibirnya di atas bibir Eunwoo.

Jennie menarik diri lalu tersenyum lebar. Eunwoo ikut tersenyum dan mengacak surai Jennie gemas.

"Mau sekalian makan di luar?" tanya Eunwoo

Jennie berpikir sejenak lalu mengangguk,"Ada satu rumah makan yang mau aku datengin, katanya sih enak"

"Oke, kita ke sana"

"Oke, kita ke sana"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie Boyfriend Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang