4

4.1K 405 30
                                    

Wajib vote untuk mendukung author!

Happy Reading ❤️

***

    Pagi itu Annette berjalan menuju ruang tamu dimana seorang perancang busana telah menunggunya.

    Annette menghampiri seorang wanita paruh baya yang sedang berdiri ditengah ruangan. Para asisten yang dibawa oleh wanita itu sedang berbincang dengan Linda, kepala pelayan mansion.

    "Madam Giselle, selamat datang di mansion Rouge," Sapa Annette pada wanita itu.

    Madam Giselle tersenyum lebar, kemudian berkata, "Lady Annette, saya sangat senang anda mengundang saya yang rendahan ini ke wilayah Rouge,"

    Annette menyunggingkan senyum tipisnya, "Aku sangat senang Madam bisa meluangkan waktu untuk datang kesini,"

    Madam Giselle terkekeh kecil, "Mana mungkin saya menolak permintaan Lady Annette. Saya bahkan membatalkan janji dengan pelanggan tetap hanya untuk datang kesini,"

    "Baguslah. Aku hanya ingin gaun untuk pesta ulangtahun ku dibuat oleh tangan emas Madam,"

     Madam Giselle sangat senang mendengar itu. Ia adalah seorang perancang busana yang sangat terkenal di ibukota.

    Mendadani Annette untuk sebuah pesta akan memberikan keuntungan yang jauh lebih besar dibandingkan ia membuatkan gaun untuk bangsawan lainnya.

    Pesta pertama yang akan diadakan oleh Annette Rouge pastilah menjadi buah bibir. Apalagi jika gaun yang dipakainya adalah gaun rancangan tangan emas Madam Giselle yang terkenal itu.

    "Saya akan membuatkan gaun yang sangat indah untuk anda, nona," Ujar Madam Giselle.

***

    Annette sedang mengerjakan tugasnya dengan tenang sebelum Alfred membuka pintu ruang kerjanya dengan kasar.

    "Nona, teman-teman anda sedang mengacaukan tempat latihan ksatria!"

    Alfred terlihat kelelahan sehabis berlari menuju ruang kerja Annette. Keringat mengucur deras di dahi pria itu. Annette sedikit merasa kasihan karena Alfred sudah mendekati usia tua.

     Annette mengernyitkan keningnya, "Teman-teman ku?"

    "Benar. Lady Remington, Sheffield, Winthrop, dan Clarence,"

    Annette melupakan fakta kalau para teman barunya itu masih menetap di mansion.

    "Apa yang mereka lakukan disana?" Tanya Annette dengan murung.

    Tempat latihan ksatria merupakan tempat yang sangat diperhatikan oleh Annette karena ia menyukai tempat tersebut. Annette menjadi khawatir dengan apa yang akan dilakukan oleh para gadis manja itu.

    "M-mereka menganggu para ksatria yang sedang berlatih,"

    Annette membelalakkan matanya, "Gadis-gadis menyebalkan!" Pekik Annette hingga Alfred tersentak kaget.

    Para ksatria kebanggaan keluarga Rouge sedang berlatih tapi para gadis itu dengan tingkah yang menyebalkan menganggu mereka.

   Alfred bergidik ngeri dengan suasana yang seketika menjadi suram dan mata nona nya yang terlihat membara.

    "Aku akan kesana sekarang juga,"

    Alfred dengan sigap mengekor dibelakang Annette yang sedang tergesa-gesa menuju tempat latihan ksatria.

ANNETTE I | Blazing Lady [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang