"Unda~ Nono Noie mana?" Jeno menatap bundanya yang sedang bersandar di sofa depan tv.
Sedari tadi Jeno sama sekali tak menemukan Nono dimanapun. Kotak mainan sudah ia bongkar, kamarnya bahkan telah berubah menjadi kapal pecah. Tapi Nono tak ada dimanapun.
"Tanya ayah ya, bunda pusing." Doyoung lantas meninggalkan Jeno dan bergegas menuju kamarnya.
"Huh?" Mata Jeno mengerjap pelan, menatap bundanya yang telah menghilang dari balik pintu kamar.
Cukup lama Jeno terdiam, akhirnya ia ingat jika Nono hilang entah kemana. Dan seperti anjuran bundanya, Jeno bergegas mencari ayahnya. "Ayah?!"
"Ayah!"
"Ayah di di dapur sayang~" Jawab Jaehyun dari dapur.
Secepat kilat Jeno berlari menuju dapur.
"Ayah ayah~ Noie ndak temu Nono~ Ayah cali ayo ayo!"
Jaehyun yang tengah menyusun kue bayinya di toples harus terhenti karena Jeno menarik celananya. "Jangan ditarik dong sayang, celananya melorot nih!" Protes Jaehyun sambil membenarkan posisi celananya.
"Noie ndak temu Nono." Jeno mengatakannya lagi dengan nada lirihnya.
"Ayah kasih tau rahasia besar. Mata bunda itu ada radarnya. Jadi kalo ada benda hilang minta bunda cariin. Pasti langsung ketemu Nononya Jeno."
"Api unda ndak mau~"
"Kenapa?"
"Ndak tau~ Unda masuk kamal, tinggal Noie." Jeno yang mendapat kesempatan mengadu pada sang ayah tentang sikap bundanya tadi.
Tumben?
"Huft, ya sudah ayah bantu cari deh. Tapi kalo lama ketemunya jangan marah ya~ Ayah nggak punya radar di mata soalnya." Jaehyun pun menggendong putranya dan mulai mencari Nono ke seluruh penjuru rumah.
"Coba di panggil Jen, sapa tau Nono nyahut."
"Huh?"
Seperti dugaan Jaehyun. Pasti Jeno akan menatap dirinya penuh tanya sambil mengatakan 'huh?'
Daripada semakin membuat Jeno kebingungan mending ia langsung mempraktekkannya.
"Nono~ Nono dimana~"
"Nono ndak bica bilang ayah. Ayah ndak tau?" Mata Jeno membulat, ia menatap ayahnya seolah dirinya yang paling tau.
"Ahaha~" Jaehyun tertawa hambar, ternyata putranya sudah besar dan mulai bisa membalik pertanyaannya.
.
"Unda~ Tue Noie mana~?"
"Abis sayang~"
"Ayo buat~ Noie bantu~"
"Minta beliin ayah aja ya~" Doyoung yang baru selesai minum air segera masuk ke kamarnya.
"Unda?" Sekali lagi Jeno dibuat bingung dengan tingkah bundanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Jeno Daily
FanfictionDaily life Jeno kecil dengan kedua orang tua yang begitu menyayanginya~