DILAN {3}

265 168 27
                                    

I want you.

• Dilan Rasendriya

HAPPY READING <3



Sepuluh tahun seorang laki-laki tampan tidak pernah berkutik dari pekerjaannya. Seorang wanita cantik dengan kemeja dan rok spans cantik melekat di tubuhnya menghampiri Dilan.

" Pak, ini berkas untuk perusahaan Anne." Jelasnya, menyodorkan sebuah map kepada Dilan.

Dilan Rasendriya. CEO dari Sorth Coorperation. Perusahaan besar di salah satu kota Semarang.

" Taruh saja disitu. " Ucap Dilan lugas.

Wanita itu menaruh berkas di atas meja di samping Dilan. Matanya menatap Dilan tanpa henti.

Dia adalah Niya. Asisten cantik yang selalu menemani kemanapun Dilan melakukan pekerjaan. Diluar itu Dilan adalah seorang penyendiri yang tidak membutuhkan siapapun dalam hidupnya.

Dilan menatap berkas tersebut setelah kepergian Niya. Mengernyit sebentar.

Tangannya terulur ke arah laci di bawah meja kerjanya. Mengambil sebuah map. Ada foto seseorang di dalamnya.

Seseorang yang memberikan kesadaran pada dirinya. Seseorang yang membuat Dilan manjadi besar seperti sekarang.

Terpampang foto seorang wanita cantik, kulit putih yang membuat Dilan terpanah pertama kali melihatnya.

Dielusnya foto itu. Dilan menatap tajam.

I want you. Batin Dilan saat melihat wajah cantik itu.

Sebuah takdir yang menyatukan mereka lalu memisahkan mereka. Sebuah pertemuan yang tidak diinginkan. Sebuah penyatuan yang dibenci semua orang.

Siapa dia?. Bagaimana kabarnya?. Apa dia sangat marah padaku?, itu pasti. Pikiran seperti itu terus berkecamuk di hati dan pikiran Dilan.

Lima jam berlalu. Dilan lelah. Semua orang yang bekerja tanpa henti pasti akan lelah pada ujungnya.

Pria tampan dan setegas Dilan adalah impian banyak wanita.

Tapi siapa tahu bahwa impian mereka itu pernah menghancurkan hidup seseorang.

Dilan tidak sepenuhnya seseorang yang suci dan baik. Dia mempunyai sebuah klub malam di daerah Jakarta Selatan.

Klub yang ia dirikan menjadi saksi bisu kebejatan orang-orang yang datang setiap malam di perusahaan malamnya itu.

Dilan menyusuri area parkir, matanya menyusuri area itu sampai pada titik sebuah mobil fortuner di seberangnya.

Dilan memasuki mobilnya dan segera melajukan mobil itu menuju rumah.



***


Dua jam perjalanan akhirnya Dilan sampai di sebuah bangunan mewah di depannya. Rumah Dilan.

Dilan hanya tinggal sendiri, tidak benar-benar sendiri, ada dua orang kesayangannya sejak kecil. Yaitu Mbok inem dan Pak Andi.

Mereka adalah pembantu rumah tangga dan supir Dilan. Sesekali pak Andi mengurus rumah dan menjadi penjaga rumah

 Sesekali pak Andi mengurus rumah dan menjadi penjaga rumah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Mereka bekerja sejak Dilan masih kecil. Orangtua Dilan meninggal dalam sebuah kecelakaan pesawat.

Dilan memarkir mobilnya dengan cantik. Dia berjalan menuju pintu utama.

Berniat mengistirahatkan badannya yang lelah setelah seharian bekerja.

" Tuan. " Panggil seorang wanita tua.

" Iya mbok. Ada apa?. " Dilan selalu berbicara dengan nada lembut pada semua pelayan. Karena merekalah orangtua Dilan sekarang.

" Anu,, tadi mbak Vani dateng lagi kesini. " Jelas Mbok Inem.

" Biarkan mbok. Jika saya tidak di rumah dia akan pergi sendiri. " Ucap Dilan.

Dilan berlalu melewati mbok Inem. Dia lelah.

Memasuki kamar mewah yang menjadi

tempatnya mencurahkan semua kehidupannya setelah dunia luar mencekiknya akhirnya dia bisa bernapas lega

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


tempatnya mencurahkan semua kehidupannya setelah dunia luar mencekiknya akhirnya dia bisa bernapas lega.

Dilan merindukan seseorang. Kepergiannya memberikan luka dan kesedihan yang berlapis. Memberi Dilan kehidupan yang tidak dia inginkan.

Dimana kamu?. I want you. Batin Dilan lagi saat memikirkan tentang seseorang itu.


***

NEXT YUK...😋

Broke Married | EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang