FIRST TIME {18}

141 95 17
                                    

Sesuatu yang indah datang sesuai waktunya.

~ DILANADYA~

HAPPY READING<3

Waktu berjalan dengan indah lagi, untuk Arabelle Adya. Sesuatu yang tidak ia bayangkan sedikitpun.

Adya tidak pernah menyangka, bahwa ada hari ini, sekarang dalam hidupnya. Hari dimana kehidupannya semakin lengkap, dan menuju kebahagiaan.

Walaupun ada sakit dan marah yang belum mengering di hatinya, namun apa salahnya mencoba, jika memang akhirnya bisa saja bahagia.

Semua nyata, tidak membohongi, namun membuat sedikit terkejut dengan hasilnya.

Tuhan menjawab doa dan usaha Dilan selama sepuluh tahun ini. Dia berhasil membujuk Adya untuk bersamanya.

Hari ini Dilan berniat menambah kebahagiaan mereka. Mengajak wanita itu dan anaknya untuk tinggal bersamanya.

Tinggal di rumah mewah miliknya. Kebahagiaan yang akan dilengkapi Dilan pada Adya dan anaknya.

Laki-laki itu bersiap, mengenakan kemeja panjang yang dilipat sampai ke siku.

Mengambil kunci mobil dan melangkah menuju area garasinya.

Ditengah langkahnya, mbok Inem menghampiri. Menatap lurus Dilan ingin menyampaikan sesuatu.

" Kenapa mbok?. " Tanya Dilan yang peka terhadap situasi ini.

Mbok Inem berdehem lalu menunduk sedikit. " Anu tuan. Itu,, Saya mau ijin ke pasar dulu. "

" Iya mbok. Dianterin sama supir ya. Saya mau berangkat sendiri hari ini. " Dilan berlalu, mengambil langkah samping dan berlalu melewati wanita tua itu.

***

Adya sedang sibuk merogoh kunci mobil. Bersiap pergi ke suatu tempat. Wanita itu berdiri di samping mobilnya.

Ditengah kegiatannya merogoh tas, sebuah mobil berhenti di depan rumahnya. Menampilkan seorang laki-laki tampan yang baru saja turun dari dalam.

Adya tersenyum. Menatap orang yang kini berusaha ia pahami.

Dilan menghampiri Adya. Menautkan alis tebalnya ke arah Adya.

" Mau kemana? " Tanya laki-laki itu.

" Mau jemput Rakha. Udah telat. "

" Aku anterin. "

" Nggak papa, tadi aku taruh kunciku disini. " Adya kembali merogoh tasnya kembali, masih berusaha mencari kunci mobil, yang tidak membuahkan hasil.

Membuat gelak tawa kecil dari Dilan, menatap ekspresi lucu Adya merogoh tas.

" Aku anterin sayang. "

Mata Adya membulat. Apa. Barusan Dilan memanggilnya apa. Sudah mulai nakal ya ayah anaknya ini.

" Dilan. Apa?, Apa barusan? " Adya menyipitkan matanya mengintrogasi.

Dilan tertawa. Melangkah ke arah wanita itu, lalu merangkul pinggangnya. Membuat Adya terkesiap dengan pergerakannya.

Adya malu. Ini pertama kalinya dia disentuh oleh laki-laki. Itupun Dilan. Lagi.

Adya pernah mengalami, bukan hanya sekedar sentuhan biasa. Lebih dalam dan lebih hangat dari sekarang. Lalu bagaimana mereka bisa mempunyai Rakha dan Inaka seperti sekarang.

***
Cut.

*Penulis primitif yang lagi kerokan*

Gimana nih?.

Balik lagi dengan DILANADYA. Maaf ya lama buat update. Perubahan judul semoga tidak membuat semangat membaca kalian surut ya. Dikarenakan menghindari plagiat pada judul, aku mengganti dengan nama karakter.

Jika kalian masih penasaran, ikuti terus kisah Adya dan Dilan. Oke.

Salam hangat Writening Nanda.

Salam hangat Writening Nanda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Broke Married | EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang