10:10 PM

313 51 97
                                    

The count has started -🌙
























Empat hari sudah setelah kejadian Heejin di tusuk, Heejin sudah pulang ke rumah, Hyejoo yang sementara menggantikan Heejin di HJ label tentu tidak sendiri Heejin tidak mau rugi Heejin meminta Ryujin mengawasi Hyejoo.

Para sesupian yang mulai sekolah kembali setelah deman dan flu bersamaan. Jiwoo yang masih hiatus dengan keartisan nya Jiwoo akan lebih fokus kepada anak-anak nya apalagi kepergian Sooyoung yang tidak tau ntah dimana.

Jiwoo meminta bantuan Gyuri dan Nakyung untuk mencari Sooyoung, setelah kasus kematian itu Hayoung lepas sebagai orang nya Sooyoung jadi sekarang Hayoung lebih sibuk dengan hidupnya tepatnya menjauh secara perlahan dari mereka termasuk Gyuri. Tidak ada alasan yang jelas Hayoung hanya mengatakan jika dia mengundurkan diri bahkan dia menolak gaji bulan ini.

"Annyeonghaseo"

Karena sibuk melamun Jiwoo tidak menyadari kehadiran beberapa orang itu sampai seseorang memegang tangan Jiwoo membuat Jiwoo terkejut.

"Aaa tante mianhae-----"

"Gakpapa, kalian udah lama?"

"Kita baru sampe kok tante, Heejin nya gimana tante? Boleh nggak kalo kita tengok?" Soojin.

"Boleh dong, Heejin ada dikamarnya kalian kesana aja tante buatkan minum buat kalian." Jiwoo berdiri untuk ke dapur. Sedangkan orang-orang itu naik keatas.

Tidak dengan Nakyung yang mengikuti Jiwoo ke dapur, "Tante aku bantu nee."

Jiwoo hanya mengangguk dan tersenyum,"Kyungie gimana?"

"Sejauh ini aku sama appa belum dapet info Om Soo, tapi kita masih coba kok tante sebenernya sedikit sulit kalo kita berdua karena om Hayoung lebih dari kita dia bisa melacak suatu tempat dengan cepat tapi sayang banget om Hayoung nya lepas."

Ponsel Nakyung berdering, Nakyung menaruh beberapa cemilan yang dia ambil dilemari ke nampan lalu menatap Jiwoo, "Tante aku angkat dulu-----"

"Nanti kamu langsung susul aja ke atas nee tante bawa dulu ini minuman sama cemilan nya"

"Okay."








"Yeoboseyo?"

"Look clockwise" (lihat searah jarum jam)

"Keyword spells!" (spill kata kunci!)

"Can injure, sharp and very evil" (dapat melukai, tajam dan sangat jahat)

"Empty!" (kosong)

"Resembling a chameleon" (menyerupai bunglon)

"Any of the colors blend together?" (ada warna yang menyatu?)

"You saw it." (kamu melihat nya)



Nakyung sudah berdiri di sekitar bawah tangga dekat dengan lemari kecil panjang dan guci besar.

"Mana sih njir! Najiz banget mata gue kalo disuruh nyari barang mendadak bricak!"





"You got it!" (kamu mendapatkan nya)

"Dimana anjir!!! next keyword!" (kata kunci selanjutnya)

"To the right, twenty centimeters, hurt" (Ke kanan, duapuluh senti, terluka)





Nakyung mengangkat kaki kanan nya dan mengkira-kira untuk melangkah sekitar duapuluh centi namun tiba-tiba darah keluar dari mata kaki nya,"Aw aw anjir!"







THE FAMILY (Book 2)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang