✨ Edelweiss ✨[Moriarty the patriot & OC]

prolog

Kita atau siapa pun tidak akan pernah tau kapan Tuhan akan mengambulkan keinginan kita.
Kita atau siapapun juga tidak akan pernah tau kapan keajaiban itu datang.

✨✨✨✨✨

✨

✨✨

Tokyo, Jepang 24 Mei 20xx

'Hhh,,,, akhirnya kelar juga, penelitian bodoh itu. Saatnya libur. Saatnya lanjut membaca komik dan menonton anime yuukoku no Moriarty~ senang nya~ Williams,Louis,Albert' pikir ku lega senang dan tidak sabar untuk melihat kelanjutan dari anime yg ku suka. Melihat bagaimana kabar dari karakter idola ku, terutama Williams James Moriarty.

Meski banyak orang, atau hampir semua orang menganggap para Moriarty, terutama Williams, sebagai orang yg sangat jahat. Bagiku mereka semua, terutama Williams, adalah orang yg sangat baik. Mereka hanya di paksa mengambil jalan kejahatan,menjadi orang jahat dan kejam demi kebaikan banyak orang.

Williams James Moriarty, dia adalah karakter favorit ku. Selain karena aku agak iri dengan kecerdasan nya, kejeniusan bisa dibilang,karna saking cerdas nya. Aku tidak terlalu iri dengan itu. Karena aku tak kalah cerdas dan jenius nya dengannya. Bahkan orang-orang yg satu tempat kerja dengan ku bahkan menjuluki ku sebagai Williams James Moriarty versi perempuan. Terbukti dengan aku menjadi Kepala departemen utama riset penelitian dan teknologi utama dunia, yg tempatnya berada di Amerika Serikat, di usia 12 tahun. Lulus S3 jurusan teknologi dan penelitian di usia 8 tahun. Dan sekarang aku berusia 18 tahun dan sudah memiliki beberapa tempat atau laboratorium penelitian dan beberapa perusahaan yg sudah menguasai hampir seluruh perekonomian  Dunia ini, di segala bidang.

Oke kembali ke topik utama.

Yg membuatku sangat iri dengan Williams, pertama meski tak memiliki orang tua dan anak panti sama-sama seperti ku. Tapi dia memiliki saudara, seorang adik yg manis, bernama Louis. Dan seorang kakak angkat bernama Albert yg baik hati dan sangat menyayangi keduanya, dia dan adiknya.
Aku? Jangan kan orang tua dan saudara, teman saja tidak ada. Karena semua yg mendekati ku, semunya bermuka dua dan hanya ingin memanfaatkan ku serta tidak ada satu pun dari mereka yg berguna untuk ku.
Dan terakhir ia memiliki teman-teman yg benar-benar setia, sudah seperti saudara dan keluarga sungguhan. Sungguh orang jenius yg beruntung.

Aku anak yatim piatu, anak panti asuhan sejak bayi. Selalu sendirian. Berjuang dan berusaha sendiri, hingga jadi seperti sekarang ini, sukses.  Tapi, sudahlah.

Williams, Louis, Albert, Moriarty.

Hhh,, coba saja jika aku bisa ada disana. Mungkin aku bisa membantu para Moriarty itu, terutama Williams. Aku kasihan melihat anak jenius yg satu itu. Bahkan aku tidak keberatan untuk berlumuran darah dan dosa bahkan mati, asal kan kalian tidak memiliki akhir yg menyedihkan. Tapi,,, kheh,,, itukan hanya komik dan anime, semua hanya fiksi, semua hanya khayalan semata saja.

'Ngomong-ngomong soal anime Moriarty. Sudah berapa chapture yg di publish ya? " Pikir ku sambil merogoh saku jaket ku, mengambil smartphone ku. Mengutak-atik layar, memeriksa apakah anime Moriarty the Patriot sudah ada kelanjutan apa belum.  Yg Tanpa ku sadari ternyata lampu lalu lintas nya sudah berwarna hijau, dimana kendaraan sudah bisa berlalu-lalang.

'Oh! Sudah lebih dari 10 chapture ternyata yang di publish. Alamat maraton nih aku nonton nya' pikirku.
Wajar saja sih aku tidak tau kalau sudah lebih dari 10 chapture yg sudah di publish. Aku terlalu di sibukkan oleh penelitian. Penelitian agar manusia bisa tinggal dengan baik di planet mars, yang menurutku itu sangat konyol. Ya, ngapain coba ngungsi ke mars. Planet sendiri ada, ngungsi ke planet lain, di tendang sama penghuni tu planet, tau rasa.
Tapi, yah,,, namanya juga penelitian, ditambah rasa penasaran ku. Jadinya yah,,,, ku coba saja, kuterima saja. Hanya butuh beberapa hari lagi, dan hasilnya akan diketahui. Tapi, sayang nya aku sudah tau duluan hasilnya apa~ khekhekhe,,,, hahaha,,,,. hanya aku seorang saja yang tau hasilnya. Hasilnya apa? Tentu saja,,,,, tak kan ku kasih tau~ huwek,,,,,😜. Licik sekali kan? Pantas mereka menjuluki ku profesor Moriarty dunia nyata, sama-sama cerdik, sama-sama cerdas dan sama-sama agak licik, hehehe,,,,

Terlalu asyik dengan lamunanku, yg membuat ku tanpa sadar ada mobil, sebuah truk besar yg melaju dengan cepat ke arah ku. saat aku tersadar dari lamunanku, menyadari kehadiran truk besar itu. Semuanya terlambat.....

Ttiiiitt,,,,,!!!

Tubuhku terpental jauh. Kepala ku sangat pusing. Kepalaku berdarah. Banyak suara orang-orang, sangat berisik.
pandangan semakin lama, semakin kabur hingga perlahan semua menjadi gelap.

'Ah! Aku akan mati ya. Hahhh,,,,,,Andai saja ada yg namanya kesempatan hidup kedua, terlahir kembali. Aku ingin merasakan bagaimana rasanya memiliki keluarga, memiliki orang tua dan saudara yg sangat menyayangi dan mencintaiku. Tapi, itu konyol kan? Mana ada hal yg seperti itu. Aku akan selalu sendirian, selamanya sampai mati seperti ini. ' pikir ku sebelum semuanya benar-benar gelap dan tak terdengar apa-apa lagi.

✨✨✨✨✨

Yoss! Bagaimana fanfic baruku. Semoga kalian suka.

Pelajar utama dari chapture ini adalah...... Jangan pernah melamun atau asyik dengan HP saat menyebrang jalan, bisa sangat berbahaya.

Sekian dan sampai jumpa di chapture berikut nya~👋😄

Byee-byee 👋