42. Sungtaro

1.1K 86 23
                                    

Warning  :  Warning : typo's, bahasa campur aduk, fiksi, gaje, chapter panjang.

Jung Sungchan, pemuda asal Seoul yang menjadi anggota boyband NCT dari 2020 lalu. Dia selalu berusaha agar dapat melakukan yang terbaik, siapa sangka karirnya yang berada di awal ini sebentar lagi tidak pasti. Kekasihnya, Osaki Shotaro di nyatakan positif mengandung di awal bulan februari lalu. Bukan hanya karir mereka tapi juga semua member NCT.

Masa-masa sulit ini terkadang membuat semua member sedih. Di aatu sisi ada anak yang harus mereka pertanggung jawabkan, di sisi lain mereka harus jujur dan mengatakan hal yang sebenarnya terjadi dimana itu berakibat pada karir mereka.

Meskipun begitu ke-23 member saling menyemangati dan yakin bahwa beban mereka akan berkurang jika di bagi.

Sejak beberapa bulan yang lalu, Manager memindahkan Sungchan dan Shotaro ke dorm dream dengan alasan agar mudah memantau dan melindungi mereka. Cukup menyenangkan sebenarnya, keduanya tak lagi berdua saja di dorm, apalagi anak Dream benar-benar berisik dan menyenangkan.

Seperti sekarang, tujuh member dream + Sungchan dan Shotaro sedang bermain game di ruang tengah. Layar tv kini menjadi fokus ke sembilan nya.

" Pokoknya kalau Jeno yang menang kalian harus mau kami pakaikan ini!. " Ujar Renjun sambil menunjuk wadah berisi bedak bayi yang sengaja mereka tuang sebagai hukuman.

" Kalau aku yang menang hal yang terjadi adalah sebaliknya!. " Haechan menyipitkan matanya untuk menyulut kekesalan rival sekaligus sahabatnya itu.

Mark dan Jeno hanya memandang mereka dengan senyuman. Sedang hamil saja mereka masih sempat berdebat sampai-sampai Jeno dan member lain terheran.

Tim Jeno ada Jaemin, Renjun, Jisung dan Sungchan. Sedangkan Tim Haechan ada Mark, Chenle dan Shotaro.

" Jeno-ya, kamu mau mengalah kan?. " Haechan menyatukan kedua tangannya sambil menatap Jeno dengan mata berbinar.

Jeno, Jaemin, Sungchan, dan Shotaro tertawa. Renjun mengomeli Haechan yang menggunakan cara untuk membujuk Jeno. Mark di landa rasa cemburu, kekasihnya itu memang lucu tapi ia agak kesal jika kelucuan itu di tujukan untuk orang lain.

" Andwae. " Jawab Jeno dengan datar setelah puas tertawa.

" Begitukah?. Pokoknya hari ini kita musuhan!. " Kesal si pudu.

Jeno malah memperlihatkan ekspresi mengejek nya, membuat Haechan semakin ingin mengalahkan nya.

" Kapan mulainya?!. " Seru Jaemin, ia sudah bosan dengan drama-drama ini.

" Iya, ini mau mulai!. " Sahut Haechan.

" Shotaro hyung, kiyowo!. " Gemas Chenle melihat mata Shotaro menyipit karena tertawa.

" Chenle juga kiyowo. " Balas Shotaro.

" Aku tau itu. "

" Chenle-ya, kamu bilang kamu mau menjadi Daddy, mana ada Daddy yang suka di puji lucu?. " Tanya Jisung.

" Ada, aku orang nya!. Kamu mau protes?. " Jisung hanya menggeleng lalu mengusak gemas surai Chenle.

Beberapa saat kemudian mereka semua di sibukkan untuk saling berseru memberikan dukungan pada Haechan maupun Jeno.

" Haechan hyung, nanti kalau menang hyung harus mau mengajak kami jalan-jalan!. " Pinta Chenle.

" Iya. Kalau mau aku menang berteriak nya lebih keras!. " Haechan menjawab tanpa menoleh.

" HAECHAN HYUNG HWAITING!!!. " Seru Chenle, suara melingking bak lumba-lumba nya membuat telinga terasa agak ngilu.

" Chenle-ya, jangan keras-keras!. " Memang bar bar sekali salah satu calon ibu ini, Jisung bahkan sampai mengelus dada karena terkejut.

ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang