#28

124 12 4
                                    

"ngak ada kata terlambat untuk memperbaiki diri selagi niat itu masih ada"

~🌸🌸🌸~

Ujian semester genap sudah di laksanakan dua Minggu yang lalu,hari ini waktu nya liburan kenaikan kelas berlangsung sampai beberapa hari ke depan.

Nayla berencana akan mengunjungi pondok tercinta nya yang terletak di Bandung,dan pastinya juga akan menemui sahabat nya yaitu ratna, kebetulan liburan pondok 3 hari lagi jadi hari ini ia bisa bersilaturahmi sebelum para santri balik ke kampung halaman masing-masing.

Sebenarnya nayla akan pergi berdua saja dengan Abang nya tapi tiba tiba Icha dan Afifah memaksa nya ingin ikut juga,alasan nya pingin tau seperti apa itu pondok,karena kedua nya belum pernah sama sekali mengunjungi pondok pesantren dan akhirnya Nayla mengiyakan.

Bang Fadli tidak jadi mengantarkan Nayla ke pondok hal itu di sebab kan karena Icha membawa mobil dan menawarkan diri untuk ikut bersama.

Kini nayla dan bang Fadli sudah berada di depan halte dekat rumah, menunggu kedatangan Icha dan Afifah.

Tiit....tiit....

Suara klakson mobil Icha menyadarkan Nayla dan bang Fadli yang tengah berbicara.

Icha dan Afifah akhirnya turun dari mobil,lalu menghampiri Nayla.

"Assalamualaikum Nayla,bang fadli"ucap Icha dan Afifah ramah.

"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh"kompak Nayla dan bang Fadli.

"Jadi gapapa nih?kalian bertiga ke Bandung?apa Abang ikuti di belakang aja kali ya?"tawar bang Fadli.

"Eh gak usah bang!kami udah gede jadi kami bisa jaga diri"tolak Icha.

Bang Fadli melihat penampilan Icha dari atas sampai bawah.

"Kamu yakin mau ke ponpes pakaian nya seperti itu?"ucap bang Fadli yang melihat Icha hanya menggunakan celana legging tanpa rok.

"Tuh kan,udah gue bilang pake rok!yakali ke ponpes gitu doang!"saut Afifah.

Icha hanya menundukkan kepalanya,dia malu dan bingung harus bagaimana.

"Yasudah kamu tunggu sebentar disini,biar Abang ambil rok Nayla di rumah"ucap bang Fadli langsung melajukan motor nya ke rumah.

"Duh..nay gue gak enak jadi nya sama Abang lo"

"Sudah tidak apa apa"

Tiga menit kemudian bang Fadli kembali dengan membawa kresek hitam yang berisi rok lalu memberikan nya pada Icha.

"Yaudah bang kami pamit, assalamualaikum"ucap Nayla menyalami tangan Abang nya dan Icha, Afifah yang menangkupkan ke dua tangan nya di depan dada.

"Waalaikumsalam,hati hati di Bandung!kalau ada apa apa langsung hubungi Abang nay!"

Nayla,Icha dan Afifah pun memasuki mobil dan langsung menuju ke Bandung, mereka hanya bertiga karena Alma tidak ikut.

Di balik itu semua ada yang mendengar percakapan mereka yaitu Rangga dan juga para sahabat nya,yang kebetulan sedang lewat di depan halte dan berhenti saat melihat Nayla Icha juga Afifah.

"BANDUNG?!"tanya Adit.

"Iya mereka mau ke Bandung,denger nya sih gitu"ucap Fahri,karena mereka semua tidak mendengar jelas hanya samar samar.

"Ngapain ke Bandung?"tanya Rio dan Rangga hanya mengendikkan bahu nya.

"Gimana kalo kita ikutin mereka?suntuk juga nih liburan tapi gak kemana mana"ngeluh Rizal.

RANGGA-LA [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang