HE IS MAFIA?

Bab 5

Back to Yuna

Entah sudah berapa hari ada seseorang yang mengikutiku dari belakang. Mulai di depan rumah hingga di tempat umum dan itu membuatku terganggu. Bahkan orang yang tak dikenal itu membawa kamera dan itu membuatku tambah kesal.

"Sayang... ada apa?? Mengapa wajahmu seperti itu???" tanya Papah yang melihat wajahku

"Yuna kesel banget pah. Sudah beberapa hari ini ada orang yang ngikutin Yuna terus. Mana itu orang pernah foto Yuna diam-diam lagi"

"Yuna tau wajahnya bagaimana?"

"Nggak Pah. Orang itu make hoodie warna hitam serta masker dan kacamata hitam pah"

"Hmmm..." Terlihat tatapan Papah berubah menjadi tajam

"Papah kenal sama orang itu?"

"Tidak sayang"

Mendengar hal itu aku hanya terdiam kesal dan suara bel berbunyi

"Sebaiknya kamu ke kelas ya sayang. Nanti Papah akan cari tau siapa orang itu"

"Baik Pah. Yuna pergi ke kelas dulu ya"

Mendengar hal itu Papah hanya mengangguk seraya tersenyum

POV RION

Setelah melihat Yuna pergi aku segera mengambil handphone di kantung celanaku dan menelepon seseorang

"Apa kamu sudah menemukan orang itu?"

"Sudah Bos!"

"Bagus. Tangkap tikus itu dan segera bawa ke hadapanku"

"Baik!" ucap seseorang di sebrang telepon

Aku segera memutuskan panggilan tersebut

"Time for play" Ucapku licik

***Malamnya***

Aku memasuki sebuah ruangan dan terlihat ada seseorang yang sudah terikat di kursi. Melihat hal itu aku hanya tersenyum puas.

"Lepaskan saya!!" Teriak pria itu
"Jawab pertanyaan ku terlebih dahulu. Siapa yg menyuruhmu tikus kecil?" Tanyaku yang menatap tajam ke arahnya

Tetapi pria itu hanya bergeming

"Tidak ingin menjawab? Baiklah"

Aku segera mengeluarkan pistol dan menembak kepalanya

"Menyedihkan" Ucapku sinis

Segera aku keluar dari ruangan itu. Di depan pintu terdapat dua bodyguard yg sudah menunggu

"Bereskan dia!" Titahku
"Baik boss!"

Aku segera pergi ke lantai atas meninggalkan basement ini menggunakan lift. Setibanya di lantai atas hanya terlihat dua pembantu yang berlalu lalang. Aku berjalan ke kamarku dan segera membersihkan diri.

Back to Yuna

Hari ini adalah hari minggu. Aku hanya merebahkan diri di kasur dan ini membuatku sangat bosan. Kemudian, terdengar suara notifikasi masuk dan itu pesan dari Clory.

Pesan itu :
Yun. Kami berlima ingin pergi nonton bioskop. Apakah kamu ingin ikut?

Membaca pesan itu sontak membuatku bangun

"Bioskop?"

Tanpa  berpikir panjang aku segera menyetujui nya dan tak lama pesan dari Clory muncul kembali

Hari ini. Jam 2 siang. Di mall yang lokasinya tak jauh dari sekolah.

Kemudian Clory mengirim lokasi mall itu. Segera aku membalas pesan dari Clory. Saat ini jam menunjukkan pukul 10 pagi. Suasana di rumah ini sangat sepi. Segera aku keluar dari kamar ini. Ketika aku melewati salah satu pintu, sayup-sayup terdengar suara orang di ruangan itu. Aku sangat penasaran dengan ruangan itu. Namun, aku tidak berani membuka pintu itu.