Kegaduhan Dirumah Alex

8.5K 313 5
                                    

" Aku baik-baik saja, percayalah tubuh tabahku ini masih sanggup untuk menerima kehidupan tanpa kasih sayang mereka dan menerima kekerasan yang membuatku trauma mendalam. "
-Anandha Alex Nugraha-

----------------------------------------------------------------------

Happy Reading!!

" Kenapa? " tanya Via bingung

" Pake, buat nutupi paha kamu. Aku gamau milik aku diliat orang lain karena aku ga suka berbagi apalagi terbagi. " tanpa banyak komentar Via pun menerima jaket Alex dan menutupi pahanya.

Alex terus melajukan kendaraannya dengan kecepatan sedang. Menerobos kemacetan ibu kota yang tidak bisa dihindari.

" Lex, ini bukan jalan kerumah gue. Lu mau bawa gue kemana anjirr? Jangan-jangan lu mau nyulik gue terus minta tebusan ke orang tua gue?? " panik Via saat menyadari Alex tidak melewati jalan yang benar.

" Iya, aku mau culik kamu terus bawa ke KUA biar kamu jadi milik aku sepenuhnya " jawab Alex enteng.

" Wahh gila lu, gue masih SMA anjirr. Turunin gue sekarang atau gue lompat?!! " ancam Via dan terus memukul helm yang Alex kenakan.

" Aku cuma bercanda kali, vi. Kita ke rumah aku dulu ya? Ada barang yang harus aku ambil. Aku udah minta izin sama tante Agnes tadi. Jadi kamu gausah khawatir aku ga bakal macem-macem sama kamu. " jelas Alex yang membuat Via menghela nafas lega.

Setelah 20 menit berkendara akhirnya mereka sampai dikediaman Alex. Via melihat pagar yang menjulang tinggi. Alex membunyikan klakson tiga kali dan gerbang tersebut dibukakan oleh satpam yang menjaga.

Alex memarkirkan kendaraannya didepan rumah. Ia mengernyit heran saat melihat mobil hitam sudah terparkir rapi dihalaman rumahnya. Alex sangat mengenali siapa pemilik mobil itu. Tapi untuk apa dia kemari?

Tanpa banyak bicara lagi Alex turun dari motornya dan melepas helmnya. Tak lupa Alex menggenggam tangan Via dan membawanya memasuki rumah.

Alex sedikit terkejut ketika melihat ada dua sejoli yang duduk manis diruang tamu. Alex menatap datar pada dua orang dihadapannya itu.

" Ada urusan apa anda ke sini? " tanya Alex tak mau bertele-tele.

Daren bangkit dari duduknya dan menghampiri Alex. Tak lupa ia juga memeluk pinggang seorang wanita disampingnya.

" Papa ke sini hanya untuk memberi tahu kamu kalau Minggu depan papa akan menikah dengan Karin. Papa harap kamu mau datang ke acara pernikahan papa. "

Alex tersenyum sinis dan menatap tajam pada perempuan disamping papanya itu. " Saya tidak akan sudi datang ke pernikahan anda. Saya benar-benar tidak menyangka, orang yang selama ini saya bangga-banggakan dan saya jadikan panutan. Ternyata dia hanyalah seorang laki-laki brengsek yang tega meninggalkan anak istrinya demi jalang seperti dia. " Alex menunjuk Karin dengan tatapan jijik.

Plakk

Daren menampar pipi Alex. " Jaga ucapan kamu, Alex! Karin adalah calon ibu sambung kamu, jadi kamu harus sopan sama dia! " bentak Daren emosi.

  Alex berdecih dan tertawa sinis. " Untuk apa saya sopan pada orang yang udah membuat saya kehilangan mama saya?!! Asal anda tau, gara-gara jalang ini mama jadi pergi ninggalin saya!! "

Aku Menyerah (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang