10. Kembali nya sang kakak

202 20 0
                                    

Setelah kejadian kemaren aku sangat kesal dengan jiar dan begitupun razka kenapa ia meninggalkan nya di taman bersama bevan, razka yang melihat aku mendiami nya mulu lantas menghampiri ku

Alia kamu kenapa diemin aku

"Ga tau males pengen makan kelinci"

kamu lucu sekali, kamu kenapa alia beritahu aku yang salah

Aku mendengus "kamu ninggalin aku di taman kemaren razka!!!!"

Ooh itu aku sama bevan ada tugas di kelas, jadi aku pergi duluan emang kenapa alia?

"Jiar kemaren lemparin aku katak dan mengenai wajah aku, mana bau amis lagi ihhh" aku menggedikkan bahu nya geli seraya kesal

aku minta maaf

"Yasudah deh"

tok tok tok

mendengar ketukan pintu lantas aku langsung menuju pintu ruang tamu tapi ditahan oleh razka

Aku saja

Aku mengangguk lalu menuju dapur dan razka langsung segera membukakkan pintu entah siapa itu, dan itu seorang cowo yang sedang membawa koper nya terlihat tampan sekali

"Apa benar ini rumah mama soya" tanya seorang cowo itu sambil melihat kertas alamat di tangan nya

razka mengangguk, ia tidak tahu siapa cowo itu dan terlihat cowo itu sangat bingung kenapa razka diam saja, dan karena cowo itu mengetahui nama mama soya jadi ia mempersilahkan cowo itu masuk, ia menggerakkan tangan nya bahasa isyarat yaitu maukah aku ambilin minum

Ahh cowo itu terlihat kebingungan, ia ia tidak mengerti bahasa isyarat sama sekali dan ia hanya menatap gerakan isyarat yang di pergakan oleh razka

"Razka siapa itu" ucap ku yang barusan keluar dapur dan menuju ruang tamu

aku menjatuhkan teh yang aku pegang melihat seorang cowo yang tengah duduk di sofa dan menatap nya "ABANGG!!" pekik ku kegirangan menghampiri

chan sean mahesa kakak cowo dari alia yang pernah aku ceritain di part sebelum nya ia baru pulang study dari amerika

Sean menghampiri adek nya tersebut lalu membalas pelukan nya "ahhh gua kangen banget sama lo" sean mengeratkan pelukan nya

"Lu kenapa ga pulang pulang sih anying, DM ig gua ga lo bales"

"Ya sibuk males balasin DM lu" sean mencubit hidung ku, aku mengerutkan kening ku

Alia aku mau beresin pecahan gelas ini

"Eh gausah raz biar bibi aja yang beresin" ujar ku menahan tangannya yang hendak menyentuh pecahan gelas tersebut

"Ini siapa al" tanya sean sambil melirik ke arah razka

"Ooh ini saudara tiri kita bang anak tunggal dari papa raka, di baik kok trus pinter pandai ngedance jago masak yang penting rendah hati" ujar ku

"Oh iya razka perkenalin juga ini abang kandung ku, barus selesai study di amerika" aku membisikkan sesuatu pada razka "setelah 6 tahun ga pulang"

"Apa bisik bisik" judes sean

Halo bang aku razka -ujar nya seraya tersenyum dan menjulurkan tangan nya

"Ga ngerti gua al" ucap sean

"Bang lu balas dulu itu salam razka katanya halo aku razka gitu"

Lantas sean langsung menjulurkan tangan nya tersebut "ooh hahai kalem banget ga kayak lu al, salam kenal juga ya bang sean"

ATTHARAZKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang