Sunghoon sudah pulang kerumahnya 3 hari yang lalu.
Dan kini jake berniat menjenguk kekasihnya itu, karena selama 3 hari ini jake belum sempat menjenguk sunghoon karena dia harus kembali ke italia untuk menemui temannya sekaligus berterima kasih dan berpamitan.
Yah selama ini, selama jake tinggal di italia ia di bantu oleh sekelompok mafia yang tidak sengaja jake temui kala itu.
Saat itu kai salah satu anggota dari mafia itu tengah sekarat dijalanan yang sepi.
Jake yang kebetulan lewat pun tidak tega dan akhirnya membawa kai kerumah sakit dan menghubungi keluarganya.
Keluarga kai sangat berterima kasih dan berhutang budi pada jake, mereka berkata jika mereka siap membatu jake kapan pun jake membutuhkan mereka dan memberi tau jika mereka pun merupakan salah satu keluarga besar mafia disana.
Mendengar itu membuat jake teringat dengan junho, akhirnya jake pun menceritakan semua yang telah menimpanya.
Keluarga kai geram, karena ntah kebetulan atau tidak ternyata keluarga junho dan mafia itu adalah musuh besar dari keluarga kai.
Ntah masalah apa yg ada diantara mereka jake tidak tahu.
Tapi saat itu jake sangat senang, karena telah menemukan orang yang berada di pihaknya. Itu membuat rencana jake untuk menghancurkan junho dan kembali ke hadapan keluarganya menjadi lebih mudah.
Ting..tong..
Jake menekan bel mansion sunghoon.
Dan tak lama pintu pun terbuka.
Cklek
"JAKE"teriak haruto orang yang membuka pintu.
"LOH RUTO"teriak jake balik.
Grep
Haruto langsung berhambur ke dalam pelukan jake.
"Huaaa jakey, gue kangen tau huhu"ucap haruto sembari mendekap jake erat.
Membuat jake tidak bisa bernapas karena kepalanya tenggelam dalam dada haruto.
"Asujkchklcuxut"ucap jake tidak jelas.
"Hah lo ngomong apa?"tanya haruto sembari melepas pelukanya.
"Engap setan"maki jake sembari menghirup oksigen banyak2.
"O..oh sorry jake"ucap haruto panik, jujur haruto menjadi takut dengan sahabat kecilnya ini setelah melihat sisi lain dari jake tempo hari.
"Bodo, awas gue mau masuk"ucap jake lalu setelahnya berlalu meninggalkan haruto.
Jake dapat melihat sunghoon yang tengah duduk di ruang tv menunggunya, yah karena jake sebelumnya sudah memberi tau sunghoon jika jake akan berkunjung.
"Jakeuuu"sapa sunghoon dengan senyum lebarnya sembari merentangkan tanganya.
Grep
Lalu jake pun berhambur kepelukan kekasihnya.
"Gimana kondisi kamu, apa lebih baik?" Tanya jake.
Sunghoon mengangguk.
"Aku udah gapapa kok, haruto sama mommy ngerawat aku dengan baik"jawab sunghoon.
Tunggu haruto?
Jake mengangkat sebelah alisnya tanda bingung.
"Haruto?"tanya jake.
"Iya gue, lo pikir ada berapa haruto di sini"cela haruto yang datang dengan nampan berisi minuman untuk jake.
"Tunggu, ruto lo jadi babu di rumah sunghoon?" Tanya jake bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsession [Sungjake] Dalam Tahap Revisi ✔END
Random'Berhenti mengucapkan kata kata seperti selamanya, karena apapun itu pasti akan ada akhirnya juga'