07

4.7K 524 43
                                    

⚠️Dilarang keras untuk melakukan plagiat🚫

😈Selamat Membaca👿

Hari minggu.

Jake dan Sunghoon sedang berada di taman sekarang.

"Hoonie mau es krim" rengek Jake pada Sunghoon.

Mereka kini tengah duduk di ayunan yang ada di taman.

"Yaudah tunggu bentar aku beliin" ucap Sunghoon dan berlalu dari sana menuju tempat es krim.

20 menit berlalu.

"Ih Sunghoon lama banget sih, heran padahal cuman beli es krim doang di kedai sebrang jalan." keluh Jake merasa sebal.

"Susulin aja kali yah" ucap Jake lalu berdiri dari atas ayunanya dan berlalu hendak menyusul Sunghoon.

😈💜👿

Sunghoon sedang mengantri untuk memesan es krim yang Jake mau.

*puk

Seseorang menepuk pundak Sunghoon tiba-tiba, Sunghoon pun dengan segera menoleh.

Dapat Sunghoon lihat senyum cantik terukir di wajah perempuan yang berada di depanya.

"Hai Sunghoon, kita ketemu lagi" sapa Viola perempuan yang menepuk pundak Sunghoon.

Sunghoon hanya memutar bola matanya malas.

*dia lagi.* batin Sunghoon jengah.

Jadi Viola sebenarnya adalah perempuan yang menyatakan perasaannya pada Sunghoon saat pertandingan basket tempo hari yang hampir Jay beri tahukan pada Jake, Viola juga perempuan semalam yang Sunghoon dapat sebagai hadiah dari balapannya.

"Hmm" balas Sunghoon lalu kembali menatap kedepan.

"Kamu beli es krim juga?" tanya Viola basa basi.

"Ya lo pikir gue di sini lagi ngantri sembako apa" jawab Sunghoon datar.

"Hoon, kamu ada waktu ga?" tanya Viola lagi.

"Gue sibuk, gue lagi jalan sama pacar gue" ucap Sunghoon dengan nada kesal.

"Pacar? Dimana pacar kamu kok ga ada, kamu bohong yah" ucap Viola sembari menggoda Sunghoon.

"Ga tuh, nah itu pacar gue" ucap Sunghoon sambil menunjuk Jake yang baru saja masuk.

Sunghoon tersenyum lebar saat Jake berjalan kearahnya.

"Hoonie ih kok lama" kesel Jake.

"Iya maaf sayang" ucap Sunghoon sembari mengelus kepala Jake lembut.

"Pesanan atas nama Sunghoon?" panggil si penjual es krim.

"Nah itu es krimnya udah jadi, bentar yah aku bayar dulu" ucap Sunghoon dan diangguki Jake.

Sedangkan Viola sedari tadi menatap Jake penuh rasa benci.

"Sayang nih es krimnya" ucap Sunghoon sambil menyerahkan se-cup es krim pada Jake.

Jake tersenyum lebar dan saat Jake hendak menerima es krim itu tiba-tiba saja-

*brak

"Ehh" kaget Jake.

Es krim di tangan Sunghoon terjatuh.

Sunghoon menatap Viola tajam, si pelaku yang dengan sengaja menjatuhkan es krim Jake.

*byur

Mata Sunghoon melotot saat dengan tiba-tiba Viola menyiram Jake dengan jus jeruk yang dia bawa.

"VIOLA" bentak Sunghoon.

"Pengacau" ucap Biola pada Jake lalu hendak berlalu dari sana dan tidak lupa mendorong tubuh Jake hingga Jake mundur beberapa langkah.

Sunghoon hendak menyusul Viola untuk memberinya pelajaran tapi tangannya ditahan oleh Jake.

"Ga..gapapa Hoon..hoonie" ucap Jake bergetar.

Lalu setelahnya Jake berlari menuju kamar mandi.

Sunghoon yang melihat itu pun langsung menyusul Jake.

*brak

Jake masuk ke dalam kamar mandi di kedai es krim itu.

Jake dengan segera membasuh wajahnya yang lengket akibat disiram Viola tadi.

"Sayang" ucap Sunghoon panik.

"Hiks Hoonie" tangis Jake pecah dan langsung memeluk Sunghoon.

"Aku malu hiks, orang-orang tadi semua ngeliatin aku hiks" isak Jake dipelukan Sunghoon.

"Sstt sayang, udah yah jangan nangis. Ngga kok orang-orang ga ngeliatin kamu. Kan ada aku" ucap Sunghoon menenangkan Jake.

Jake mengangguk.

Setelahnya Sunghoon langsung membuka hoodie yang dia pakai, kini Sunghoon hanya mengenakan kaos hitam polos.

"Baju kamu basah, cepet lepas pake hoodie aku. Aku ga mau kamu masuk angin." titah Sunghoon dan langsung diangguki Jake.

Jake pun perlahan melepas baju nya dan langsung memakai hoodie Sunghoon.

Sunghoon menatap wajah Jake yang memerah karena menangis tadi.

Sunghoon mengelus rambut Jake yang lepek dan lengket.

"Maaf" ucap Sunghoon menyesal.

"Mau pulang" cicit Jake.

"Iya sayang, ayo kita pulang." ucap Sunghoon.

Lalu setelahnya Sunghoon langsung menyambar baju basah Jake dan menarik Jake keluar dari toko itu.

😈💜👿

Di perjalanan pulang mereka hanya sunyi. Masing-masing dari mereka sedang bergelut dipikiranya.

"Eum Hoonie, kamu kenal cewe tadi?" tanya Jake menatap Sunghoon.

Senghoon menatap Jake sekilas lalu fokus kembali kedepan.

"Iya, dia Viola" jawab Sunghoon.

"Siapa nya kamu?" tanya Jake lagi.

"Bukan siapa-siapa kok, dia suka sama aku. Pas pertandingan basket kemarin dia nembak aku, mungkin dia dendam karena aku tolak" jawab Sunghoon santai.

"Kok kamu ga bilang aku" ucap Jake menatap Sunghoon tajam.

"Ya karena ga penting sayang, lagian aku cintanya cuman sama kamu. Mana bisa aku berpaling ke orang lain di saat aku udah punya yang lebih" balas Sunghoon.

Jake terkekeh.

Memdengar suara kekehan Jake membuat Sunghoon lega, lalu Sunghoon pun mengusak rambut Jake dengan tangan yang tidak memegang stir.

"Mau pulang kemana?" tanya Sunghoon.

"Ke rumah aja Hoonie" jawab Jake dan diangguki Sunghoon.

"Hoonie aku ngantuk, nanti bangunin kalo udah nyampe" pinta Jake.

"Iya sayang" balas Sunghoon.

*Viola* batin Sunghoon dengan tatapan tajam sambil meremat stir kuat.

😈Bersambung👿

©️icih20, 03/10/2024

Obsession [Sungjake] Dalam Tahap Revisi ✔ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang