⚠️Dilarang keras untuk melakukan plagiat🚫
😈Selamat Membaca👿
Sunghoon memarkirkan motornya
di rumah Jake.*Tok..tok..tok
cklek
"Hoonie" sapa Jungkook.
"Mom" balas Sunghoon dengan senyumannya.
"Kamu malem-malem dateng kesini? mana di luar gerimis. Pasti ini ulah Jake iya kan?" tanya Jungkook, sambil menarik Sunghoon masuk.
Sunghoon hanya mengekor di belakang.
"Iya mom, Jake nyuruh Hoonie buat dateng. Kangen katanya" ucap Sunghoon dengan kekehanya.
"Dasar bayi besar itu, yaudah kamu samperin sana. Kamu nginep aja Hoon nanti biar mommy yang ijin sama bunda kamu" ucap Jungkook.
"Siap mom, yaudah kalo gitu Hoonie keatas yah" pamit Sunghoon lalu setelahnya berlalu menuju kamar Jake menghampiri sang kekasih.
😈💜👿
Cklek
"Sayang" panggil Sunghoon pelan.
Jake yang sedang asik bermain ponsel pun langsung menolehkan pandanganya.
"Hooniee" rengek Jake.
"Ututuu bayi gemes aku kenapa hmm?" tanya Sunghoon sambil berjalan menghampiri Jake yang berada di tempat tidurnya.
"Kamu lama" jawab Jake sambil memanyunkan bibirnya.
Cup
Sunghoon mengecup bibir itu, habis dia gemes kalo pacarnya sudah merajuk.
"Kan aku harus siap-siap dulu sayang, terus langsung kesini." ucap Sunghoon.
Jake mengangguk.
"Nginep kan?" tanya Jake berbinar.
"Iya nginep sayangku" jawab Sunghoon.
"Sini peluk" pinta Jake, lalu Sunghoon pun langsung memeluk tubuh mungil Jake.
"Hoonie baju kamu basah" ucap Jake yang baru menyadari jika baju kekasihnya itu basah.
"Iya di luar gerimis" balas Sunghoon.
"Maaf yah, bentar aku ambil baju ganti dulu buat kamu. Biar ga masuk angin" ucap Jake dan mulai beranjak turun dari tempat tidur.
Sunghoon hanya mengangguk sambil tersenyum lembut kearah Jake nya.
Sambil menunggu Jake mengambilkan baju ganti untuknya, Sunghoon melamun memikirkan ucapan ayahnya dan bundanya tadi.
*puk
Sunghoon tersentak saat Jake tiba-tiba menepuk pundaknya.
"Hoonie kenapa ngelamun?" tanya Jake khawatir.
"Ah ngga kok, aku tadi cuman kepikiran gaeul udah aku kasih makan apa belum yah" jawab Sunghoon dan langsung diangguki Jake.
"Yaudah ini cepet ganti bujunya, nanti kamu sakit" perintah Jake dan langsung dilakukan oleh Sunghoon.
😈💜👿
Kini Jake dan Sunghoon sedang tiduran di tempat tidur dengan Sunghoon yang bersandar pada kepala ranjang dan Jake yang bersandar di dadanya.
*kasih tau Jake atau jangan yah, tapi gue takut* batin Sunghoon.
Drrt..drrt
Ada telepon masuk ke ponsel Jake.
"Siapa?" tanya Jake.
"Gatau salah sambung kali, ga ada namanya" jawab Sunghoon santai.
Jake mengangguk pelan.
Lalu tak lama terdengar suara dengkuran halus dari Jake.
Sunghoon tersenyum menatap wajah damai kekasihnya.
Tidak terasa hubunganya dengan Jake sudah berjalan 2 tahun.
Dan pertemuan mereka sungguh tidak terduga, saat itu mereka baru saja menyandang status siswa baru kelas 10.
Saat itu Sunghoon bertemu dengan Jake di belakang sekolah.
Sunghoon melihat Jake tengah menangisi seekor kucing yang mati mengenaskan.
Dengan keberanian dirinya, Sunghoon memutuskan mendekati Jake dan menanyakan keadaan Jake pada saat itu.
Ternyata kucing yang mati itu adalah kucing liar yang Jake pelihara di sekolahnya dan Jake selalu memberi kucing itu makan setiap harinya.
Sunghoon di situ mulai menenangkan Jake dan membantu Jake menguburkan kucingnya.
Dan dari situ lah Sunghoon dan Jake mulai dekat satu sama lain hingga mereka memutuskan untuk berpacaran.
*kalo aku kasih tau kamu, kamu ga akan ninggalin aku kan Jake. Yang bunda sama ayah bilang, semuanya ga akan terjadi kan Jake?* batin Sunghoon sambil menatap Jake sendu.
"Aku takut" ucap Sunghoon lirih.
😈💜👿
"Wah wah wah menarik" ucap Haruto sambil memandang poto dan video di ponselnya.
"Udah gue bilang, si bangsat Sunghoon ngga sebaik itu buat Jake" ucap Haruto lagi.
"Karena Jake cuman pantes bersanding sama gue." sambung Haruto dengan smirknya.
😈Bersambung👿
©️icih20, 04/10/2024
![](https://img.wattpad.com/cover/256138274-288-k317695.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsession [Sungjake] Dalam Tahap Revisi ✔END
De Todo'Berhenti mengucapkan kata kata seperti selamanya, karena apapun itu pasti akan ada akhirnya juga'