36

569 100 8
                                    

Doyoung akhirnya sampai di parkiran sekolah Renjun. Ia memasukan mobil miliknya ke area parkiran sekolah yang cukup luas itu. Ia memarkirkan mobilnya dengan sangat baik.

Ia kemudian melepas seatbelt yang terpasang, lalu memilih untuk keluar dari dalam mobil.

Ia memilih untuk menunggu Renjun di bangku yang terdapat tepat di bawah pohon. Ia duduk di bangku itu dengan nyaman. Ia meraih ponsel miliknya dan membuka aplikasi chatting.

Line
Adek Renjun

Doyoung|
Kakak udah di parkiran.
Kalo udah selesai langsung kesini ya.

Doyoung kembali memasukan ponselnya kembali ke saku celana. Ia lebih memilih untuk menikmati semilir angin yang menyapa wajahnya lembut.

Ia menutup matanya, damai. Sepertinya, semesta sedang berpihak pada Doyoung hari ini.

Sungguh, ia merasa sangat senang. Sampai rasanya, ia tidak bisa berhenti tersenyum sedari tadi.

Detik selanjutnya, keheningan pun terpecah. Doyoung dengar suara bel sekolah yang berbunyi, disusul oleh suara anak anak sekolah yang mulai terdengar ramai.

Berbarengan, ponsel Doyoung mengeluarkan bunyi dan getar notifikasi, pertanda ada pesan yang masuk. Ia kembali meraih ponsel miliknya.

Dan benar saja, di layar terdapat notifikasi pesan masuk dari Renjun.

Line
Adek Renjun

|Adek Renjun
Kakak dimana?
Ini adek udah selesai kelas.

Doyoung|
Kakak ada di parkiran, putra mahkota.
Cepet kesini.

|Adek Renjun
Iya, adek kesana sekarang.

Doyoung tidak langsung menaruh kembali ponselnya. Ia mencari nama kontak lain di aplikasi itu.

Line
Mami<3

Doyoung|
Mami, adek udah sama kakak.
Izin pulangnya agak telat ya, mi?
Kakak mau bawa adek main dulu keliling kota.

"Kak!" Doyoung langsung menyimpan kembali ponsel miliknya ke saku celana. Ia menolehkan kepala ke arah sumber suara berasal.

Ia lihat dari kejauhan, adiknya yang berlari kecil menghampiri dirinya. Ia lihat juga, di belakang adiknya ada teman temannya yang mengikuti Renjun.

"Ada apa sih, kak?" Tanya Renjun.

"Halo, kak Doy." Ucap teman teman Renjun.

Doyoung membalas sapaan tadi dengan senyuman hangat.

"Mau ke dog cafe sekarang?" Tanya Doyoung.

"Hah? Serius?" Tanya Renjun sekali lagi.

"Iya serius." Ucap Doyoung.

"IYA MAU DONG!" Ucap Renjun bersemangat.

Doyoung tersenyum lebar ketika melihat reaksi adiknya sesenang ini. Sebenarnya, ia sudah tahu bahwa Renjun akan senang dan menyukainya.

Doyoung melihat ke arah teman teman Renjun yang ikut tersenyum di belakang Renjun.

"Kalian mau ikut juga?" Ajak Doyoung.

"Aduh kak, maaf banget tapi kayaknya hari ini gak bisa." Ucap Chenle.

"Sama kak, Jisung juga harus pulang cepet hari ini." Ucap Jisung juga.

Me and my illness ; RenjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang