18

83 14 0
                                    


Hari ini Inoue berencana mengunjungi ruang OSIS sebelum ke kegiatan klubnya, dia ingin memastikan dengan yakin keadaan OSIS sebelum benar-benar mengundurkan diri. Dan kali ini Inoue mengetuk pintu sebelum masuk.

Tok tok tok

" Seki." Panggil Inoue setelah membuka pintu

" Inorin, Konnichiwa." Sapa Seki

" hm Konnichiwa, anggota yang lain pada kemana?..." tanya Inoue

" mereka belum datang mungkin masih ada urusan."

" hee, jadi kali ini lu ngapain lagi?..." tanya Inoue

" kali ini, bagaimana kalau kita latihan ...". Seki sedikit menjeda ucapannya

" hm?..."

" kita latihan bagaimana membuat aura yang bisa membuat orang dijalan ingin berbicara dengan kita, kyaaahaha." Ucap Seki semangat

" jadi, intinya lu mau orang nge-goda lu terus langsung jatuh cinta gitu?..."

" he!? Ti-tidak! Bukan secepat itu, cuma perkenalan dan percakapan biasa, se-seperti langkah pertama." Jawab Seki sedikit gugup

" aku ingin mulai sebagai teman. Cinta dan kedamaian untuk seluruh umat manusia, hati yang riang adalah warisan dunia, dan hatiku bisa masuk rekor dunia." Sambung Seki

" sebenarnya maksud lu apa?..."

" kamu tau kan kalau orang-orang seperti mencoba menjauhiku, dan karena itulah aku tidak punya banyak teman, jadi kupikir mereka tidak akan mau mengajak aku mengobrol."

" sepertinya Seki ini rada perfeksionis." Batin Inoue

" bagaimana kalau aku sembunyi, gemetaran dalam kesepian dan memandang orang-orang yang lewat?..." sahut Seki

" gue rasa mereka malah bakal nanya apa lu baik-baik aja."

" btw ini yang lain kok belum pada datang?..." tanya Inoue

" kalau nggak salah Uemura hari ini demam, jadi dia nggak masuk."

Tiba-tiba terdengar suara pintu terbuka

" Habu-senpai, Konnichiwa." Sapa Inoue

" Konnichiwa."

" Sugai-senpai tidak bersamamu?..." tanya Seki

" Yuuka harus pulang karena tiba-tiba ada hal penting, dan gue mau bolos." Ucap Habu

" begitu ya." Sahut Seki santai.

" gue sampai sekarang masih belum bisa akrab sama senpai satu ini." Batin Inoue

" kalau gitu gue pamit ya." Ucap Habu langsung pergi meninggalkan ruang OSIS

" terus lu mau ngapain, masih ada tugas OSIS kah?..." tanya Inoue

" ... udah nggak ada sih, Inorin sekarang mau kemana?..."

" gue mau ke klub tenis."

" aku boleh ikut nggak?..." tanya Seki

" eh, boleh aja sih."

" yatta."


---


" Yone-senpai, Akane-senpai." Panggil Inoue saat sampai

" jangan malah santai aja lu, cepetan pemanasan sana, udah telat juga." Teriak Moriya dari tengah lapangan

Tanpa Judul 『一』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang