Tanpa Judul 『一』

28

" kita udah mantan, senpai." Sahut Takemoto tiba-tiba.

" HA!?." Kaget Shiho

" uuhhuk .... uuhhuk ....." Moriya dan Yonetani tersedak karena kaget mendengar pernyataan dari Takemoto.

" eh, senpai gapapa, nih diminum dulu." Ucap Inoue memberikan segelas air kepada kedua senpainya yang tersedak itu.

" segitu kagetnya." Ucap Takemoto santai

" kok bisa?..." tanya Shiho

" ya bisalah, senpai." Sahut Takemoto

" kok kalian masih bisa akrab sih?... " tanya Moriya yang kini ikut penasaran

" kok kita akrab sih Inorin?..." tanya balik Takemoto ke Inoue

" Napa malah nanya ke gue?..."

" ntahlah senpai, mungkin karena kita udah temenan dari bocil terus sering berantem jadi yah gitu." Jelas Takemoto yang walaupun tidak begitu menjelaskan apapun.

" ambigu bener jawaban lu." Sahut Moriya

" kalian pacaran dari kapan?..." tanya Shiho

" SMP kelas 3." Jawab Takemoto

" terus kapan kalian putus?...." tanya Shiho yang masih penasaran

" pertengahan semester kelas 2 ini." Jawab Takemoto

" lama juga kalian pacaran, terus kenapa kalian putus, bukan karena peraturan Akademi kan?..." tanya Shiho lagi

" kepo bener sih lu?..." sahut Yonetani

" ... " kali ini Takemoto tidak langsung menjawab pertanyaan Shiho

" kok diem sih?..."

" Shiho, udahlah."

" ... "

" si Chukemon nyeleweng." Sahut Inoue akhirnya

" Ha!?." Shiho terkejut (lagi) sampai tidak sengaja menyenggol gelas air yang ada di dekatnya hingga tumpah mengenai Moriya

" woi Anpontan santai aja dong basah nih baju gue, mana gue nggak bawa baju ganti lagi." Keluh Moriya

" eh sorry Akane sorry." Sahut Shiho sambil tertawa Kikuk

" malah ketawa."

Setelah membereskan kekacauan yang dibuatnya, Shiho tetap masih penasaran dengan hubungan kedua kouhainya itu.

" kok lu bisa bisanya masih akrab sama mantan lu yang padahal selingkuh sih, Inorin?..." tanya Shiho lagi

" Gue nggak selingkuh." Sahut Takemoto

" bukannya nggak selingkuh, tapi belum aja kan." Sahut Inoue datar terkesan dingin

" iya sih, ta-tapi, i-itu kan ... " ucap Takemoto terbata-bata

" gimana gimana?..." bingung Shiho

" masa lalu juga kok senpai." Ucap Inoue dengan nada normal

" heeh..." sahut Shiho kecewa

" udahlah Shiho, lu malah bikin mereka jadi inget luka lama lagi." Tegur Yonetani

" okedeh, gue ganti aja pertanyaannya."

" Shiho 🤦."

" percuma Yone, mau lu gimanain juga memang dasar anpontan, susah dibilangin dia mah." Sahut Moriya

" Takemoto, lu kenapa mau ngajak Inorin pacaran."

" karena gue sayang lah." Sahut Takemoto

Mendengar jawaban yang dilontarkan Takemoto entah kenapa Inoue merasa tiba-tiba wajahnya berubah memerah, Shiho pun sadar dengan perubahan raut wajah Inoue.