33

47 12 0
                                    


---


---


Weekend

Karena hari ini libur, Inoue berencana untuk tidak melakukan apapun dan hanya gegoleran saja dikamarnya seharian, dia benar-benar ingin mengistirahatkan badannya sampai benar-benar hilang semua rasa lelah dan pegalnya.

Tok tok tok

" Adek." Panggil Sayuri

" iya kak."

" kakak mau keluar bentar, kamu mau dibeliin apa?..."

" ga usah deh kak."

" bener?..."

" iya."

" kakak tinggal dulu ya, kunci rumah kakak bawa, nanti kalau kamu mau keluar terus kakak belum pulang pake kunci cadangan aja."

" aku mau tidur aja." Sahut Inoue

" yaudah kakak pergi ya."

" iya."

Tak lama setelah Sayuri menutup pintu kamar Inoue, dia mulai memperbaiki posisi tidurnya dan mulai memejamkan mata, namun dia mendengar lagi suara pintu kamarnya yang terbuka.

" kenapa lagi kak?..." tanya Inoue tanpa membuka matanya

" ... "

" kak?..." panggil Inoue

Inoue lalu membuka matanya kembali karena tidak ada respon apa-apa dari sang kakak. Saat dia membuka matanya, ternyata bukan kakaknya yang ada di hadapannya melainkan Takemoto.

" elu ternyata, pantesan aja gue panggil tadi nggak nyaut." Ucap Inoue cuek sambil kembali menutup matanya.

" maaf nih ya Chukemon, gue nggak bisa nemenin lu main, badan gue masih pegel, gue mau tidur lu terserah deh mau ngapain asal jangan ngerampok terus ngebakar rumah gue."

Dan lagi tidak ada respon dari Takemoto, Inoue cuek saja dan mencoba melanjutkan tidurnya tapi yang ada Takemoto ikut naik ke kasur dan malah memeluk Inoue yang posisinya membelakangi Takemoto.

" eh eh, lu mau ngapain?..." sahut Inoue yang kaget

" ... "

" lu tuh ya kalau mau ikut tidur, naik ke kasurnya yang aesthetic dikit napa, biar gue nggak kaget." Keluh Inoue

" ... "

" Chukemon." Panggil Inoue

Dan lagi tidak ada jawaban dari Takemoto, Inouepun membalikkan badannya menghadap Takemoto.

" Chukemon." Panggil Inoue lagi

Bukannya sahutan yang didengar Inoue melainkan suara Takemoto yang mulai terisak, spontan Inoue langsung memeluk Takemoto berusaha menenangkan.

" gomen gomen." Ucap Takemoto sambil mengelus kepala Takemoto.

" ni anak kenapa dah?..." Batin Inoue

Entah karena pengaruh badannya yang masih lelah atau memang Inoue yang sudah mengantuk, diapun mulai memejamkan matanya dan tertidur dengan lelap.


---


" ... dek, adek."

" hm?..."

" bangun dek."

" hm." Inoue masih berusaha mengumpulkan kesadarannya.

" ada yang nyariin kamu tuh."

Tanpa Judul 『一』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang