Part 22

5.4K 253 0
                                    

" rasya... kok kamu masih disini " ucap prilly

" gue nungguin lo, pengen balik bareng sama lo " ucap rasya

" yaampun sya, lo disini sampe malem cuma buat nungguin aku ? " tanya prilly

" restoran ini punya nyokap gue, gue suka bantuin dia disini " ucap rasya

" oh.. sebenernya kamu masih kuliah apa udah kerja ? " tanya prilly

" gue masih kuliah jurusan ekonomi, sekarang masih semester 2, kalo lo ? " ucap
rasya

" aku juga kuliah, jurusan tataboga dan masih semester 2 " ucap prilly

" wah sama dong, ehh tapi kok gadis semuda lo kok udah punya pengalaman kerja yang lama ? " ucap rasya

" kok kamu tau ? " sahut prilly heran

" gue ga sengaja liat di buku profil karyawan " ucap rasya terkekeh

" yaa... nasib yang bikin aku harus kayak gitu, aku sama kakak aku harus cari nafkah semenjak papa ninggalin kita dan mama depresi " ucap prilly tegar

" lo gadis yang hebat, bangga gue kenal sama lo " sahut rasya mencubit pipi prilly

" tuh kan pada demen banget cubit pipi aku, apalagi ali... " ucap prilly lirih

" eh sorry ya gue ga ada maksud " sahut rasya

" ga apa apa kok sya, dia udah ninggalin gue " ucap prilly lirih

" lo yang sabar ya, yukk kita pulang, nanti kemaleman " sahut rasya menarik prilly pulang

SKIP

" dek lo mau kemana ? Ini kan minggu, biasanya kita jalan bareng " tanya galang melihat prilly yang sudah rapih

" aku mau pergi kesuatu tempat kak " sahut prilly

" lo hati hati ya " ucap galang yang hanya diangguki oleh prilly dan prilly langsung meninggalkannya

SKIP

" suasana dipantai ini ga pernah berubah, hanya saja kali ini aku sendiri berada disini " gumam prilly yang sedang duduk dan memeluk kakinya dipinggir pantai

" sayanggg.... kamu iseng banget sih cipratin air ke aku " ucap seseorang yang didengar prilly

" itukan ali dan ghina " gumam prilly dan menghampiri mereka

" hay ali... " ucap prilly tersenyum

" heh rakyat jelata, lo ga usah sok akrab sama kita deh " ucap ghina mendorong prilly hingga jatuh, ghina menarik ali untuk meninggalkan prilly dan ali tak menghiraukan prilly

" kamu jahat ali.. dulu kamu yang selalu bela aku didepan dia, sekarang dia nyakitin aku kamu malah diem aja ? Apa ga ada sedikitpun rasa cinta kamu buat aku ? Apa ga ada sedikitpun pedulimu kepadaku ? Kenapa kamu bawa dia kesini ? Tempat dimana punya arti yang penting bagi aku li " gumam prilly mencoba bangkit

SKIP
Disuatu tempat

" kak... prilly sedih, tempat favorit kita sekarang menjadi tempat yang ga pengen aku kunjungi, maafin prilly kak, prilly tetep sayang sama kakak " ucap prilly memeluk nisan cempaka

" mau sampe kapan lo disini ? " ucap seseorang sambil memayungi prilly

" rasya.. kok kamu tau aku disini ? " tanya prilly

" tadi gue kerumah lo dan kakak lo bilang lo pergi dari tadi pagi, dia ngasih tau gue makam kakak lo, katanya kalo lo lagi galau lo suka kesini " ucap rasya

" aku... " sahut prilly yang kemudian pingsan

SKIP

" makasih ya nak rasya udah bawa prilly pulang, maaf udah ngerepotin kamu " ucap mama lita yang duduk disamping ranjang bersama rasya

FIGHTING FOR LIFE AND LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang