" rasya... kok kamu masih disini " ucap prilly
" gue nungguin lo, pengen balik bareng sama lo " ucap rasya
" yaampun sya, lo disini sampe malem cuma buat nungguin aku ? " tanya prilly
" restoran ini punya nyokap gue, gue suka bantuin dia disini " ucap rasya
" oh.. sebenernya kamu masih kuliah apa udah kerja ? " tanya prilly
" gue masih kuliah jurusan ekonomi, sekarang masih semester 2, kalo lo ? " ucap
rasya" aku juga kuliah, jurusan tataboga dan masih semester 2 " ucap prilly
" wah sama dong, ehh tapi kok gadis semuda lo kok udah punya pengalaman kerja yang lama ? " ucap rasya
" kok kamu tau ? " sahut prilly heran
" gue ga sengaja liat di buku profil karyawan " ucap rasya terkekeh
" yaa... nasib yang bikin aku harus kayak gitu, aku sama kakak aku harus cari nafkah semenjak papa ninggalin kita dan mama depresi " ucap prilly tegar
" lo gadis yang hebat, bangga gue kenal sama lo " sahut rasya mencubit pipi prilly
" tuh kan pada demen banget cubit pipi aku, apalagi ali... " ucap prilly lirih
" eh sorry ya gue ga ada maksud " sahut rasya
" ga apa apa kok sya, dia udah ninggalin gue " ucap prilly lirih
" lo yang sabar ya, yukk kita pulang, nanti kemaleman " sahut rasya menarik prilly pulang
SKIP
" dek lo mau kemana ? Ini kan minggu, biasanya kita jalan bareng " tanya galang melihat prilly yang sudah rapih
" aku mau pergi kesuatu tempat kak " sahut prilly
" lo hati hati ya " ucap galang yang hanya diangguki oleh prilly dan prilly langsung meninggalkannya
SKIP
" suasana dipantai ini ga pernah berubah, hanya saja kali ini aku sendiri berada disini " gumam prilly yang sedang duduk dan memeluk kakinya dipinggir pantai
" sayanggg.... kamu iseng banget sih cipratin air ke aku " ucap seseorang yang didengar prilly
" itukan ali dan ghina " gumam prilly dan menghampiri mereka
" hay ali... " ucap prilly tersenyum
" heh rakyat jelata, lo ga usah sok akrab sama kita deh " ucap ghina mendorong prilly hingga jatuh, ghina menarik ali untuk meninggalkan prilly dan ali tak menghiraukan prilly
" kamu jahat ali.. dulu kamu yang selalu bela aku didepan dia, sekarang dia nyakitin aku kamu malah diem aja ? Apa ga ada sedikitpun rasa cinta kamu buat aku ? Apa ga ada sedikitpun pedulimu kepadaku ? Kenapa kamu bawa dia kesini ? Tempat dimana punya arti yang penting bagi aku li " gumam prilly mencoba bangkit
SKIP
Disuatu tempat" kak... prilly sedih, tempat favorit kita sekarang menjadi tempat yang ga pengen aku kunjungi, maafin prilly kak, prilly tetep sayang sama kakak " ucap prilly memeluk nisan cempaka
" mau sampe kapan lo disini ? " ucap seseorang sambil memayungi prilly
" rasya.. kok kamu tau aku disini ? " tanya prilly
" tadi gue kerumah lo dan kakak lo bilang lo pergi dari tadi pagi, dia ngasih tau gue makam kakak lo, katanya kalo lo lagi galau lo suka kesini " ucap rasya
" aku... " sahut prilly yang kemudian pingsan
SKIP
" makasih ya nak rasya udah bawa prilly pulang, maaf udah ngerepotin kamu " ucap mama lita yang duduk disamping ranjang bersama rasya
KAMU SEDANG MEMBACA
FIGHTING FOR LIFE AND LOVE
Fanfictionkisah seorang gadis mungil yang jauh berbeda dengan ambisinya yang besar prilly anindita hermawan... seorang gadis tangguh yang mencoba melawan hidup yang keras